Terpikat Rahmania Astrini, Toby Gad Ciptakan Single Khusus
Senin, 30 November 2020 - 21:01 WIB
Kemampuan olah vokal Rahmania Astrini mampu memikat hits maker peraih Grammy, Toby Gad untuk menciptakan sebuah single buatnya. / Foto: ist
JAKARTA - Penyanyi muda Indonesia, Rahmania Astrini benar-benar sangat beruntung. Ya, kemampuan olah vokal gadis 19 tahun itu mampu memikat hits maker peraih Grammy , Toby Gad untuk menciptakan sebuah single buatnya.
(
)
Toby Gad, yang juga produser dan penulis lagu untuk sejumlah musisi internasional, memberikan langsung single berjudul Shush untuk dinyanyikan Astri -sapaan karib Rahmania Astrini. "Dia adalah sosok legendaris. Dia yang menciptakan lagu favorit saya sepanjang masa, If I Were a Boy," ungkap Astri saat press conference single Shush secara virtual, Senin (30/11).
Di kancah musik internasional, Toby Gad sendiri ikut berperan dalam melambungkan nama-nama penyanyi beken dunia, seperti Beyonce , Fergie, dan John Legend .
Bekerja dengan penulis lagu kelahiran Jerman, 12 April 1968, Astri menilai jika Toby Gad merupakan sosok yang sangat perfeksionis. Bahkan, Astri sempat kesulitan untuk mengikuti frekuensi Toby. "But in the end, setelah dengar hasilnya, saya mengerti kenapa dia seperfeksionis itu," lanjutnya.
Meskipun begitu, bekerja sama dengan Toby adalah momen yang menantang, seru, dan membanggakan buat Astri. "It was really challenging, and I learnt a lot from it," tegas Astri.
Menurut Astri, makna dari single Shush begitu personal baginya. "Ini lagu tentang membalas kebaikan untuk significant other kamu. Membalas semua kebaikan yang sudah dia lakukan untuk kamu," ungkapnya.
Menariknya lagi, lagu yang dirilis melalui Warner Music Indonesia ini turut dipromosikan di delapan negara, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Filipina, Hongkong, dan Taiwan.
(Baca juga: BTS Kembali Cetak Sejarah, Tempati Posisi No. 1 Chart Billboard 200 )
Sementara itu, video lirik Shush yang diperkenalkan sejak pekan lalu, sukses menyedot lebih dari 1 juta tontonan hanya dalam kurun dua hari setelah diluncurkan. Single ini pun mendapat respons yang positif dari para pecinta musik Tanah Air, tak terkecuali penggemar Astri.
(
Baca Juga
Toby Gad, yang juga produser dan penulis lagu untuk sejumlah musisi internasional, memberikan langsung single berjudul Shush untuk dinyanyikan Astri -sapaan karib Rahmania Astrini. "Dia adalah sosok legendaris. Dia yang menciptakan lagu favorit saya sepanjang masa, If I Were a Boy," ungkap Astri saat press conference single Shush secara virtual, Senin (30/11).
Di kancah musik internasional, Toby Gad sendiri ikut berperan dalam melambungkan nama-nama penyanyi beken dunia, seperti Beyonce , Fergie, dan John Legend .
Bekerja dengan penulis lagu kelahiran Jerman, 12 April 1968, Astri menilai jika Toby Gad merupakan sosok yang sangat perfeksionis. Bahkan, Astri sempat kesulitan untuk mengikuti frekuensi Toby. "But in the end, setelah dengar hasilnya, saya mengerti kenapa dia seperfeksionis itu," lanjutnya.
Meskipun begitu, bekerja sama dengan Toby adalah momen yang menantang, seru, dan membanggakan buat Astri. "It was really challenging, and I learnt a lot from it," tegas Astri.
Menurut Astri, makna dari single Shush begitu personal baginya. "Ini lagu tentang membalas kebaikan untuk significant other kamu. Membalas semua kebaikan yang sudah dia lakukan untuk kamu," ungkapnya.
Menariknya lagi, lagu yang dirilis melalui Warner Music Indonesia ini turut dipromosikan di delapan negara, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Filipina, Hongkong, dan Taiwan.
(Baca juga: BTS Kembali Cetak Sejarah, Tempati Posisi No. 1 Chart Billboard 200 )
Sementara itu, video lirik Shush yang diperkenalkan sejak pekan lalu, sukses menyedot lebih dari 1 juta tontonan hanya dalam kurun dua hari setelah diluncurkan. Single ini pun mendapat respons yang positif dari para pecinta musik Tanah Air, tak terkecuali penggemar Astri.
(nug)
tulis komentar anda