Kasus Covid-19 Tinggi, Euforia Perayaan Malam Tahun Baru Turun
Kamis, 24 Desember 2020 - 10:48 WIB
JAKARTA - Setiap tahun, detik-detik menjelang pergantian tahun menjadi momen yang sangat ditunggu-tunggu semua orang. Masing-masing punya cara tersendiri untuk merayakan malam spesial tersebut yang biasanya sudah direncanakan sejak jauh-jauh hari. Namun, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini tingkat euforia untuk menyambut malam tahun baru turun drastis.
Malam tahun baru tidak lagi menjadi sesuatu yang dinanti. Angka kasus Covid-19 yang sampai saat ini masih sangat tinggi, menurunkan tingkat antusiasme masyarakat untuk menyambut malam tahun baru dengan kemeriahan.
Terlebih data Kementerian Kesehatan per 22 Desember 2020, menunjukkan pasien terkonfirmasi positif telah mencapai angka 678.125 kasus. Hal itu membuat masyarakat prihatin dan mengurungkan niat untuk mengadakan pesta tahun baru.
Dalam hasil survei Litbang SINDO yang diselenggarakan pada 12-19 Desember 2020 lalu, sebanyak 72% responden mengakui hal tersebut. "Karena pandemi jadi biasa aja, sudah nggak antusias lagi. Kemana-mana juga sudah dibatasi, susah," ujar Ike, salah satu responden asal Bogor.
Lantas, apa yang akan dilakukan warga saat malam tahun baru? Salah seorang responden bernama Fitri Rizky, warga Depok mengatakan akan mengisi malam pergantian tahun dengan aktivitas yang dilakukan di rumah saja bersama keluarga.
Malam tahun baru tidak lagi menjadi sesuatu yang dinanti. Angka kasus Covid-19 yang sampai saat ini masih sangat tinggi, menurunkan tingkat antusiasme masyarakat untuk menyambut malam tahun baru dengan kemeriahan.
Terlebih data Kementerian Kesehatan per 22 Desember 2020, menunjukkan pasien terkonfirmasi positif telah mencapai angka 678.125 kasus. Hal itu membuat masyarakat prihatin dan mengurungkan niat untuk mengadakan pesta tahun baru.
Dalam hasil survei Litbang SINDO yang diselenggarakan pada 12-19 Desember 2020 lalu, sebanyak 72% responden mengakui hal tersebut. "Karena pandemi jadi biasa aja, sudah nggak antusias lagi. Kemana-mana juga sudah dibatasi, susah," ujar Ike, salah satu responden asal Bogor.
Lantas, apa yang akan dilakukan warga saat malam tahun baru? Salah seorang responden bernama Fitri Rizky, warga Depok mengatakan akan mengisi malam pergantian tahun dengan aktivitas yang dilakukan di rumah saja bersama keluarga.
tulis komentar anda