4 Kesalahan saat Lakukan Relaksasi

Selasa, 05 Januari 2021 - 04:47 WIB
Melihat hal yang positif juga dapat membuat otak mengenyahkan stres. Foto Ilustrasi/Freepik
JAKARTA - Lelah pikiran dan tenaga sepulang bekerja, atau begitu banyak urusan rumah tangga yang harus Anda kerjakan, membuat relaksasi sejenak mutlak dilakukan. Tapi, untuk relaksasi sementara pun rasanya susah. Pikiran tetap tidak tenang dan selalu memikirkan tugas-tugas yang belum dikerjakan.

Alih-alih merilekskan diri barang sekejap, pikiran masih tetap berpacu dan tekanan pun tidak hilang. Jangan-jangan selama ini cara Anda melakukan relaksasi itu salah. Coba perhatikan kesalahan saat melakukan relaksasi di bawah ini, melansir dari laman Wellnestoday.

( )

1. Masih Sibuk Cek Ponsel

Notifikasi di Facebook, Twitter, hingga Instagram membuat Anda sibuk mengecek? Pantas saja masih tidak bisa tenang. Kalau ingin “mematikan” otak untuk sejenak, matikan pula ponsel Anda.



Peneliti menemukan bahwa kita setidaknya mengecek ponsel setiap enam menit sekali. Itu artinya gadget telah menghalangi waktu kita untuk rileksasi. Makanya, kalau mau benar-benar istirahat sebentar, enyahkan dulu ponsel dari jangkauan.

2. Tidak Menikmati Keheningan

Kapan terakhir kali Anda berada dalam suasana hening? Tanpa radio ataupun suara televisi. Banyak manfaat yang bisa diambil dari suasana hening ini. Nyatanya, keheningan menjadi terapi yang baik dan dapat meningkatkan kemampuan untuk fokus serta mencapai kreativitas.

3. Mem )

4. Memaksa Pikiran untuk Rileks

Tahukah Anda, semakin memaksakan diri untuk bersikap tenang, semakin membuat Anda justru tidak bisa tenang? Daripada mencoba memaksakan diri, lebih baik Anda fokus pada pikiran-pikiran positif. Meski beberapa di antaranya tidak berdampak pada relaksasi. Yang jelas, melihat hal yang positif dapat membuat otak mengenyahkan stres. Sehingga membuat pikiran fokus pada hal lain yang bisa menyenangkan Anda.
(tsa)