Wajah Arya Saloka Terlilit Kain Merah Sampai Hampir Kehabisan Napas, Pertanda Apa Ini?
Kamis, 04 Februari 2021 - 11:46 WIB
JAKARTA - Arya Saloka tak hanya ada di Ikatan Cinta yang menjadi sinetron nomor 1 di Indonesia, ia juga tampil dengan apik di sinetron Bumi Langit.
Sinetron Bumi Langit yang diperankan oleh Arya Saloka sebagai Langit dan Randy Martin sebagai bumi, mengisahkan tentang kakak beradik yang sedari kecil dirawat oleh Nenek Banaswati dan Kakek Suliwa. Lalu ketika beranjak dewasa, Langit dan Bumi memulai hidup sendiri-sendiri.
Suatu hari, Bumi mendapat kutukan dari sang Nenek yang sudah meninggal. Bumi pernah bermimpi ketemu dengan sang nenek dan memberikan buku catatan tua yang misterius dan berisi bahasa yang Bumi tidak mengerti. Untuk menghilangkan kutukan tersebut, Bumi harus pergi ke tempat-tempat misterius sesuai petunjuk. Bumi pun meminta bantuan sang kakak yaitu Langit. Namun Bumi tidak menyadari bahwa sebenarnya itu bukanlah kutukan melainkan sebuah kesaktian. Di mana Bumi dapat melihat sesuatu dari sebuah mimpinya.
Hingga suatu hari Bumi bermimpi dan melihat kakaknya Langit sedang berada di sebuah desa dan dililit dengan kain merah sampai Langit terjatuh. Bumi pun terbangun dari mimpinya dan segera mencari kakaknya Langit. Dalam mimpi Bumi, Langit sedang berada di sebuah desa yaitu Desa Cisaban. Dan saat Bumi berhasil menemui Langit, mimpi Bumi seolah menjadi kenyataan karena Langit memang sedang berada di Desa Cisaban lalu bertemu seorang perempuan yang pekerjaannya menjahit keset dengan kain-kain perca.
Bumi segera menceritakan mimpinya pada Langit, "Gua mimpi buruk lagi dan di mimpi gua, gua liat lu ada di desa ini bang. Terus ada kayak kain merah yang ngelilit muka lu sampai lu tuh kehabisan nafas, ya gua langsung kesini lah gua takut lu kenapa-kenapa. Terus kebetulan banget ga si? Di mimpi, gua liat kain merah dan rumah ini banyak kainnya dan menurut gua itu bukan sembarang mimpi."
Hal tersebut membuat Bumi khawatir karena kejadian itu semua hampir mirip dengan apa yang dimimpikan Bumi.Ternyata dalam desa itu bukan hanya misteri kain merah yang ingin mereka selesaikan, tapi ada juga orang misterius yang menculik Abah Gufron, dan juga terus meneror Bumi dan Langit.
Kira-kira siapa orang misterius dan ada apa dengan kain merah? Selengkapnya dapat disaksikan melalui Bumi Langit eksklusif hanya di RCTI+ atau langsung klik link dibawah ini: https://www.rctiplus.com/programs/745/bumi-langit/episode/10413/bumi-langit-ep-4 .
Download aplikasi RCTI+ di Play Store dan App Store untuk bisa menikmati banyak konten seru lainnya atau melalui link https://www.rctiplus.com .
Sinetron Bumi Langit yang diperankan oleh Arya Saloka sebagai Langit dan Randy Martin sebagai bumi, mengisahkan tentang kakak beradik yang sedari kecil dirawat oleh Nenek Banaswati dan Kakek Suliwa. Lalu ketika beranjak dewasa, Langit dan Bumi memulai hidup sendiri-sendiri.
Suatu hari, Bumi mendapat kutukan dari sang Nenek yang sudah meninggal. Bumi pernah bermimpi ketemu dengan sang nenek dan memberikan buku catatan tua yang misterius dan berisi bahasa yang Bumi tidak mengerti. Untuk menghilangkan kutukan tersebut, Bumi harus pergi ke tempat-tempat misterius sesuai petunjuk. Bumi pun meminta bantuan sang kakak yaitu Langit. Namun Bumi tidak menyadari bahwa sebenarnya itu bukanlah kutukan melainkan sebuah kesaktian. Di mana Bumi dapat melihat sesuatu dari sebuah mimpinya.
Hingga suatu hari Bumi bermimpi dan melihat kakaknya Langit sedang berada di sebuah desa dan dililit dengan kain merah sampai Langit terjatuh. Bumi pun terbangun dari mimpinya dan segera mencari kakaknya Langit. Dalam mimpi Bumi, Langit sedang berada di sebuah desa yaitu Desa Cisaban. Dan saat Bumi berhasil menemui Langit, mimpi Bumi seolah menjadi kenyataan karena Langit memang sedang berada di Desa Cisaban lalu bertemu seorang perempuan yang pekerjaannya menjahit keset dengan kain-kain perca.
Bumi segera menceritakan mimpinya pada Langit, "Gua mimpi buruk lagi dan di mimpi gua, gua liat lu ada di desa ini bang. Terus ada kayak kain merah yang ngelilit muka lu sampai lu tuh kehabisan nafas, ya gua langsung kesini lah gua takut lu kenapa-kenapa. Terus kebetulan banget ga si? Di mimpi, gua liat kain merah dan rumah ini banyak kainnya dan menurut gua itu bukan sembarang mimpi."
Hal tersebut membuat Bumi khawatir karena kejadian itu semua hampir mirip dengan apa yang dimimpikan Bumi.Ternyata dalam desa itu bukan hanya misteri kain merah yang ingin mereka selesaikan, tapi ada juga orang misterius yang menculik Abah Gufron, dan juga terus meneror Bumi dan Langit.
Kira-kira siapa orang misterius dan ada apa dengan kain merah? Selengkapnya dapat disaksikan melalui Bumi Langit eksklusif hanya di RCTI+ atau langsung klik link dibawah ini: https://www.rctiplus.com/programs/745/bumi-langit/episode/10413/bumi-langit-ep-4 .
Baca Juga
Download aplikasi RCTI+ di Play Store dan App Store untuk bisa menikmati banyak konten seru lainnya atau melalui link https://www.rctiplus.com .
(nug)
tulis komentar anda