Hari Musik Nasional, Ini Perkembangan Musik Indonesia dari Era '70-an hingga 2010
Selasa, 09 Maret 2021 - 17:23 WIB
Meskipun pada era '80-an musik Indonesia didominasi genre pop yang mendayu atau pop-cengeng karena liriknya yang puitis serta menyayat hati, namun era ini juga diwarnai oleh pop kreatif yang lebih progresif dan bercerita tentang rasa.
Pada era ini, musik Indonesia juga mulai dikenalkan dengan genre rock dan elektro yang akhirnya memunculkan tren musik pop disko. Beberapa lagu hits populer dari genre tersebut digawangi oleh Fariz RM dan Godbless.
Masuk tahun '80-an ada lagu Barcelona dari Fariz RM, Tentang Kita dari KLa Project, Rumah Kita dari Godbless, dan deretan lagu lain yang merajai industri.
Lagu-lagu fenomenal '90-an dikenal tak lekang oleh waktu. Era '90-an adalah era kejayaan dan puncak dari kreativitas bermusik di Indonesia. Berbagai genre musik mulai pop, rock, jazz, alternatif, dangdut, sampai slow-rock hadir menghibur telinga para penikmat musik Tanah Air bahkan hingga kini.
Di tahun '90-an ini musik pop masih mendominasi industri musik Indonesia. Diwarnai dengan munculnya berbagai band besar di antaranya Dewa 19, Slank, Kahitna, serta banyak juga penyanyi solo yang mulai berkarya di tahun ini, sebut saja Anggun C. Sasmi, Alda, dan Rita Effendy.
Tahun 2000-an menjadi dunia musik baru, tren musik indie, grup musik pop dan musik dangdut. Memasuki tahun 2000-an genre musik Indonesia sudah semakin beragam, masyarakat juga memiliki selera musik yang berbeda-beda.
Di awal tahun 2000-an musik pop masih berjaya dan melahirkan banyak grup band pop seperti Sheila on 7, Kerispatih, dan Naif. Tahun 2005 terjadi fenomena indie boom yang melahirkan banyak musisi indie seperti White Shoes and The Couples Company, Sore, Seringai, The Adams, dan masih banyak lagi.
Pada era ini, musik dangdut koplo juga kian diminati oleh penikmat musik Tanah Air sebagai tawaran baru atas musik dangdut klasik. Lagu Goyang Dombret Inul Daratista merupakan pelopor tren dangdut koplo pertama di era industri musik tahun 2000-an.
Fenomena tren musik melayu, boyband-girlband, dan dangdut koplo muncul di tahun 2010-an. Era musik 2010-an mungkin sudah cukup familiar bagi para penikmat musik Indonesia. Berbagai tren musik bermunculan di tahun ini, salah satunya kehadiran boyband dan girlband yang terinspirasi dari budaya Korea. Sebut saja SMASH, JKT48, Cherrybelle, 7icons, dan sederet boyband dan girlband lain dengan mengusung gaya, model lagu, serta koreografi yang mirip musik K-Pop.
Pada era ini, musik Indonesia juga mulai dikenalkan dengan genre rock dan elektro yang akhirnya memunculkan tren musik pop disko. Beberapa lagu hits populer dari genre tersebut digawangi oleh Fariz RM dan Godbless.
Masuk tahun '80-an ada lagu Barcelona dari Fariz RM, Tentang Kita dari KLa Project, Rumah Kita dari Godbless, dan deretan lagu lain yang merajai industri.
Lagu-lagu fenomenal '90-an dikenal tak lekang oleh waktu. Era '90-an adalah era kejayaan dan puncak dari kreativitas bermusik di Indonesia. Berbagai genre musik mulai pop, rock, jazz, alternatif, dangdut, sampai slow-rock hadir menghibur telinga para penikmat musik Tanah Air bahkan hingga kini.
Di tahun '90-an ini musik pop masih mendominasi industri musik Indonesia. Diwarnai dengan munculnya berbagai band besar di antaranya Dewa 19, Slank, Kahitna, serta banyak juga penyanyi solo yang mulai berkarya di tahun ini, sebut saja Anggun C. Sasmi, Alda, dan Rita Effendy.
Tahun 2000-an menjadi dunia musik baru, tren musik indie, grup musik pop dan musik dangdut. Memasuki tahun 2000-an genre musik Indonesia sudah semakin beragam, masyarakat juga memiliki selera musik yang berbeda-beda.
Di awal tahun 2000-an musik pop masih berjaya dan melahirkan banyak grup band pop seperti Sheila on 7, Kerispatih, dan Naif. Tahun 2005 terjadi fenomena indie boom yang melahirkan banyak musisi indie seperti White Shoes and The Couples Company, Sore, Seringai, The Adams, dan masih banyak lagi.
Pada era ini, musik dangdut koplo juga kian diminati oleh penikmat musik Tanah Air sebagai tawaran baru atas musik dangdut klasik. Lagu Goyang Dombret Inul Daratista merupakan pelopor tren dangdut koplo pertama di era industri musik tahun 2000-an.
Fenomena tren musik melayu, boyband-girlband, dan dangdut koplo muncul di tahun 2010-an. Era musik 2010-an mungkin sudah cukup familiar bagi para penikmat musik Indonesia. Berbagai tren musik bermunculan di tahun ini, salah satunya kehadiran boyband dan girlband yang terinspirasi dari budaya Korea. Sebut saja SMASH, JKT48, Cherrybelle, 7icons, dan sederet boyband dan girlband lain dengan mengusung gaya, model lagu, serta koreografi yang mirip musik K-Pop.
Lihat Juga :
tulis komentar anda