Kenalkan Jenis Terbaru, Voopoo Bidik Pemakai Pemula
Rabu, 07 April 2021 - 02:13 WIB
JAKARTA - Brand rokok eletrik asal China, Voopoo meluncurkan produk andalan terbarunya, Vinci Pod. Produk tersebut merupakan jenis pod terbaru dengan desain yang simpel, memiliki 7 varian warna menarik dan cocok dibawa ke segala situasi.
Vinci Pod ditujukkan untuk para pengguna pemula dan yang ingin berhenti dari kebiasaan rokok konvensional. Vinci Pod hadir dengan warna carbon fiber, pine grey, aurora silver, aurora red, aurora neno, aurora pastel dan dazzling line.
Vinci Pod diproduksi dengan melewati 300 hari Research & Development, 60 hari pengujian, 40 kali debugging chip, perbandingan dengan 17 produk serupa di pasar, lebih dari 200 pengujian rasa oleh pengguna profesional, dan diuji konsumsi dengan lebih dari 1000 sampel teknik.
"Kami sangat yakin bahwa hanya dengan pengerjaan dan usaha yang sangat baik, dapat menciptakan produk sempurna yang paling sesuai bagi kebutuhan pelanggan kami," ungkap CEO Voopoo, Mr. Everest saat peluncuran Vinci Pod di Half Patiunus, Jakarta Selatan, awal pekan kemarin.
Vinci Pod merupakan perangkat pod pertama di Seri Vinci. Untuk kali pertama menggunakan teknologi penguapan ITO yang baru diterapkan pada produk pod. Lalu didukung konsep portabilitas seri vinci, keindahan eksteriornya didukung desain dan materi yang kuat. Dengan demikian, Vinci Pod memiliki warna tidak mudah memudar, wear proof dan antishock, oil proof serta fingerprint free.
Vinci Pod dilengkapi dengan teknologi terbaru yaitu GENE Chip yang memberikan kestabilan dan keamanan saat penggunaannya. Dengan GENE Chip ini, Vinci Pod bekerja dengan stabil dan tidak panas saat digunakan.
Dengan kekuatan baterei terpasang sebesar 800 mAH Vinci Pod dapat menemani penggunanya sepanjang hari. Dengan Charger type-C pengisian daya dapat dilakukan dengan mudah dan dalam waktu yang singkat. Pengisian e-juice juga sangat mudah, dan leak resistant alias tidak akan meninggalkan kesan basah setelah diisi.
Sementara itu, Marketing Manager Voopoo Indonesia, Ara Paramita Indris, S.IP, mengatakan bahwa Voopoo berdiri sejak 2016 dan produknya masuk ke Indonesia sejak 2017. Dia pun mengklaim jika dalam industri rokok elektrik, pihaknya sudah menguasai 89% pasar di Indonesia.
Sehingga, Voopoo cukup yakin dengan melepas Vinci Pod dengan kisaran harga Rp290.000. Distribusinya akan disebarkan ke toko-toko resmi vape di Jakarta dan Tangerang, Bogor, Bekasi, Bandung, Surabaya dan Bali.
"Kami juga akan menekankan kepada toko-toko penjual produk kami untuk tidak menjual kepda pembeli di bawah umur, paling tidak di atas 20 tahun," ujar Ara Paramita.
Vinci Pod ditujukkan untuk para pengguna pemula dan yang ingin berhenti dari kebiasaan rokok konvensional. Vinci Pod hadir dengan warna carbon fiber, pine grey, aurora silver, aurora red, aurora neno, aurora pastel dan dazzling line.
Vinci Pod diproduksi dengan melewati 300 hari Research & Development, 60 hari pengujian, 40 kali debugging chip, perbandingan dengan 17 produk serupa di pasar, lebih dari 200 pengujian rasa oleh pengguna profesional, dan diuji konsumsi dengan lebih dari 1000 sampel teknik.
"Kami sangat yakin bahwa hanya dengan pengerjaan dan usaha yang sangat baik, dapat menciptakan produk sempurna yang paling sesuai bagi kebutuhan pelanggan kami," ungkap CEO Voopoo, Mr. Everest saat peluncuran Vinci Pod di Half Patiunus, Jakarta Selatan, awal pekan kemarin.
Vinci Pod merupakan perangkat pod pertama di Seri Vinci. Untuk kali pertama menggunakan teknologi penguapan ITO yang baru diterapkan pada produk pod. Lalu didukung konsep portabilitas seri vinci, keindahan eksteriornya didukung desain dan materi yang kuat. Dengan demikian, Vinci Pod memiliki warna tidak mudah memudar, wear proof dan antishock, oil proof serta fingerprint free.
Vinci Pod dilengkapi dengan teknologi terbaru yaitu GENE Chip yang memberikan kestabilan dan keamanan saat penggunaannya. Dengan GENE Chip ini, Vinci Pod bekerja dengan stabil dan tidak panas saat digunakan.
Dengan kekuatan baterei terpasang sebesar 800 mAH Vinci Pod dapat menemani penggunanya sepanjang hari. Dengan Charger type-C pengisian daya dapat dilakukan dengan mudah dan dalam waktu yang singkat. Pengisian e-juice juga sangat mudah, dan leak resistant alias tidak akan meninggalkan kesan basah setelah diisi.
Sementara itu, Marketing Manager Voopoo Indonesia, Ara Paramita Indris, S.IP, mengatakan bahwa Voopoo berdiri sejak 2016 dan produknya masuk ke Indonesia sejak 2017. Dia pun mengklaim jika dalam industri rokok elektrik, pihaknya sudah menguasai 89% pasar di Indonesia.
Sehingga, Voopoo cukup yakin dengan melepas Vinci Pod dengan kisaran harga Rp290.000. Distribusinya akan disebarkan ke toko-toko resmi vape di Jakarta dan Tangerang, Bogor, Bekasi, Bandung, Surabaya dan Bali.
"Kami juga akan menekankan kepada toko-toko penjual produk kami untuk tidak menjual kepda pembeli di bawah umur, paling tidak di atas 20 tahun," ujar Ara Paramita.
(nug)
tulis komentar anda