Jalani Puasa Ramadhan Lebih Praktis dengan Belanja di AladinMall!
Senin, 19 April 2021 - 19:47 WIB
Foto/MNC Media
JAKARTA - Ramadhan tahun ini masih dalam suasana pandemi COVID-19. Kendati sebagian masyarakat, khususnya tenaga kesehatan dan lansia sudah mulai divaksin, masih ada banyak sisa penduduk Indonesia lain yang harus menunggu untuk divaksin.
Oleh karena itu, tindakan pencegahan tetap perlu dilakukan selama Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini. Beberapa tindakan pencegahan tersebut dapat disimak di bawah ini.
1. Hindari Dulu Acara Buka Puasa Bersama
Buka puasa bersama atau biasa disingkat bukber sudah menjadi kebiasaan tahunan banyak orang. Menjelang Ramadhan, sering kali kita menerima undangan buka puasa bersama dari keluarga besar, teman-teman sekolah dulu, hingga rekan-rekan kerja.
Protokol kesehatan memang bisa diterapkan selama acara buka bersama, namun mengobrol dalam keadaan tidak memakai masker saat menyantap hidangan berbuka akan susah dihindari. Sendok-sendok yang digunakan untuk mengambil makanan dan minuman pun tentu akan digunakan secara bergantian oleh orang banyak.
Oleh karena itu, berbuka puasa di rumah tetap jadi tindakan paling bijak yang bisa kita lakukan. Khawatir dicap sombong atau melupakan teman-teman lama? Siasati dengan menghubungi mereka lewat video call saat tiba waktu berbuka puasa. Silaturahmi tetap terjaga, Anda dan rekan-rekan pun sama-sama aman.
2. Terapkan Protokol Kesehatan Ketat saat Salat Tarawih
Tahun ini beberapa tempat mungkin akan kembali menyelenggarakan ibadah salat tarawih berjamaah. Bagi Anda yang ingin ikut, pastikan tetap jalankan protokol kesehatan yang ketat.
Oleh karena itu, tindakan pencegahan tetap perlu dilakukan selama Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini. Beberapa tindakan pencegahan tersebut dapat disimak di bawah ini.
Baca Juga
1. Hindari Dulu Acara Buka Puasa Bersama
Buka puasa bersama atau biasa disingkat bukber sudah menjadi kebiasaan tahunan banyak orang. Menjelang Ramadhan, sering kali kita menerima undangan buka puasa bersama dari keluarga besar, teman-teman sekolah dulu, hingga rekan-rekan kerja.
Protokol kesehatan memang bisa diterapkan selama acara buka bersama, namun mengobrol dalam keadaan tidak memakai masker saat menyantap hidangan berbuka akan susah dihindari. Sendok-sendok yang digunakan untuk mengambil makanan dan minuman pun tentu akan digunakan secara bergantian oleh orang banyak.
Oleh karena itu, berbuka puasa di rumah tetap jadi tindakan paling bijak yang bisa kita lakukan. Khawatir dicap sombong atau melupakan teman-teman lama? Siasati dengan menghubungi mereka lewat video call saat tiba waktu berbuka puasa. Silaturahmi tetap terjaga, Anda dan rekan-rekan pun sama-sama aman.
2. Terapkan Protokol Kesehatan Ketat saat Salat Tarawih
Tahun ini beberapa tempat mungkin akan kembali menyelenggarakan ibadah salat tarawih berjamaah. Bagi Anda yang ingin ikut, pastikan tetap jalankan protokol kesehatan yang ketat.
tulis komentar anda