Kasus Covid-19 Meningkat, Sandiaga Uno Ingatkan Protokol Kesehatan untuk Kepulihan Parekraf dan Ekonomi Nasional

Sabtu, 19 Juni 2021 - 19:07 WIB
Protokol kesehatan ditekankan Sandiaga Uno menjadi kunci dalam pemulihan sektor parekraf untuk menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja. / Foto: ist
GOWA - Kian melonjaknya angka kasus Covid-19 di seluruh Nusantara, khususnya wilayah padat penduduk dinilai menjadi bukti harus terus ditingkatkan kembali protokol kesehatan yang ketat dan disiplin. Pasalnya, pemulihan ekonomi nasional, khususnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) berjalan beriringan dengan penanganan kasus Covid-19.



Hal tersebut disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno ketika mengunjungi Desa Pao, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan pada Sabtu (19/6).

Dalam kunjungannya tersebut, dirinya melihat besarnya potensi wisata, mulai dari keindahan alam sekaligus mencicipi kuliner khas Kabupaten Gowa yang sangat nikmat. Begitu juga dengan masyarakatnya yang sangat ramah.

"Hari ini kita melihat keindahan alam di Desa Wisata Pao di Kabupaten Gowa dan ini kita lihat sendiri, Bantimurung sebagai daya tarik wisata," ungkap Sandiaga Uno.



"Saya sekarang masih mendata desa-desa wisata, terutama di Sulawesi Selatan untuk membangkitkan semangat, untuk menebar optimisme dan harapan agar pariwisata dan ekonomi kreatif bangkit dan pulih," tambahnya.

Namun keindahan alam, ramahnya masyarakat hingga beragam kuliner yang nikmat itu katanya tidak dapat dirasakan apabila kasus Covid-19 terus meningkat. Dirinya melihat angka penularan Covid-19 semakin meningkat di beberapa daerah, terutama di DKI Jakarta dan daerah-daerah yang padat penduduknya.

Oleh karena itu, protokol kesehatan ditekankan Sandiaga Uno menjadi kunci dalam pemulihan sektor parekraf untuk menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja seluas-luasnya bagi masyarakat.

"Kita harus tingkatkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin, 3M dan 3T," ungkap Sandiaga Uno.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More