Berikut Ini Diet Sehat yang Harus Diterapkan usai Sembuh dari Covid-19
Senin, 26 Juli 2021 - 06:30 WIB
JAKARTA - Paparan Virus COVID-19 memiliki dampak besar pada sistem kekebalan dan fungsi organ lain, oleh karena itu banyak orang mungkin mengalami kelemahan, kelelahan, dan ketegangan mental yang berkelanjutan setelah pulih dari COVID-19.
Pasien dengan penyakit penyerta, seperti hipertensi, diabetes, kerusakan ginjal, atau gangguan jantung, serta setiap pasien COVID-19 harus diberikan diet yang tepat dan seimbang.
Untuk pasien dengan gangguan pencernaan, kehilangan rasa dan penciuman, kesulitan bernapas dan menelan dan terutama orang yang mungkin telah diintubasi selama rawat inap, diet memainkan peran penting dalam pemulihan dari COVID-19 dan kembali sehat.
Makanan yang Anda makan dan olahraga yang Anda lakukan menentukan bagaimana pemulihan Anda nantinya. Ini adalah proses yang lambat tetapi lama-kelamaan akan membuahkan hasil.
1.Tetap Periksa Kalori
Tergantung pada status gizi pasien, asupan kalori harus bergantung pada berat badan yang sehat. Pasien obesitas sering menderita masalah pernapasan, sistem kekebalan yang melemah, peningkatan peradangan, dan pengurangan volume paru-paru dan kekuatan otot.
Mereka lebih rentan terhadap pneumonia dan masalah jantung. Inilah sebabnya mengapa penting untuk merencanakan diet mereka dengan hati-hati untuk menjaga mereka dalam defisit kalori tetapi juga memenuhi kebutuhan tubuh mereka untuk pemulihan total.
2. Jadikan Asupan Protein Sebagai Prioritas Utama
Pasien dengan penyakit penyerta, seperti hipertensi, diabetes, kerusakan ginjal, atau gangguan jantung, serta setiap pasien COVID-19 harus diberikan diet yang tepat dan seimbang.
Untuk pasien dengan gangguan pencernaan, kehilangan rasa dan penciuman, kesulitan bernapas dan menelan dan terutama orang yang mungkin telah diintubasi selama rawat inap, diet memainkan peran penting dalam pemulihan dari COVID-19 dan kembali sehat.
Makanan yang Anda makan dan olahraga yang Anda lakukan menentukan bagaimana pemulihan Anda nantinya. Ini adalah proses yang lambat tetapi lama-kelamaan akan membuahkan hasil.
1.Tetap Periksa Kalori
Tergantung pada status gizi pasien, asupan kalori harus bergantung pada berat badan yang sehat. Pasien obesitas sering menderita masalah pernapasan, sistem kekebalan yang melemah, peningkatan peradangan, dan pengurangan volume paru-paru dan kekuatan otot.
Mereka lebih rentan terhadap pneumonia dan masalah jantung. Inilah sebabnya mengapa penting untuk merencanakan diet mereka dengan hati-hati untuk menjaga mereka dalam defisit kalori tetapi juga memenuhi kebutuhan tubuh mereka untuk pemulihan total.
2. Jadikan Asupan Protein Sebagai Prioritas Utama
Lihat Juga :
tulis komentar anda