Tak Setuju Dinar Candy Ditangkap, Deddy Corbuzier: Ini Demo Paling Aman

Jum'at, 06 Agustus 2021 - 17:14 WIB
Tak Setuju Dinar Candy Ditangkap, Deddy Corbuzier: Ini Demo Paling Aman. Foto/ist.
JAKARTA - Deddy Corbuzier tak setuju Dinar Candy ditangkap polisi usai melakukan protes PPKM diperpanjang dengan menggunakan bikini . Hal ini diungkapkan Deddy lewat video di kanal YouTube-nya.

“Kalau saya tidak setuju Dinar candy ditangkap sama polisi,” kata Deddy dikutip Jumat (6/8).

Mantan suami Kalina Ocktaranny ini berpendapat, aksi protes yang dilakukan sahabatnya itu adalah bentuk demo yang aman. Pasalnya, Dinar melakukan aksinya sendirian dan tidak memicu kerumunan.

“Ini kan demo paling aman. Sendirian, tidak ngajak orang-orang, tidak rusuh, kegaduhan tidak ada,” ujar Deddy.



Lebih lanjut, bapak satu anak ini berharap, polisi tidak menahan sang DJ. “Gue rasa harusnya dilepas sih sama polisi. Nggak mungkin lah pak polisi ngurusin beginian,” ucap Deddy.



“Kalau pun itu salah atau dianggap pornoaksi, diingatkan saja,” imbuhnya.

Ia berharap, masalah yang menjerat Dinar segera selesai. Sebab ternyata, Dinar seharusnya menjadi bintang tamu di podcast terbarunya. Tetapi, itu justru gagal karenaperempuanyang kerap tampil seksi itu ditangkap polisi.

“Mudah-mudahan cepat beres, sorry hari ini Dinar Candy harusnya, tapi berhalangan. Mudah-mudahan segera hadir beliau dengan bikini merahnya di sini,” tandasnya.

Seperti diketahui, Dinar Candy ditangkap polisi usai melakukan aksi protes dengan memakai bikini di pinggir jalan. Imbas dari perbuatannya, Dinar ditetapkan sebagai tersangka kasus pornografi.

Ia juga dikenakan Pasal 36 UU No 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dengan ancaman 10 tahun penjara atau denda Rp5 miliar. Meski demikian, polisi tidak menahan Dinar Candy. Namun, perempuan asal Jawa Barat itu tetap dikenakan wajib lapor.

(dra)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More