Inspire Production Beri Wadah Sineas Tanah Air Melalui BTI
Sabtu, 29 Januari 2022 - 23:34 WIB
JAKARTA - Perusahaan hiburan milik penyanyi Rossa, Inspire Production mengawali 2022 dengan gebrakan. Membangkitkan gairah industri perfilman Tanah Air , Inspire menghadirkan program Bioskop Tiket Inspire (BTI).
Program yang menggandeng platform tiket.com itu akan menyajikan film- film Indonesia dari berbagai genre yang diproduksi puluhan rumah produksi Indonesia.
Bukan hanya memberikan alternatif dalam menikmati berbagai jenis karya film terbaik dari sineas lokal bagi masyarakat. BTI juga memberikan wadah baru bagi sineas dan rumah produksi yang ingin mendistribusikan film-filmnya di tengah pandemi Covid-19.
Project manager program BTI, Andes Herjadi mengungkapkan, program BTI ini akan mengawali rentetan kerja sama selama 2022.
Menurutnya, program BTI juga merupakan langkah serius Inspire Production untuk ambil bagian dalam dunia perfilman. Sebelumnya, tepatnya pada November 2021, Inspire Production merilis film pertamanya berjudul Love Knots.
"Program BTI ini juga sebagai salah satu cara memberdayakan para penggiat perfilman di Indonesia agar karya-karya sineas Indonesia dapat diapresiasi," kata Andes dalam jumpa pers virtual, baru-baru ini.
Dalam peluncuran perdananya, BTI menayangkan 4 film dari rumah produksi yang berbeda. Pertama, film If This is My Story karya sutradara Djenar Maesa Ayu Kan Lume (SA Film).
Kedua, film Sukma Terbelenggu karya sutradara Ajie Sudrajat (Dara Citra Sinema). Kemudian, Petang di Taman karya sutradara Iwan Burnani Toni (Citrus Cinema). Dan keempat, Bali Forever karya sutradara Rima Melati (Jatayu Cakrawala Film).
Meskipun begitu, program BTI ini tidak hanya menghadirkan film-film baru, namun juga beberapa film festival dan film klasik yang diproduksi antara tahun 1970-1990-an.
Lihat Juga: Film All Access To Rossa 25 Shining Years Rilis Serentak di 3 Negara Luar, Tayang di 110 Bioskop
Program yang menggandeng platform tiket.com itu akan menyajikan film- film Indonesia dari berbagai genre yang diproduksi puluhan rumah produksi Indonesia.
Bukan hanya memberikan alternatif dalam menikmati berbagai jenis karya film terbaik dari sineas lokal bagi masyarakat. BTI juga memberikan wadah baru bagi sineas dan rumah produksi yang ingin mendistribusikan film-filmnya di tengah pandemi Covid-19.
Project manager program BTI, Andes Herjadi mengungkapkan, program BTI ini akan mengawali rentetan kerja sama selama 2022.
Menurutnya, program BTI juga merupakan langkah serius Inspire Production untuk ambil bagian dalam dunia perfilman. Sebelumnya, tepatnya pada November 2021, Inspire Production merilis film pertamanya berjudul Love Knots.
"Program BTI ini juga sebagai salah satu cara memberdayakan para penggiat perfilman di Indonesia agar karya-karya sineas Indonesia dapat diapresiasi," kata Andes dalam jumpa pers virtual, baru-baru ini.
Dalam peluncuran perdananya, BTI menayangkan 4 film dari rumah produksi yang berbeda. Pertama, film If This is My Story karya sutradara Djenar Maesa Ayu Kan Lume (SA Film).
Kedua, film Sukma Terbelenggu karya sutradara Ajie Sudrajat (Dara Citra Sinema). Kemudian, Petang di Taman karya sutradara Iwan Burnani Toni (Citrus Cinema). Dan keempat, Bali Forever karya sutradara Rima Melati (Jatayu Cakrawala Film).
Meskipun begitu, program BTI ini tidak hanya menghadirkan film-film baru, namun juga beberapa film festival dan film klasik yang diproduksi antara tahun 1970-1990-an.
Lihat Juga: Film All Access To Rossa 25 Shining Years Rilis Serentak di 3 Negara Luar, Tayang di 110 Bioskop
(nug)
tulis komentar anda