6 Kota Paling Aneh di Dunia, Nomor 3 Larang Warganya Meninggal

Selasa, 01 Maret 2022 - 05:52 WIB
Tidak ada kematian yang diizinkan di Longyearbyen, Norwegia. Warga di kota ini bisa meninggal dunia, tetapi tidak bisa dikuburkan di sini. Tidak ada jenazah yang dikuburkan di pemakaman lokal selama hampir 100 tahun.

Ini karena suhu yang selalu dingin tidak bisa membuat mayat membusuk dengan benar. Setelah epidemi influenza 1917, Longyearbyen melarang penguburan di kuburan kota.



4. Rennes-le-Chateau, Perancis



Desa lereng bukit kecil di Prancis Selatan ini penuh dengan teori konspirasi, terutama bahwa Cawan Suci tersembunyi di sini. Pada 1800-an, pendeta Berenger Sauniere melakukan renovasi besar-besaran pada Gereja lokal Santa Maria Magdalena, dan banyak yang mempertanyakan sumber pendanaannya. Ada desas-desus bahwa Sauniere menemukan dokumen di altar gereja.

Berdasarkan cerita, bahwa dokumen-dokumen berkode ini membawanya ke harta karun, yang dia gunakan untuk membiayai renovasi. Sauniere juga menjadi inspirasi karakter dalam buku terlaris Dan Brown The Da Vinci Code.

5. Supilinn, Estonia



Dengan nama jalan seperti kentang, kacang, dan kacang polong, Supilinn, Estonia menginspirasi julukan Kota Sup. Ini sebenarnya adalah lingkungan terpencil di kota Tartu. Rumah kayu yang rendah, membuat kota ini terlihat sama seperti perkampungan kumuh abad ke-19.

6. Monowi, Nebraska



Semua orang di Monowi, Nebraska mengenal nama Elsie Eiler, dan itu bukan hanya karena dia Walikota tapi juga dia satu-satunya penduduk di kota ini. Populasi Monowi telah berkurang sejak 1930-an, ketika kota Nebraskan utara ini memiliki 150 penduduk dan pada 2000, jumlahnya menjadi satu pasangan.

Mereka adalah Elsie dan sang suami Rudy, yang telah meninggal. Di pertengahan 70-an, Eiler menyajikan bir di Monowi Tavern dengan lisensi minuman keras resmi dan mengubah koleksi 5 ribu buku mendiang suaminya menjadi perpustakaan umum satu kamar.

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More