Artis Indonesia Lulusan Harvard University, Mikha Tambayong Ceritakan Perjuangan Kuliah Online
Rabu, 09 Maret 2022 - 13:58 WIB
JAKARTA - Artis Indonesia lulusan Harvard University , dialah Mikha Tambayong . Mikha berhasil menyelesaikan pendidikan S-2 program studi International Executive Master of Management di perguruan tinggi bergengsi Amerika Serikat itu.
Melalui Instagram pribadinya, Mikha pernah membagikan potret dirinya saat tengah merayakan kelulusan dari Harvard University.
Artis cantik itu tersenyum sumringah merayakan momen kelulusan secara online dengan sederhana. Ia membawa buket bunga serta memamerkan ijazah dari Universitas Harvard.
Secara khusus Mikha mempersembahkan kelulusannya ini untuk mendiang ibunda, Deva Shela Malaiholo, yang meninggal dunia pada 3 Maret 2019.
"Maudy Mikha Maria Tambayong, S.H., MM, dengan International Graduate Program dan tambahan short course konsentrasi hukum kontrak, keduanya dari Harvard University. Dan yang ini untuk Mamaku… kami berhasil," tulis Mikha, dikutip Rabu (9/3/2022).
Mikha pun menceritakan perjuangannya menjalani kelas online, dengan perbedaan zona waktu antara Cambridge, Amerika Serikat, dan Indonesia. Hal itu dikarenakan Mikha berada di Indonesia, di mana zona waktu dengan kampusnya memiliki perbedaan 11 jam. Tetapi, dia juga turut menyampaikan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah memberikan kesempatan berharga untuknya.
Melalui Instagram pribadinya, Mikha pernah membagikan potret dirinya saat tengah merayakan kelulusan dari Harvard University.
Artis cantik itu tersenyum sumringah merayakan momen kelulusan secara online dengan sederhana. Ia membawa buket bunga serta memamerkan ijazah dari Universitas Harvard.
Baca Juga
Secara khusus Mikha mempersembahkan kelulusannya ini untuk mendiang ibunda, Deva Shela Malaiholo, yang meninggal dunia pada 3 Maret 2019.
"Maudy Mikha Maria Tambayong, S.H., MM, dengan International Graduate Program dan tambahan short course konsentrasi hukum kontrak, keduanya dari Harvard University. Dan yang ini untuk Mamaku… kami berhasil," tulis Mikha, dikutip Rabu (9/3/2022).
Mikha pun menceritakan perjuangannya menjalani kelas online, dengan perbedaan zona waktu antara Cambridge, Amerika Serikat, dan Indonesia. Hal itu dikarenakan Mikha berada di Indonesia, di mana zona waktu dengan kampusnya memiliki perbedaan 11 jam. Tetapi, dia juga turut menyampaikan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah memberikan kesempatan berharga untuknya.
Baca Juga
tulis komentar anda