Bike to Care 2022, Mengayuh Semangat Ribuan Anak SOS Children’s Villages Indonesia
Kamis, 17 Maret 2022 - 09:55 WIB
BALI - SOS Children’s Villages, lembaga non pemerintah yang fokus memberikan pengasuhan alternatif berbasis keluarga bagi anak-anak yang telah atau berisiko kehilangan pengasuhan orang tua, kali ini siap menggelar perhelatan Bike To Care 2022 #BaliLoop 500KM.
Bike To Care 2022 diselenggarakan secara hybrid, yaitu virtual dan offline. Untuk perhelatan offline akan mengusung konsep Ultra-Distance Cycling 500 kilometer dan bertempat di pulau dewata, Bali. Bike To Care 2022 #BaliLoop 500 KM membawa makna dan misi baru dalam olahraga yang melibatkan 50 pesepeda offline, 250 pesepeda virtual, ribuan donatur, hingga para mitra korporasi dan media yang berkomitmen untuk mendukung anak-anak yang kehilangan pengasuhan orang tua.
Tahun 2022 merupakan kali pertama Bike To Care diadakan secara offline sebagai perhelatan charity ultra-distance cycling yang digagas oleh SOS Children’s Villages Indonesia. Menggandeng puluhan komunitas sepeda dari seluruh nusantara, acara sepeda amal ini mengambil jarak sejauh 500 KM dimana para pesepeda tak hanya mengayuh mengelilingi Bali tetapi juga berbagi kebaikan dengan melakukan penggalangan dana melalui halaman donasi atas nama masing-masing pesepeda. Bike To Care juga menjadi ajang sepeda pertama yang mengambil rute 500KM mengelilingi Bali.
Seluruh hasil penggalangan dana diperuntukkan bagi anak-anak yang telah/terancam kehilangan pengasuhan orang tua demi mencegah anak kehilangan pengasuhan keluarga dan pemenuhan kebutuhan hidup mereka.
Mengusung tema #BersamaUntukAnak, SOS Children’s Villages mengajak masyarakat Indonesia mengambil bagian dalam kerja SOS Children’s Villages Indonesia dan berkontribusi langsung bagi 7.200 anak yang berada di Banda Aceh, Meulaboh, Medan, Jakarta, Bogor, Lembang, Semarang, Yogyakarta, Bali, Flores dan Palu.
Lusiana Udjaja, Public Relations, Communications and Digital Fundraising Manager SOS Children’s Villages Indonesia, menggatakan, pihaknya sangat bersemangat untuk dapat melangsungkan Bike To Care pertama secara offline.
"Hal tersebut karena kami melihat cukup banyak antusias pesepeda yang luar biasa membangkitkan semangat optimis kami demi memberikan yang terbaik bagi anak-anak Indonesia. Dengan tujuan yang selalu sama, yaitu membantu anak-anak yang kehilangan pengasuhan orang tua, kami harap semakin banyak masyarakat yang turut serta mendukung program dari SOS Children’s Villages Indonesia," katanya.
Lusiana berharap kegiatan dapat membangkitkan perekonomian dan sektor pariwisata Indonesia, khususnya Bali. Ini adalah kali pertama acara sepeda jarak jauh sambil beramal yang mengelilingi seluruh pulau Dewata sejauh 500 kilometer. "Melihat lebih dari 65 persen peserta berasal dari luar pulau Bali, ini adalah langkah yang baik untuk kehidupan masyarakat dan keluarga di Bali,” ujarnya.
Perhelatan offline akan digelar pada 19 – 20 Maret 2022 dari Hotel SOL Benoa Bali di Benoa. Pada 19 Maret peserta akan melintasi 300 kilometer dari Jimbaran, Tabanan, Negara, Pulaki, dan berhenti di Lovina. Peserta menginap satu malam untuk beristirahat sebelum melanjutkan esok harinya.
Bike To Care 2022 diselenggarakan secara hybrid, yaitu virtual dan offline. Untuk perhelatan offline akan mengusung konsep Ultra-Distance Cycling 500 kilometer dan bertempat di pulau dewata, Bali. Bike To Care 2022 #BaliLoop 500 KM membawa makna dan misi baru dalam olahraga yang melibatkan 50 pesepeda offline, 250 pesepeda virtual, ribuan donatur, hingga para mitra korporasi dan media yang berkomitmen untuk mendukung anak-anak yang kehilangan pengasuhan orang tua.
Tahun 2022 merupakan kali pertama Bike To Care diadakan secara offline sebagai perhelatan charity ultra-distance cycling yang digagas oleh SOS Children’s Villages Indonesia. Menggandeng puluhan komunitas sepeda dari seluruh nusantara, acara sepeda amal ini mengambil jarak sejauh 500 KM dimana para pesepeda tak hanya mengayuh mengelilingi Bali tetapi juga berbagi kebaikan dengan melakukan penggalangan dana melalui halaman donasi atas nama masing-masing pesepeda. Bike To Care juga menjadi ajang sepeda pertama yang mengambil rute 500KM mengelilingi Bali.
Seluruh hasil penggalangan dana diperuntukkan bagi anak-anak yang telah/terancam kehilangan pengasuhan orang tua demi mencegah anak kehilangan pengasuhan keluarga dan pemenuhan kebutuhan hidup mereka.
Mengusung tema #BersamaUntukAnak, SOS Children’s Villages mengajak masyarakat Indonesia mengambil bagian dalam kerja SOS Children’s Villages Indonesia dan berkontribusi langsung bagi 7.200 anak yang berada di Banda Aceh, Meulaboh, Medan, Jakarta, Bogor, Lembang, Semarang, Yogyakarta, Bali, Flores dan Palu.
Lusiana Udjaja, Public Relations, Communications and Digital Fundraising Manager SOS Children’s Villages Indonesia, menggatakan, pihaknya sangat bersemangat untuk dapat melangsungkan Bike To Care pertama secara offline.
"Hal tersebut karena kami melihat cukup banyak antusias pesepeda yang luar biasa membangkitkan semangat optimis kami demi memberikan yang terbaik bagi anak-anak Indonesia. Dengan tujuan yang selalu sama, yaitu membantu anak-anak yang kehilangan pengasuhan orang tua, kami harap semakin banyak masyarakat yang turut serta mendukung program dari SOS Children’s Villages Indonesia," katanya.
Lusiana berharap kegiatan dapat membangkitkan perekonomian dan sektor pariwisata Indonesia, khususnya Bali. Ini adalah kali pertama acara sepeda jarak jauh sambil beramal yang mengelilingi seluruh pulau Dewata sejauh 500 kilometer. "Melihat lebih dari 65 persen peserta berasal dari luar pulau Bali, ini adalah langkah yang baik untuk kehidupan masyarakat dan keluarga di Bali,” ujarnya.
Perhelatan offline akan digelar pada 19 – 20 Maret 2022 dari Hotel SOL Benoa Bali di Benoa. Pada 19 Maret peserta akan melintasi 300 kilometer dari Jimbaran, Tabanan, Negara, Pulaki, dan berhenti di Lovina. Peserta menginap satu malam untuk beristirahat sebelum melanjutkan esok harinya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda