Indra Kenz Miliki Harta Lebih dari Rp55 Miliar, Deddy Corbuzier: Enak Ya Jadi Affiliator
Kamis, 07 April 2022 - 17:59 WIB
Alhasil, aliran dana dari hasil investasi ilegal pun tersebar luas kemana-mana. Dari satu kasus saja, menurut Ivan, ada sekitar lebih dari 9.000 transaksi dengan nilai sekitar Rp130 miliar dalam satu rekening di satu bank.
Itulah salah satu alasan para penerima dana kerap diperiksa oleh pihak kepolisian, yakni memastikan adanya dugaan-dugaan aliran dana ilegal tersebut. Ivan menambahkan, kini PPATK telah membekukan 160 rekening dari kasus investasi ilegal yang melibatkan 6 platform.
"Enam platform itu ada platform yang terkait affiliatornya, influencer, platformnya itu sendiri, itu semua kita bekukan," tutur Ivan.
Dengan begitu, Ivan mengimbau seluruh masyarakat untuk tak lagi mudah tergiur dengan berbagai bentuk investasi bodong. Ditegaskan, tak ada satupun investasi yang bisa menghasilkan keuntungan berlimpah secara instan.
“Semua tentu harus melalui mekanisme yang jelas dan dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan keberhasilan pengelolaan investasinya," tandasnya.
Lihat Juga: Datang ke Jakarta, Khabib Nurmagomedov Akan Berbagi Kisah Hidupnya Dipandu Deddy Corbuzier
Itulah salah satu alasan para penerima dana kerap diperiksa oleh pihak kepolisian, yakni memastikan adanya dugaan-dugaan aliran dana ilegal tersebut. Ivan menambahkan, kini PPATK telah membekukan 160 rekening dari kasus investasi ilegal yang melibatkan 6 platform.
"Enam platform itu ada platform yang terkait affiliatornya, influencer, platformnya itu sendiri, itu semua kita bekukan," tutur Ivan.
Dengan begitu, Ivan mengimbau seluruh masyarakat untuk tak lagi mudah tergiur dengan berbagai bentuk investasi bodong. Ditegaskan, tak ada satupun investasi yang bisa menghasilkan keuntungan berlimpah secara instan.
“Semua tentu harus melalui mekanisme yang jelas dan dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan keberhasilan pengelolaan investasinya," tandasnya.
Lihat Juga: Datang ke Jakarta, Khabib Nurmagomedov Akan Berbagi Kisah Hidupnya Dipandu Deddy Corbuzier
(hri)
tulis komentar anda