Jadi Tren Pasca Pandemi, Menparekraf Pertegas Komitmen Kembangkan Desa Wisata
Kamis, 28 April 2022 - 15:21 WIB
"Pada momen Lebaran ini, mereka bisa mengunjungi desa wisata. Jangan ke yang itu-itu aja, sesekali datang ke destinasi yang unik seperti desa wisata," ajaknya.
Sementara, Plt Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf, Martini M Paham mengatakan, kegiatan Misi Penjualan Destinasi Prioritas untuk Pasar Nusantara ini adalah tindak lanjut untuk menggali desa wisata.
"Kita kenalkan pemenang Anugerah Desa Wisata Indonesia atau ADWI tahun 2021 kepada masyarakat. Deputi Pemasaran melalui Direktorat Pemasaran Nusantara juga melakukan misi penjualan. Tujuannya untuk mempermudah dan mempertemukan pengelola desa wisata dengan biro perjalanan," ucapnya.
Sebelum di Medan, kegiatan ini juga digelar di Bali pekan lalu. Kegiatan yang sama akan dilakukan di beberapa tempat, di antaranya Mandalika.
Kegiatan di Kota Medan ini diikuti 4 provinsi. Rinciannya, 6 desa wisata dari Sumatera Utara, yaitu Desa Wisata Tipang Humbang Hasundutan, Desa Wisata Huta Tinggi Samosir, Desa Wisata Kampung Lama Deli Serdang, Desa Wisata Kampung Warna Warni Tikahurit Simalungun, Desa Wisata Meat Toba Samosir, Desa Wisata Pearu Humbang Hasundutan.
Selain itu, ada juga desa wisata asal Aceh, Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serik. Ada juga desa wisata asal Kepulauan Riau. Serta 2 desa wisata Sumatera Barat, yaitu Desa Wisata Kampuang Nagari Minang Tanah Datar dan Desa Wisata Ampar Pariaman.
Koordinator Pemasaran Pariwisata Area 1 (Sumatera) Kemenparekraf, Taufik Nurhidayat menyebutkan, potensi yang dimiliki desa wisata akan terus digali dan diperkenalkan ke masyarakat.
"Jika potensi tersebut bisa digali, kita bantu pemasaran dan penjualan paket wisatanya melalui teman bisnis atau travel agen. Ini salah satu cara bagaimana mempercepat memasarkan dan menjual paket paket yang ada," ujarnya.
Untuk mendukung pengembangan desa wisata, Taufik menjelaskan, Kemenparekraf akan melakukan kurasi. salah satu kurasi yang akan dilakukan dalam bimtek adalah kurasi yang dilakukan oleh para ahli, baik dari sisi pengambilan gambar, membuat paket wisata, serta pemasaran dan penjualannya.
Sementara, Plt Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf, Martini M Paham mengatakan, kegiatan Misi Penjualan Destinasi Prioritas untuk Pasar Nusantara ini adalah tindak lanjut untuk menggali desa wisata.
"Kita kenalkan pemenang Anugerah Desa Wisata Indonesia atau ADWI tahun 2021 kepada masyarakat. Deputi Pemasaran melalui Direktorat Pemasaran Nusantara juga melakukan misi penjualan. Tujuannya untuk mempermudah dan mempertemukan pengelola desa wisata dengan biro perjalanan," ucapnya.
Sebelum di Medan, kegiatan ini juga digelar di Bali pekan lalu. Kegiatan yang sama akan dilakukan di beberapa tempat, di antaranya Mandalika.
Kegiatan di Kota Medan ini diikuti 4 provinsi. Rinciannya, 6 desa wisata dari Sumatera Utara, yaitu Desa Wisata Tipang Humbang Hasundutan, Desa Wisata Huta Tinggi Samosir, Desa Wisata Kampung Lama Deli Serdang, Desa Wisata Kampung Warna Warni Tikahurit Simalungun, Desa Wisata Meat Toba Samosir, Desa Wisata Pearu Humbang Hasundutan.
Selain itu, ada juga desa wisata asal Aceh, Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serik. Ada juga desa wisata asal Kepulauan Riau. Serta 2 desa wisata Sumatera Barat, yaitu Desa Wisata Kampuang Nagari Minang Tanah Datar dan Desa Wisata Ampar Pariaman.
Koordinator Pemasaran Pariwisata Area 1 (Sumatera) Kemenparekraf, Taufik Nurhidayat menyebutkan, potensi yang dimiliki desa wisata akan terus digali dan diperkenalkan ke masyarakat.
"Jika potensi tersebut bisa digali, kita bantu pemasaran dan penjualan paket wisatanya melalui teman bisnis atau travel agen. Ini salah satu cara bagaimana mempercepat memasarkan dan menjual paket paket yang ada," ujarnya.
Untuk mendukung pengembangan desa wisata, Taufik menjelaskan, Kemenparekraf akan melakukan kurasi. salah satu kurasi yang akan dilakukan dalam bimtek adalah kurasi yang dilakukan oleh para ahli, baik dari sisi pengambilan gambar, membuat paket wisata, serta pemasaran dan penjualannya.
tulis komentar anda