Marshel Widianto Pernah Tolak Tawaran Dibayar Rp250 Juta, Ini Alasannya
Kamis, 05 Mei 2022 - 21:22 WIB
JAKARTA - Komika Marshel Widianto terang-terangan mengungkapkan jika pernah memperoleh tawaran sebesar Rp250 juta dari seorang penyanyi dangdut yang ingin numpang pansos.
Menurutnya, penyanyi tersebut ingin menjadi pacar bayaran selama 3 bulan. Hal ini dibuka Marshel saat mengisi konten bersama Celine Evangelista di kanal YouTube Dapur Bincang Online.
"Yang pansos ada aja, bahkan dibayar untuk pansos juga ada. Sempet hampir sama penyanyi dangdut Rp250 juta untuk pacaran 3 bulan," ujar Marshel, dikutip Kamis (5/5/2022).
Meskipun demikian, Marshel menolak mentah-mentah tawaran tersebut. Pasalnya, menurutnya, cara tersebut tidak elegan. "Gue enggak mau, kayak kurang elegan aja untuk naik sih kayak begitu. Ini lebih ke akunya sih," ucap Marshel.
Bukan hanya itu, Marshel juga mengaku pernah menerima Direct Message (DM) Instagram yang menawarkan video syur. Hal itu terjadi setelah Marshel terjerat kasus video syur Dea OnlyFans.
"Banyak cewek yang suka, banyak yang DM beli ini saya dong. Kak Marshel mau beli enggak? Ya mau, tapi jangan dilaporin ke Polda," candanya.
Menurutnya, penyanyi tersebut ingin menjadi pacar bayaran selama 3 bulan. Hal ini dibuka Marshel saat mengisi konten bersama Celine Evangelista di kanal YouTube Dapur Bincang Online.
"Yang pansos ada aja, bahkan dibayar untuk pansos juga ada. Sempet hampir sama penyanyi dangdut Rp250 juta untuk pacaran 3 bulan," ujar Marshel, dikutip Kamis (5/5/2022).
Baca Juga
Meskipun demikian, Marshel menolak mentah-mentah tawaran tersebut. Pasalnya, menurutnya, cara tersebut tidak elegan. "Gue enggak mau, kayak kurang elegan aja untuk naik sih kayak begitu. Ini lebih ke akunya sih," ucap Marshel.
Bukan hanya itu, Marshel juga mengaku pernah menerima Direct Message (DM) Instagram yang menawarkan video syur. Hal itu terjadi setelah Marshel terjerat kasus video syur Dea OnlyFans.
"Banyak cewek yang suka, banyak yang DM beli ini saya dong. Kak Marshel mau beli enggak? Ya mau, tapi jangan dilaporin ke Polda," candanya.
(nug)
tulis komentar anda