Jadi Brand Ambassador, Angel Lelga Merasa Dirugikan Developer Angel Token
Kamis, 02 Juni 2022 - 19:38 WIB
JAKARTA - Angel Lelga mengaku menjadi korban dalam bisnis kripto , Angel Token. Sang aktris pun menjalani agenda klarifikasi melaporkan developer token, Kamis (2/6/2022).
Sempat mengakui jika Angel Token merupakan bisnis barunya, Angel Lelga menyebut jika dirinya hanya brand ambassador.
Kendati demikian, mantan istri Rhoma Irama itu tidak pernah memperoleh pembayaran atas perannya sebagai BA tersebut.
"Saya ini sebenarnya korban di sini. Saya sebagai brand ambassador tidak dibayar. Mereka mengingkari kontrak ini," tegas Angel Lelga saat di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (2/6/2022).
Bahkan, dia juga diminta untuk mengirimkan sejumlah uang ke pihak Angel Token. Akan tetapi, dia tidak pernah tahu lari ke mana aliran dana tersebut.
"Saya juga diminta tranfer tapi uang saya enggak tau ke mana," ujarnya.
Lantaran takut berujung dengan penipuan yang melibatkan masyarakat yang lebih luas, Angel Lelga pun membuat laporan dugaan tindak penipuan ke Polres Jakarta Selatan.
"Saya khawatir ini akan berdampak kepada masyarakat. Karena ini memakai nama saya Angel token. Dan saya meminta developer untuk menghapus nama Angel karena ada indikasi menurut kita dugaan penipuan," jelas Angel Lelga.
Sementara itu, laporan Angel Lelga Polres Metro Jaksel teregistrasi dengan nomor LP/B/1199/V/2022/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA.
Sempat mengakui jika Angel Token merupakan bisnis barunya, Angel Lelga menyebut jika dirinya hanya brand ambassador.
Kendati demikian, mantan istri Rhoma Irama itu tidak pernah memperoleh pembayaran atas perannya sebagai BA tersebut.
"Saya ini sebenarnya korban di sini. Saya sebagai brand ambassador tidak dibayar. Mereka mengingkari kontrak ini," tegas Angel Lelga saat di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (2/6/2022).
Bahkan, dia juga diminta untuk mengirimkan sejumlah uang ke pihak Angel Token. Akan tetapi, dia tidak pernah tahu lari ke mana aliran dana tersebut.
"Saya juga diminta tranfer tapi uang saya enggak tau ke mana," ujarnya.
Lantaran takut berujung dengan penipuan yang melibatkan masyarakat yang lebih luas, Angel Lelga pun membuat laporan dugaan tindak penipuan ke Polres Jakarta Selatan.
"Saya khawatir ini akan berdampak kepada masyarakat. Karena ini memakai nama saya Angel token. Dan saya meminta developer untuk menghapus nama Angel karena ada indikasi menurut kita dugaan penipuan," jelas Angel Lelga.
Baca Juga
Sementara itu, laporan Angel Lelga Polres Metro Jaksel teregistrasi dengan nomor LP/B/1199/V/2022/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA.
(nug)
tulis komentar anda