Klinik Pintar Dukung Pemberdayaan dan Digitalisasi Mitra
Kamis, 23 Juni 2022 - 10:12 WIB
Chief Medical Officer Klinik Pintar dr. Eko S. Nugroho, MPH menambahkan, selain menyediakan platform yang disebut Klinik OS (Klinik Operating System), Klinik Pintar juga turut membantu klinik mengembangkan usahanya melalui kerjasama layanan baru seperti kesehatan preventif, layanan ibu & anak, peningkatan kompetensi dokter umum dan tenaga medis klinik melalui Learning Management System (LMS), dukungan penguatan rantai pasok klinik, pendampingan standarisasi & akreditasi klinik, sampai membantu pemilik klinik mengelola usaha kliniknya secara profesional melalui joint operation sehingga dapat terus bersaing dan tumbuh ke depannya.
Sebagai informasi, baru-baru ini Klinik Pintar menggelar pertemuan “Silaturahmi Klinik Berdaya” dengan pemilik klinik, dokter praktik mandiri, dan pemangku kepentingan untuk berdiskusi lebih jauh soal digitalisasi klinik dan berbagai tantangan yang dirasakan oleh klinik dalam menghadapi era transformasi kesehatan di Indonesia.
Acara bertema “Peningkatan Layanan Kesehatan melalui Pemberdayaan Klinik di Indonesia” ini turut dihadiri oleh Ketua IDI Cabang Riau dan Pekanbaru, Ketua PDUI Komisariat Pekanbaru, Ketua ASKLIN wilayah Riau dan Pekanbaru, serta Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru. Klinik Pintar meyakini bahwa digitalisasi tidak akan terjadi tanpa pemberdayaan klinik. Maka dari itu Klinik Pintar siap menjadi one-stop-solution bagi mitra klinik untuk bisa sukses bersama-sama di era transformasi kesehatan ini.
Acara Silaturahmi Klinik Berdaya oleh Klinik Pintar ini akan digelar di beberapa kota di Indonesia. Kunjungan ke Pekanbaru kali ini diikuti oleh lebih dari 100 peserta yang mayoritas adalah pemilik dan pengelola Klinik Pratama dan Utama di daerah Pekanbaru dan sekitarnya.
Dalam acara ini, Klinik Pintar juga menggelar sesi diskusi panel dengan beragam pokok bahasan, mulai dari layanan primer di Indonesia, peluang dan tantangan yang dihadapi para pemilik klinik, serta digitalisasi klinik di Indonesia. Para pemilik klinik pun berkesempatan untuk melakukan konsultasi langsung dengan Klinik Pintar lewat sesi Curhat Klinik.
Sebagai informasi, baru-baru ini Klinik Pintar menggelar pertemuan “Silaturahmi Klinik Berdaya” dengan pemilik klinik, dokter praktik mandiri, dan pemangku kepentingan untuk berdiskusi lebih jauh soal digitalisasi klinik dan berbagai tantangan yang dirasakan oleh klinik dalam menghadapi era transformasi kesehatan di Indonesia.
Acara bertema “Peningkatan Layanan Kesehatan melalui Pemberdayaan Klinik di Indonesia” ini turut dihadiri oleh Ketua IDI Cabang Riau dan Pekanbaru, Ketua PDUI Komisariat Pekanbaru, Ketua ASKLIN wilayah Riau dan Pekanbaru, serta Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru. Klinik Pintar meyakini bahwa digitalisasi tidak akan terjadi tanpa pemberdayaan klinik. Maka dari itu Klinik Pintar siap menjadi one-stop-solution bagi mitra klinik untuk bisa sukses bersama-sama di era transformasi kesehatan ini.
Acara Silaturahmi Klinik Berdaya oleh Klinik Pintar ini akan digelar di beberapa kota di Indonesia. Kunjungan ke Pekanbaru kali ini diikuti oleh lebih dari 100 peserta yang mayoritas adalah pemilik dan pengelola Klinik Pratama dan Utama di daerah Pekanbaru dan sekitarnya.
Dalam acara ini, Klinik Pintar juga menggelar sesi diskusi panel dengan beragam pokok bahasan, mulai dari layanan primer di Indonesia, peluang dan tantangan yang dihadapi para pemilik klinik, serta digitalisasi klinik di Indonesia. Para pemilik klinik pun berkesempatan untuk melakukan konsultasi langsung dengan Klinik Pintar lewat sesi Curhat Klinik.
(hri)
tulis komentar anda