Tjahjo Kumolo Meninggal usai Berjuang Melawan Infeksi Paru, Kenali Jenis dan Gejalanya
Jum'at, 01 Juli 2022 - 12:08 WIB
Gejalanya serangan batuk hebat yang terputus-putus diikuti teriakan bernada tinggi saat Anda mencoba bernapas, hidung meler dan tersumbat, serta kelelahan dan kehilangan nafsu makan. Komplikasinya pneumonia.
5. Abses Paru
Ini adalah penyakit infeksi paru lokal yang menyebabkan kantung atau rongga berisi nanah yang terbentuk di jaringan paru. Gejalanya batuk berdarah atau mengeluarkan dahak berwarna karat, demam, dan batuk yang kian memburuk pada malam hari atau sesudah berbaring. Komplikasinya pneumonia, pleuritis, dan empiema.
6. Pneumonia
Pneumonia adalah infeksi paru yang disebabkan bakteri, virus, atau jamur. Pneumonia bakteri yang paling banyak terjadi. Penyakit ini menyebabkan demam tinggi dan batuk berdahak karena paru-paru terisi cairan, sehingga oksigen tidak bisa masuk ke aliran darah.
Gejala pneumonia antara lain demam, batuk berdahak, dan sesak napas. Komplikasi penyakit ini meliputi abses paru, pleuritis, hingga empiema.
7. Covid-19
Virus SARS-CoV2 menyebabkan infeksi di saluran pernapasan. Ini adalah virus mematikan yang dapat menyerang semua kelompok usia.
Gejala Covid-19 bisa berupa perubahan warna kulit yang kebiruan karena kekurangan oksigen dalam aliran darah, demam, batuk dan bersin-bersin, sakit tenggorokan, nyeri tubuh, kelelahan, meriang, dan rasa lemah. Beberapa kasus mengalami sesak napas.
Komplikasi dari Covid-19 ialah pneumonia, bronkitis, infeksi telinga, dan pleuritis.
5. Abses Paru
Ini adalah penyakit infeksi paru lokal yang menyebabkan kantung atau rongga berisi nanah yang terbentuk di jaringan paru. Gejalanya batuk berdarah atau mengeluarkan dahak berwarna karat, demam, dan batuk yang kian memburuk pada malam hari atau sesudah berbaring. Komplikasinya pneumonia, pleuritis, dan empiema.
6. Pneumonia
Pneumonia adalah infeksi paru yang disebabkan bakteri, virus, atau jamur. Pneumonia bakteri yang paling banyak terjadi. Penyakit ini menyebabkan demam tinggi dan batuk berdahak karena paru-paru terisi cairan, sehingga oksigen tidak bisa masuk ke aliran darah.
Gejala pneumonia antara lain demam, batuk berdahak, dan sesak napas. Komplikasi penyakit ini meliputi abses paru, pleuritis, hingga empiema.
7. Covid-19
Virus SARS-CoV2 menyebabkan infeksi di saluran pernapasan. Ini adalah virus mematikan yang dapat menyerang semua kelompok usia.
Gejala Covid-19 bisa berupa perubahan warna kulit yang kebiruan karena kekurangan oksigen dalam aliran darah, demam, batuk dan bersin-bersin, sakit tenggorokan, nyeri tubuh, kelelahan, meriang, dan rasa lemah. Beberapa kasus mengalami sesak napas.
Komplikasi dari Covid-19 ialah pneumonia, bronkitis, infeksi telinga, dan pleuritis.
tulis komentar anda