Komitmen Berikan yang Terbaik, Brawijaya Hospital Depok Hadirkan Berbagai Layanan Unggul
Rabu, 13 Juli 2022 - 08:16 WIB
DEPOK - Brawijaya Hospital Depok menggelar Clients Gathering belum lama ini. Acara tersebut, selain menjadi ajang silaturahmi para stake holder, juga untuk memperkenalkan layanan unggulan yang tersedia di rumah sakit tersebut.
Diresmikan pada awal 2018, Brawijaya Hospital Depok terus meningkatkan eksistensinya. Seiring bertambahnya usia, Brawijaya Hospital saat ini telah dilengkapi dengan berbagai layanan kesehatan unggulan. Tidak hanya didukung oleh dokter-dokter spesialis berpengalaman, rumah sakit ini juga telah dilengkapi berbagai fasilitas medis yang mumpuni.
"Saat ini di Brawijaya Hospital Depok telah tersedia berbagai layanan unggulan di antaranya layanan IPM (Interventional Pain Management) oleh tim dokter ortopedi dan saraf yaitu dr Ajiantoro Sp.Ot K spine dan dr. Paramita Sp.Ot; layanan Endoskopi oleh dr. Aru Ariadmo Sp.Pd, KGEH; layanan Fetomaternal oleh dr. Reza Tigor Manurung Sp.Og KFM; layanan Laparoskopi Obgyn dr. Indra Gazali Sp.OG. FMAS. DMAS. F.ART. FICRS; layanan Ibu dan Anak oleh dr. Nadine Shakina Tabit, Sp.A, M.Kes, serta masih ada layanan lainnya," beber Direktur Brawijaya Hospital Depok drg. Hestiningsih MARS, Rabu (13/7/2022).
Hesti juga menyebut, Brawijaya Hospital Depok sudah melayani secara advance bagi penanganan stroke dan kecelakaan kerja (trauma center), serta bisa melakukan CT Scan sehingga pasien tidak perlu lagi dirujuk ke rumah sakit tertentu.
"Tentunya didukung dengan kerjasama yang baik kami dengan perusahaan asuransi ketenagakerjaan, juga asuransi kesehatan swasta," ungkap Hesti.
Sementara itu, terkait layanan di rumah sakit ini, ada Interventional Pain Management (IPM) yang bisa menjadi salah satu solusi bagi penanganan kasus pengapuran tulang belakang dan pengapuran pada lutut. Ini menjadi metode terapi yang banyak diminati oleh pasien yang mengalami gangguan orthopedi dan saraf kejepit.
Lalu, layanan Fetomaternal adalah sub-spesialisasi dari bagian kandungan dan kebidanan (obstetri dan ginekologi). Sub-spesialisasi ini berfokus pada deteksi dan mendiagnosis kelainan pada fetal (janin) dan maternal (ibu).
Adapun layanan Laparoskopi menjadi alternatif pembedahan minimal invansif. Metode bedah yang sering disebut dengan operasi lubang kunci ini hanya membutuhkan sayatan kecil pada perut sekitar 3-4 sayatan kecil. Secara estetik, metode Laparoskopi tidak menimbulkan guratan yang berarti pada perut pasien.
Ada juga layanan Endoskopi. Endoskopi adalah prosedur pemeriksaan yang bertujuan melihat kondisi organ tubuh tertentu secara visual, dengan alat khusus yang disebut endoskop. Selain itu, endoskopi juga dapat digunakan sebagai prosedur pembedahan. Alat berupa selang lentur yang dilengkapi dengan kamera pada ujungnya ini akan dimasukkan ke dalam tubuh melalui lubang dari saluran seperti mulut, anus, serta lubang kencing atau melalui sayatan kulit yang dibuat khusus untuk endoskopi.
Kemudian layanan Ibu dan Anak yang memiliki jumlah pasien terbanyak. Didukung oleh para dokter spesialis anak yang kredibel, layanan ibu dan anak Brawijaya Depok diharapkan dapat memenuhi program pemerintah dalam membangun kesehatan bagi ibu dan anak.
"Brawijaya Hospital Depok terus berupaya meningkatkan mutu dan kualitas. Melalui acara Clients Gathering ini kami berharap Brawijaya Hospital Depok bisa terus berkomitmen memberikan yang terbaik bagi masyarakat," tutup Hesti.
Diresmikan pada awal 2018, Brawijaya Hospital Depok terus meningkatkan eksistensinya. Seiring bertambahnya usia, Brawijaya Hospital saat ini telah dilengkapi dengan berbagai layanan kesehatan unggulan. Tidak hanya didukung oleh dokter-dokter spesialis berpengalaman, rumah sakit ini juga telah dilengkapi berbagai fasilitas medis yang mumpuni.
"Saat ini di Brawijaya Hospital Depok telah tersedia berbagai layanan unggulan di antaranya layanan IPM (Interventional Pain Management) oleh tim dokter ortopedi dan saraf yaitu dr Ajiantoro Sp.Ot K spine dan dr. Paramita Sp.Ot; layanan Endoskopi oleh dr. Aru Ariadmo Sp.Pd, KGEH; layanan Fetomaternal oleh dr. Reza Tigor Manurung Sp.Og KFM; layanan Laparoskopi Obgyn dr. Indra Gazali Sp.OG. FMAS. DMAS. F.ART. FICRS; layanan Ibu dan Anak oleh dr. Nadine Shakina Tabit, Sp.A, M.Kes, serta masih ada layanan lainnya," beber Direktur Brawijaya Hospital Depok drg. Hestiningsih MARS, Rabu (13/7/2022).
Hesti juga menyebut, Brawijaya Hospital Depok sudah melayani secara advance bagi penanganan stroke dan kecelakaan kerja (trauma center), serta bisa melakukan CT Scan sehingga pasien tidak perlu lagi dirujuk ke rumah sakit tertentu.
"Tentunya didukung dengan kerjasama yang baik kami dengan perusahaan asuransi ketenagakerjaan, juga asuransi kesehatan swasta," ungkap Hesti.
Sementara itu, terkait layanan di rumah sakit ini, ada Interventional Pain Management (IPM) yang bisa menjadi salah satu solusi bagi penanganan kasus pengapuran tulang belakang dan pengapuran pada lutut. Ini menjadi metode terapi yang banyak diminati oleh pasien yang mengalami gangguan orthopedi dan saraf kejepit.
Lalu, layanan Fetomaternal adalah sub-spesialisasi dari bagian kandungan dan kebidanan (obstetri dan ginekologi). Sub-spesialisasi ini berfokus pada deteksi dan mendiagnosis kelainan pada fetal (janin) dan maternal (ibu).
Adapun layanan Laparoskopi menjadi alternatif pembedahan minimal invansif. Metode bedah yang sering disebut dengan operasi lubang kunci ini hanya membutuhkan sayatan kecil pada perut sekitar 3-4 sayatan kecil. Secara estetik, metode Laparoskopi tidak menimbulkan guratan yang berarti pada perut pasien.
Ada juga layanan Endoskopi. Endoskopi adalah prosedur pemeriksaan yang bertujuan melihat kondisi organ tubuh tertentu secara visual, dengan alat khusus yang disebut endoskop. Selain itu, endoskopi juga dapat digunakan sebagai prosedur pembedahan. Alat berupa selang lentur yang dilengkapi dengan kamera pada ujungnya ini akan dimasukkan ke dalam tubuh melalui lubang dari saluran seperti mulut, anus, serta lubang kencing atau melalui sayatan kulit yang dibuat khusus untuk endoskopi.
Kemudian layanan Ibu dan Anak yang memiliki jumlah pasien terbanyak. Didukung oleh para dokter spesialis anak yang kredibel, layanan ibu dan anak Brawijaya Depok diharapkan dapat memenuhi program pemerintah dalam membangun kesehatan bagi ibu dan anak.
"Brawijaya Hospital Depok terus berupaya meningkatkan mutu dan kualitas. Melalui acara Clients Gathering ini kami berharap Brawijaya Hospital Depok bisa terus berkomitmen memberikan yang terbaik bagi masyarakat," tutup Hesti.
(tsa)
tulis komentar anda