Daftar di Sini! Kembali Gelar Festival Film, Sandiaga: Nama Baru, Semangat Baru
Minggu, 31 Juli 2022 - 19:37 WIB
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno kembali menggelar festival film, yakni Festival Film Bulanan. Festival Film Bulanan merupakan nama baru dari festival film pendek yang sebelumnya bernama Family Sunday Movie (FSM).
Sandiaga mengajak para sineas muda berpartisipasi dengan cara mendaftarkan karya terbaiknya mulai 2 Agustus melalui www.festivalfilmbulanan.com.
Perubahan nama baru ini tentu bukan tanpa sebab. Sandiaga ingin mengusung pembaharuan sebuah festival film. Nama Festival Film Bulanan sendiri dipilih supaya dengan gamblang menginformasikan bahwa kegiatan festival film ini akan berlangsung rutin setiap bulan.
Hal ini dilakukan sebagai pengingat bahwa setiap bulan terbuka kesempatan bagi para sineas muda untuk berkompetisi dan menunjukkan karyanya.
“Ini adalah salah satu inovasi yang kami lakukan. Berbeda dengan festival sebelumnya, festival film pendek kali ini diadakan setiap bulan berdasarkan zonasi wilayah. Tujuannya supaya menjadi kegiatan dengan penyebaran social impact merata, sehingga menjadi program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu,” tutur Sandiaga.
Lebih lanjut dijelaskan Sandiaga, dengan pembagian lokus seperti ini akan meningkatkan kepercayaan diri calon peserta, menstimulasi kelompok/pegiat film daerah untuk
menunjukkan eksistensi dan potensi para sineas muda.
Pada bulan Agustus, pendaftaran akan dibuka untuk wilayah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Sandiaga mengajak para sineas muda berpartisipasi dengan cara mendaftarkan karya terbaiknya mulai 2 Agustus melalui www.festivalfilmbulanan.com.
Perubahan nama baru ini tentu bukan tanpa sebab. Sandiaga ingin mengusung pembaharuan sebuah festival film. Nama Festival Film Bulanan sendiri dipilih supaya dengan gamblang menginformasikan bahwa kegiatan festival film ini akan berlangsung rutin setiap bulan.
Hal ini dilakukan sebagai pengingat bahwa setiap bulan terbuka kesempatan bagi para sineas muda untuk berkompetisi dan menunjukkan karyanya.
“Ini adalah salah satu inovasi yang kami lakukan. Berbeda dengan festival sebelumnya, festival film pendek kali ini diadakan setiap bulan berdasarkan zonasi wilayah. Tujuannya supaya menjadi kegiatan dengan penyebaran social impact merata, sehingga menjadi program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu,” tutur Sandiaga.
Lebih lanjut dijelaskan Sandiaga, dengan pembagian lokus seperti ini akan meningkatkan kepercayaan diri calon peserta, menstimulasi kelompok/pegiat film daerah untuk
menunjukkan eksistensi dan potensi para sineas muda.
Pada bulan Agustus, pendaftaran akan dibuka untuk wilayah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
tulis komentar anda