6 Jenis Olahraga Paling Ampuh Menurunkan Kolesterol Tinggi, Cukup 30 Menit Sehari
Senin, 03 Oktober 2022 - 07:08 WIB
Para peneliti juga melihat efek menguntungkan dari berenang pada pria. Mereka menemukan bahwa perenang memiliki risiko kematian 53 persen, 50 persen, dan 49 persen lebih rendah dari penyebab apa pun daripada pria yang tidak banyak bergerak, pejalan kaki, atau pelari.
5. Angkat Beban
Ini adalah jenis olahraga yang paling sering direkomendasikan untuk mengurangi risiko penyakit jantung. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa latihan ketahanan juga sangat bermanfaat bagi mereka yang memiliki kolesterol tinggi. Sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa mereka yang berpartisipasi dalam pelatihan resistensi mampu membersihkan kolesterol jahat dari aliran darah lebih cepat daripada mereka yang tidak.
The Journals of Gerontology menerbitkan sebuah penelitian pada wanita berusia 70 tahu hingga 87 tahun. Mereka yang berpartisipasi dalam program pelatihan ketahanan selama sekitar 11 minggu memiliki kolesterol jahat dan kadar kolesterol total yang lebih rendah secara signifikan dibandingkan dengan mereka yang tidak.
6. Yoga
Studi menunjukkan yoga dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Dalam beberapa kasus, yoga dapat secara langsung mempengaruhi kadar kolesterol. Para peneliti melaporkan bahwa yoga selama tiga bulan membantu mengurangi kolesterol total dan kolesterol jahat. Yoga juga meningkatkan kadar kolesterol baik pada penderita diabetes.
Para peserta berlatih selama sekitar satu jam sehari. Dalam sebuah tinjauan studi besar yang diterbitkan dalam European Journal of Preventive Cardiology, mereka yang secara teratur berlatih yoga menunjukkan penurunan yang signifikan dalam kolesterol jahat, dan tekanan darah dibandingkan mereka yang tidak berolahraga.
5. Angkat Beban
Ini adalah jenis olahraga yang paling sering direkomendasikan untuk mengurangi risiko penyakit jantung. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa latihan ketahanan juga sangat bermanfaat bagi mereka yang memiliki kolesterol tinggi. Sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa mereka yang berpartisipasi dalam pelatihan resistensi mampu membersihkan kolesterol jahat dari aliran darah lebih cepat daripada mereka yang tidak.
The Journals of Gerontology menerbitkan sebuah penelitian pada wanita berusia 70 tahu hingga 87 tahun. Mereka yang berpartisipasi dalam program pelatihan ketahanan selama sekitar 11 minggu memiliki kolesterol jahat dan kadar kolesterol total yang lebih rendah secara signifikan dibandingkan dengan mereka yang tidak.
6. Yoga
Studi menunjukkan yoga dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Dalam beberapa kasus, yoga dapat secara langsung mempengaruhi kadar kolesterol. Para peneliti melaporkan bahwa yoga selama tiga bulan membantu mengurangi kolesterol total dan kolesterol jahat. Yoga juga meningkatkan kadar kolesterol baik pada penderita diabetes.
Para peserta berlatih selama sekitar satu jam sehari. Dalam sebuah tinjauan studi besar yang diterbitkan dalam European Journal of Preventive Cardiology, mereka yang secara teratur berlatih yoga menunjukkan penurunan yang signifikan dalam kolesterol jahat, dan tekanan darah dibandingkan mereka yang tidak berolahraga.
(dra)
Lihat Juga :
tulis komentar anda