Ikut Berduka atas Tragedi Kanjuruhan, Kemenparekraf Kembali Singgung Sport Tourism
Senin, 03 Oktober 2022 - 19:50 WIB
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno ikut berduka atas Tragedi Kanjuruhan yang terjadi di Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022.
Menparekraf Sandiaga juga sangat prihatin atas tragedi yang memakan korban 125 orang tersebut. Dia lantas berharap agar peristiwa tragis itu dapat diusut secara tuntas.
"Saya atas nama Kementerian Pariwisata Ekonomi dan Kreatif sangat-sangat bersedih dan turut prihatin, serta menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya pada korban dan keluarga korban," ungkap Sandiaga di sela-sela jumpa pers The Weekly Brief with Sandi Uno (WBS) secara daring, Senin (3/10/2022).
"Kami harap peristiwa ini dapat diusut secara tuntas, sehingga tidak terulang lagi dalam event olahraga Tanah Air," katanya lagi.
Apalagi, lanjut Sandiaga, Kemenparekraf saat ini tengah menggencarkan program sport tourism, yakni pariwisata berbasis olahraga untuk mendongkrak potensi wisata di Indonesia.
Menurutnya, sport tourism di Indonesia memiliki potensi untuk dikembangkan. Pihaknya juga ingin memainkan peran mempromosikan destinasi wisata, khususnya berbasis olahraga karena sangat berpotensi memajukan pariwisata nusantara.
"Seperti yang diketahui, salah satu pariwisata yang sedang kami kembangkan adalah Sport tourism atau pariwisata berbasis olahraga, dan kita baru saja mulai meningkat. Bukan hanya prestasi olahraganya, tapi juga bagaimana kita menargetkan olahraga sebagai daya tari hiburan dan potensi wisata," jelasnya.
Menurut data United Nations World Tourism Organization (UNWTO), wisata olahraga merupakan wisata yang meningkat secara signifikan. Sehingga ini menjadi kesempatan besar bagi Indonesia untuk memanfaatkan ketersediaan potensi pariwisata dan olahraga.
Sandiaga menyebutkan, karena data tersebut, pihaknya termotivasi untuk terus memetakan sport tourism ini sebagai pasar yang sangat besar.
Menurutnya, sudah menjadi tugas Kemenparekraf untuk memajukan pariwisata berbasis olahraga di Indonesia.
Lihat Juga: Kemenparekraf Sulap Gedung Film Pesona Indonesia Jadi Bioskop untuk Dukung Karya Anak Bangsa
Menparekraf Sandiaga juga sangat prihatin atas tragedi yang memakan korban 125 orang tersebut. Dia lantas berharap agar peristiwa tragis itu dapat diusut secara tuntas.
"Saya atas nama Kementerian Pariwisata Ekonomi dan Kreatif sangat-sangat bersedih dan turut prihatin, serta menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya pada korban dan keluarga korban," ungkap Sandiaga di sela-sela jumpa pers The Weekly Brief with Sandi Uno (WBS) secara daring, Senin (3/10/2022).
"Kami harap peristiwa ini dapat diusut secara tuntas, sehingga tidak terulang lagi dalam event olahraga Tanah Air," katanya lagi.
Apalagi, lanjut Sandiaga, Kemenparekraf saat ini tengah menggencarkan program sport tourism, yakni pariwisata berbasis olahraga untuk mendongkrak potensi wisata di Indonesia.
Menurutnya, sport tourism di Indonesia memiliki potensi untuk dikembangkan. Pihaknya juga ingin memainkan peran mempromosikan destinasi wisata, khususnya berbasis olahraga karena sangat berpotensi memajukan pariwisata nusantara.
"Seperti yang diketahui, salah satu pariwisata yang sedang kami kembangkan adalah Sport tourism atau pariwisata berbasis olahraga, dan kita baru saja mulai meningkat. Bukan hanya prestasi olahraganya, tapi juga bagaimana kita menargetkan olahraga sebagai daya tari hiburan dan potensi wisata," jelasnya.
Menurut data United Nations World Tourism Organization (UNWTO), wisata olahraga merupakan wisata yang meningkat secara signifikan. Sehingga ini menjadi kesempatan besar bagi Indonesia untuk memanfaatkan ketersediaan potensi pariwisata dan olahraga.
Sandiaga menyebutkan, karena data tersebut, pihaknya termotivasi untuk terus memetakan sport tourism ini sebagai pasar yang sangat besar.
Menurutnya, sudah menjadi tugas Kemenparekraf untuk memajukan pariwisata berbasis olahraga di Indonesia.
Lihat Juga: Kemenparekraf Sulap Gedung Film Pesona Indonesia Jadi Bioskop untuk Dukung Karya Anak Bangsa
(nug)
tulis komentar anda