Lewati Proses Persalinan yang Cukup Menegangkan, Anisa Rahma: Masih Nggak Nyangka
Senin, 17 Oktober 2022 - 06:30 WIB
Anisa Rahma menjalani proses persalinan yang cukup menegangkan pada Kamis 13 Oktober 2022. Foto/Instagram
JAKARTA - Aktris Anisa Rahma baru saja mengalami proses persalinan yang cukup menegangkan, ketika air ketuban pecah dan harus bersalin tidak sesuai dengan HPL telah ditentukan dokter. Alhasil, demi menyelamatkan kondisi sang bayi maupun ibu, pihak dokter mengambil tindakan dengan operasi secara caesar.
Saat menjalani proses persalinan cukup menegangkan itu membuat mantan personel Cherrybelle merasa tersadar. Sebab, perjuangan seorang ibu untuk melahirkan sang anak memang sesuatu tak mudah, karena harus berjuang ekstra keras untuk menyelamatkan sang buah hati.
"Aku bener-bener masih nggak nyangka, semuanya berjalan dengan lancar, walaupun selama ini kayak ngeliat orang lain. Tapi ini kejadian di kehidupan aku dan merasakan pertama kali menjadi seorang ibu luar biasa banget," kata Anisa Rahma kepada awak media, di Kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (15/10/2022).
Anisa menambahkan selepas persalinan, dia pun telah memberikan ASI perdananya terhadap sang buah hati. Dia merasa terharu, karena setelah empat tahunnya lamanya, penantian mereka untuk dikaruniai sang buah hati, akhirnya terwujud.
"Kemarin pas sudah lahiran terus nyobain ngasih ASI rasanya luar biasa. Apalagi dua bayi sekaligus di waktu bersamaan benar-benar speechless," imbuhnya.
"Bahagia banget bahagia banget, luar biasa bersyukur Alhamdulillah. Inikan bener-bener buah hati yang kami nantikan selama ini, udah menanti hampir 4 Tahun lamanya dan butuh perjuangan juga," tutur Anisa Rahma.
Lebih lanjut disinggung soal pengasuh untuk kedua bayi mereka, perempuan kelahiran Bandung 12 Oktober 1990 berencana untuk tidak menggunakan jasa pengasuh. Menurutnya masih ada keluarga dirumah sehingga ia nampaknya tidak memerlukan jasa pengasuh untuk sementara waktu.
Ditambah lagi pihak bidan nantinya diikutsertakan selama 7 hari kedepan, setelah keluar dari rumah sakit untuk memberikan edukasi dan training. Sehingga ia merasa terbantu untuk mengurus kedua sang buah hati kedepannya, tetapi tak menutup kemungkinan untuk menggunakan jasa pengasuh nantinya.
"Awalnya pengennya kami berdua yang ngurus baby karena ada 2. Nanti kamu (Anindito) ngurus satu, aku ngurus satu tapi ternyata emang kayak harus butuh tim. Kayak untuk sekarang masih ada keluarga yang nemenin di rumah,"ucapnya.
"Ada juga minta bantuan bu bidan ikut tujuh hari pertama dulu. Ngajarin, edukasi training tapi mungkin kedepannya masih belum tahu cuma kayaknya butuh ya,"tutupnya.
Saat menjalani proses persalinan cukup menegangkan itu membuat mantan personel Cherrybelle merasa tersadar. Sebab, perjuangan seorang ibu untuk melahirkan sang anak memang sesuatu tak mudah, karena harus berjuang ekstra keras untuk menyelamatkan sang buah hati.
"Aku bener-bener masih nggak nyangka, semuanya berjalan dengan lancar, walaupun selama ini kayak ngeliat orang lain. Tapi ini kejadian di kehidupan aku dan merasakan pertama kali menjadi seorang ibu luar biasa banget," kata Anisa Rahma kepada awak media, di Kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (15/10/2022).
Anisa menambahkan selepas persalinan, dia pun telah memberikan ASI perdananya terhadap sang buah hati. Dia merasa terharu, karena setelah empat tahunnya lamanya, penantian mereka untuk dikaruniai sang buah hati, akhirnya terwujud.
"Kemarin pas sudah lahiran terus nyobain ngasih ASI rasanya luar biasa. Apalagi dua bayi sekaligus di waktu bersamaan benar-benar speechless," imbuhnya.
"Bahagia banget bahagia banget, luar biasa bersyukur Alhamdulillah. Inikan bener-bener buah hati yang kami nantikan selama ini, udah menanti hampir 4 Tahun lamanya dan butuh perjuangan juga," tutur Anisa Rahma.
Lebih lanjut disinggung soal pengasuh untuk kedua bayi mereka, perempuan kelahiran Bandung 12 Oktober 1990 berencana untuk tidak menggunakan jasa pengasuh. Menurutnya masih ada keluarga dirumah sehingga ia nampaknya tidak memerlukan jasa pengasuh untuk sementara waktu.
Ditambah lagi pihak bidan nantinya diikutsertakan selama 7 hari kedepan, setelah keluar dari rumah sakit untuk memberikan edukasi dan training. Sehingga ia merasa terbantu untuk mengurus kedua sang buah hati kedepannya, tetapi tak menutup kemungkinan untuk menggunakan jasa pengasuh nantinya.
"Awalnya pengennya kami berdua yang ngurus baby karena ada 2. Nanti kamu (Anindito) ngurus satu, aku ngurus satu tapi ternyata emang kayak harus butuh tim. Kayak untuk sekarang masih ada keluarga yang nemenin di rumah,"ucapnya.
"Ada juga minta bantuan bu bidan ikut tujuh hari pertama dulu. Ngajarin, edukasi training tapi mungkin kedepannya masih belum tahu cuma kayaknya butuh ya,"tutupnya.
(hri)
tulis komentar anda