Sandiaga Uno & Kisah Opung Senteria, Perempuan Penjual Ombus-ombus, Setia Merawat Budaya Kuliner Khas Batak
Senin, 17 Oktober 2022 - 18:06 WIB
Foto/MNC Media
Setiap hari, dia bersama anak bungsu dan keluarganya bangun pagi untuk memasak Ombus-ombus di dapur yang berada di belakang tokonya. Mulai dari menumbuk beras hingga jadi tepung, mengaduk adonan sampai mengukus.
"Berasnya tidak boleh beras sembarangan. Harus beras yang berkualitas, kalau saya pakai beras yang Sri Ramos yang paling bagus," katanya.
Opung Senteria menceritakan dirinya meneruskan usaha orang tuanya yang juga berjualan Ombus-ombus sejak tahun 1955.
Meski sempat merantau ke Jakarta, namun akhirnya Opung Senteria memilih untuk pulang ke Siborong-borong dan meneruskan usaha yang sudah dirintis kedua orang tuanya.
"Sekitar tahun 1992, saya kembali dari Jakarta ke Silangit ini dan saya kepikiran untuk membuka usaha. Awalnya saya coba jualan kelontong, tapi kok kurang cocok rasanya. Akhirnya saya putuskan untuk berdagang Ombus-ombus," ungkap Opung Senteria.
Sebelumnya, Opung Senteria menjajakan Ombus-ombus di Kota Siborong-borong. Namun, sekitar tahun 2015, ia pun pindah ke Simpang Muara di kawasan Silangit.
Baca Juga
Lokasi yang hanya berjarak 1,8 kilometer dari Bandara Silangit ini tentu menjadi keunggulan tersendiri bagi usaha yang dijalankan oleh Opung Senteria dan keluarganya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda