Album Baru Syaharani dan Queenfireworks Peleburan Beragam Musik dan Disiplin Seni
loading...
A
A
A
JAKARTA - Penyanyi jazz Syaharani dan band pengiring Queenfireworks merilis album terbaru bertajuk "Aloha!". Yang menarik, materi dalam album ini meleburkan beragam jenis musik dan bentuk kolaborasi antardisiplin seni.
"Aloha!" merupakan album mini yang terdiri atas empat lagu baru yaitu "Apa Daya", "Everyday I Love You More", "Panthera Sumatera", dan "Oh So Lonely" ditambah dua lagu lama yang diaransemen ulang yakni "Jangan Lagi Datang" dan "Kiranya". "Aloha!" sendiri diambil dari bahasa Hawaii sebagai salam selamat datang dan perpisahan. ( )
"Jadi nggak ada yang terlalu lebay saat berpisah, terus nggak ada yang terlalu lebay juga saat bertemu. Aku melihatnya sebagai sebuah keseimbangan, bahwa orang itu datang dan pergi, masalah itu datang dan pergi. Jadi menyikapinya dengan keseimbangan itu," kata Syaharani melalui pesan singkat kepada SINDOnews, Selasa (14/7).
Bagi vokalis kelahiran 27 Juli 1971 ini, "Aloha!" adalah album untuk merayakan kehidupan dengan saling mengenal dan harmonis dalam perbedaan. Oleh karenanya, album tersebut terdiri dari musik fusion, bossanova, contemporary pop/soul, swing, reggae, dan chill jazz.
Single perdana "Aloha!" yang bertajuk "Apa Daya" merupakan perpaduan genre antara swing dan reggae. Sedangkan "Oh So Lonely" dibuat dalam dua versi, yakni live band dan cinematic string.
"Lagu "Apa Daya" itu paling simpel dan ringan. Di sini juga kami mengawinkan reggae dan rhythm. Kami ingin bilang kalau jazz itu terbuka untuk banyak musik," kata Syaharani.
"Kalau lagu "Oh So Lonely", yang live band terasa lebih manis dan nyaman. Kalau yang string, sedihnya tuh horor. Musik itu matters, memberikan efek psikologis, nggak cuma memberikan kata-kata yang ada di lirik dan perlu dipikirkan kata-katanya," lanjut penyanyi asal Malang, Jawa Timur, itu. ( )
Menariknya lagi, dalam album ini Syaharani memasukkan unsur kolaborasi antardisiplin seni. Hal itu bisa dilihat dari kemasan album fisiknya. Dalam album tersebut terdapat cerita pendek atau cerpen yang terinspirasi dari empat lagu baru pada "Aloha!". Cerpen itu digarap oleh Ariga Yada. Dia juga yang mengerjakan desain dan artworks album tersebut.
Selain itu, ada juga foto-foto saat rekaman plus kartu pos yang berisi lirik lagu "Apa Daya", "Everyday I Love You More", "Panthera Sumatera", dan "Oh So Lonely".
"Kalau foto-foto dari teman aku dari Malang, karena dia suka motret, akhirnya ditaruh di sini. Kami juga bikin liriknya di postcard," tutup Syaharani.
"Aloha!" merupakan album mini yang terdiri atas empat lagu baru yaitu "Apa Daya", "Everyday I Love You More", "Panthera Sumatera", dan "Oh So Lonely" ditambah dua lagu lama yang diaransemen ulang yakni "Jangan Lagi Datang" dan "Kiranya". "Aloha!" sendiri diambil dari bahasa Hawaii sebagai salam selamat datang dan perpisahan. ( )
"Jadi nggak ada yang terlalu lebay saat berpisah, terus nggak ada yang terlalu lebay juga saat bertemu. Aku melihatnya sebagai sebuah keseimbangan, bahwa orang itu datang dan pergi, masalah itu datang dan pergi. Jadi menyikapinya dengan keseimbangan itu," kata Syaharani melalui pesan singkat kepada SINDOnews, Selasa (14/7).
Bagi vokalis kelahiran 27 Juli 1971 ini, "Aloha!" adalah album untuk merayakan kehidupan dengan saling mengenal dan harmonis dalam perbedaan. Oleh karenanya, album tersebut terdiri dari musik fusion, bossanova, contemporary pop/soul, swing, reggae, dan chill jazz.
Single perdana "Aloha!" yang bertajuk "Apa Daya" merupakan perpaduan genre antara swing dan reggae. Sedangkan "Oh So Lonely" dibuat dalam dua versi, yakni live band dan cinematic string.
"Lagu "Apa Daya" itu paling simpel dan ringan. Di sini juga kami mengawinkan reggae dan rhythm. Kami ingin bilang kalau jazz itu terbuka untuk banyak musik," kata Syaharani.
"Kalau lagu "Oh So Lonely", yang live band terasa lebih manis dan nyaman. Kalau yang string, sedihnya tuh horor. Musik itu matters, memberikan efek psikologis, nggak cuma memberikan kata-kata yang ada di lirik dan perlu dipikirkan kata-katanya," lanjut penyanyi asal Malang, Jawa Timur, itu. ( )
Menariknya lagi, dalam album ini Syaharani memasukkan unsur kolaborasi antardisiplin seni. Hal itu bisa dilihat dari kemasan album fisiknya. Dalam album tersebut terdapat cerita pendek atau cerpen yang terinspirasi dari empat lagu baru pada "Aloha!". Cerpen itu digarap oleh Ariga Yada. Dia juga yang mengerjakan desain dan artworks album tersebut.
Selain itu, ada juga foto-foto saat rekaman plus kartu pos yang berisi lirik lagu "Apa Daya", "Everyday I Love You More", "Panthera Sumatera", dan "Oh So Lonely".
"Kalau foto-foto dari teman aku dari Malang, karena dia suka motret, akhirnya ditaruh di sini. Kami juga bikin liriknya di postcard," tutup Syaharani.
(tsa)