Antonio Dedola Pacar Nikita Mirzani Disunat, Ini Manfaatnya untuk Kesehatan

JAKARTA - Pacar Nikita Mirzani , Antonio Dedola dikabarkan baru saja menjalani sunat . Ini dilakukan Antonio sebagai salah satu syarat menjadi seorang mualaf dan memeluk agama Islam.

Kabar Antonio menjalani proses sunat diketahui dari unggahan Instagram Story Nikita. Dalam postingan yang dibagikan, ibu tiga anak itu memperlihatkan momen pacar bulenya menjalani sunat di rumah sakit.

Nikita bahkan tampak setia selalu berada di sisi Antonio. Baik sebelum atau sesudah sunat, artis yang akrab disapa Nyai itu terlihat mendampingi pacarnya. Dia juga menyuapi Antonio yang sedang berbaring di ranjang rumah sakit.

"Sunat hari ini. Memang kalau masuk mualaf harus sunat. Jadi hari ini Alhamdulillah sunatnya berjalan dengan lancar," kata Nikita di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan baru-baru ini.





Dilansir dari Mayo Clinic, Senin (6/2/2023) sunat merupakan operasi pengangkatan kulit yang menutupi ujung penis. Prosedur ini cukup umum untuk anak laki-laki yang baru lahir di beberapa bagian dunia, termasuk Amerika Serikat.

Bagi beberapa keluarga, sunat adalah ritual keagamaan. Prosedurnya juga bisa termasuk tradisi keluarga, kebersihan pribadi atau perawatan kesehatan preventif. Terkadang ada kebutuhan medis untuk sunat.

Seperti saat kulup terlalu kencang untuk ditarik ke belakang melewati kelenjar. Dalam kasus lain, terutama di beberapa bagian Afrika, sunat direkomendasikan untuk anak laki-laki atau pria dewasa untuk mengurangi risiko infeksi menular seksual tertentu. Berikut manfaat sunat untuk kesehatan.

1. Kebersihan

Sunat membuat penis lebih mudah untuk dicuci. Namun, anak laki-laki dengan penis yang tidak disunat dapat diajarkan untuk mencuci bagian bawah kulup secara teratur.



2. Penurunan Risiko Infeksi Saluran Kemih

Laki-laki yang disunat memiliki risiko infeksi saluran kemih sangat rendah. Infeksi ini lebih sering terjadi pada laki-laki yang tidak disunat. Infeksi parah di awal kehidupan dapat menyebabkan masalah ginjal di kemudian hari.

3. Turunkan Risiko Infeksi Menular Seksual

Laki-laki yang disunat memiliki risiko lebih rendah terhadap infeksi menular seksual tertentu, termasuk HIV. Namun, praktik seksual yang aman tetap penting.

4. Mencegah Masalah Penis

Terkadang, kulup pada penis yang tidak disunat sulit atau tidak mungkin ditarik kembali (fimosis). Hal ini dapat menyebabkan peradangan pada kulup atau kepala penis.

5. Turunkan Risiko Kanker Penis

Meskipun kanker penis jarang terjadi, namun jarang terjadi pada pria yang disunat. Selain itu, kanker serviks lebih jarang terjadi pada pasangan seksual wanita dari pria yang disunat.