Genap Berusia 20 Tahun, d'Masiv Akan Gelar Konser di Malaysia dan Singapura
loading...
A
A
A
JAKARTA - Grup musik d'Masiv genap berusia 20 tahun pada 3 Maret lalu. Band asal Ciledug itu pun merayakan ulang tahunnya dengan menggelar buka bersama dan menyantuni anak yatim di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Senin, 3 April 2023.
Kegiatan sosial ini dilakukan d'Masiv dengan dibantu gerakan Kerapatan Indonesia Tanah Air, d'Masiv. Sebanyak 300 anak-anak yatim piatu mengikuti acara bertajuk "Semarak Ramadhan: Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim".
Dalam kesempatan ini, d'Masiv sempat tampil membawakan sejumlah lagu andalannya seperti Semakin, Pergilah Kasih, Merindukanmu, Jangan Menyerah dan cover lagu selawat yang digubah dengan versi mereka sendiri.
Pentolan d'Masiv, Rian Ekky Pradipta bersyukur band yang diperkuatnya itu tetap solid di usia 2 dasawarsa. Selama berkarier, d' Masiv belum pernah berganti personel.
"Tentunya bukan hal mudah ya karena kami tetap dengan personel sama. Kami konsisten setiap tahun ada album dan tahun ini kita ingin menjelajah konser di beberapa negara. Sebelum itu, kita lakukan kegiatan berbagi santunan ke anak yatim," tutur Rian d'Masiv saat dijumpai usai acara santunan kepada anak yatim, Senin malam, 3 April 2023.
Selain itu, d'Masiv juga semakin dikenal hingga ke mancanegara. "Mau ada konser tunggal di Malaysia, Singapura dan Jakarta. Temanya Run to the World, emang kami mau keliling dunia sama karya," kata Rian.
(Foto: Thomas Manggalla)
Sementara itu, Rian dan personel yang lain juga cukup aktif berkegiatan bersama para penggemar yang tergabung dalam klub motor Masiv Bikers. Dan untuk kali pertama, klub yang berdiri sejak 2020 itu terlibat dalam acara ulang tahun d'Masiv.
Uniknya, Rian mengaku bahwa dirinya baru-baru ini bisa mengendarai motor. Meski begitu, hal itu tidak menyurutkan keinginannya untuk mendirikan Masiv Bikers, terlebih dirinya adalah pecinta motor klasik.
"Walaupun saya baru bisa naik motor, tapi saya tuh mengoleksi beberapa motor klasik. Ya, senang melihatnya aja," kata dia.
Dalam kesempatan yang sama, penyanyi dan bendahara umum KITA, Camelia Panduwinata Lubis alias Camel Petir merasa senang dan bersyukur dapat menggelar kegiatan santunan anak-anak yatim bersama d'Masiv di momen Ramadan tahun ini.
"Jadi ini untuk kebaikan ya, saya ketuk hati teman-teman semua untuk ikut berbagi di kegiatan dengan anak-anak yatim ini. Responsnya ternyata cepat banget. Saya menggalang acara ini dengan dukungan dari teman-teman semua. Senang dan bersyukur banget acara santunan ratusan anak yatim ini bisa sukses," kata Camel Petir.
"Alhamdulillah ya, banyak pihak mendukung. Teman-teman d'Masiv juga kebetulan mendukung karena mereka sekaligus merayakan momen 20 tahun berkarya di musik," sambung penggagasa kegiatan Semarak Ramadhan: Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim.
Kegiatan sosial ini dilakukan d'Masiv dengan dibantu gerakan Kerapatan Indonesia Tanah Air, d'Masiv. Sebanyak 300 anak-anak yatim piatu mengikuti acara bertajuk "Semarak Ramadhan: Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim".
Dalam kesempatan ini, d'Masiv sempat tampil membawakan sejumlah lagu andalannya seperti Semakin, Pergilah Kasih, Merindukanmu, Jangan Menyerah dan cover lagu selawat yang digubah dengan versi mereka sendiri.
Pentolan d'Masiv, Rian Ekky Pradipta bersyukur band yang diperkuatnya itu tetap solid di usia 2 dasawarsa. Selama berkarier, d' Masiv belum pernah berganti personel.
"Tentunya bukan hal mudah ya karena kami tetap dengan personel sama. Kami konsisten setiap tahun ada album dan tahun ini kita ingin menjelajah konser di beberapa negara. Sebelum itu, kita lakukan kegiatan berbagi santunan ke anak yatim," tutur Rian d'Masiv saat dijumpai usai acara santunan kepada anak yatim, Senin malam, 3 April 2023.
Selain itu, d'Masiv juga semakin dikenal hingga ke mancanegara. "Mau ada konser tunggal di Malaysia, Singapura dan Jakarta. Temanya Run to the World, emang kami mau keliling dunia sama karya," kata Rian.
(Foto: Thomas Manggalla)
Sementara itu, Rian dan personel yang lain juga cukup aktif berkegiatan bersama para penggemar yang tergabung dalam klub motor Masiv Bikers. Dan untuk kali pertama, klub yang berdiri sejak 2020 itu terlibat dalam acara ulang tahun d'Masiv.
Uniknya, Rian mengaku bahwa dirinya baru-baru ini bisa mengendarai motor. Meski begitu, hal itu tidak menyurutkan keinginannya untuk mendirikan Masiv Bikers, terlebih dirinya adalah pecinta motor klasik.
"Walaupun saya baru bisa naik motor, tapi saya tuh mengoleksi beberapa motor klasik. Ya, senang melihatnya aja," kata dia.
Dalam kesempatan yang sama, penyanyi dan bendahara umum KITA, Camelia Panduwinata Lubis alias Camel Petir merasa senang dan bersyukur dapat menggelar kegiatan santunan anak-anak yatim bersama d'Masiv di momen Ramadan tahun ini.
"Jadi ini untuk kebaikan ya, saya ketuk hati teman-teman semua untuk ikut berbagi di kegiatan dengan anak-anak yatim ini. Responsnya ternyata cepat banget. Saya menggalang acara ini dengan dukungan dari teman-teman semua. Senang dan bersyukur banget acara santunan ratusan anak yatim ini bisa sukses," kata Camel Petir.
"Alhamdulillah ya, banyak pihak mendukung. Teman-teman d'Masiv juga kebetulan mendukung karena mereka sekaligus merayakan momen 20 tahun berkarya di musik," sambung penggagasa kegiatan Semarak Ramadhan: Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim.
(nug)