Intip Bocoran Film yang Bakal Tayang di Festival Balinale 2023
loading...
A
A
A
Deborah mengungkapkan bahwa Balinale selalu menjadi pilihan platform bagi para pembuat film yang baru muncul, program-program dukungan kemitraan, kerjasama dan kolaborasi lintas negara. Di antaranya adalah program kemitraan bertajuk Art of the Score The Juilliard School's Center for Innovation in the Arts.
Kolaborasi kreatif yang melibatkan musisi dan komposer mahasiswa Juilliard dan pembuat film pelajar dari Indonesia. Tahun ini Balinale menghadirkan pemenang penghargaan tahunan American-Indonesian Cultural and Educational Foundation (AICEF) Prize untuk pembuat film panjang dari Indonesia di karya pertama atau kedua mereka.
Kemeriahan Perfilman Hong Kong
Tak ketinggalan bahwa untuk Program Making Waves – Navigators of Hong Kong Cinema 2023, menjadi pilihan khusus kehadiran pelaku industri dan pembuat film dari Hong Kong di Balinale 2023.
"Program ini didukung oleh Create HK, Hong Kong International Film Festival dan Hong Kong Economic Trade Office (HKETO). Making Waves menghadirkan film-film seperti: The Sparring Partner karya sutradara Ho Cheuk-Tin, The Sunny Side of the Street karya sutradara Lau Kok-rui, Cyber Heist karya Wong Hing Fan. Lalu ada A Guilty Conscience karya sutradara Jack Ng,"jelasnya.
Selain itu, sambungnya, film-film Hong Kong lain yang hadir di Balinale 2023 adalah Vital Sign karya sutradara Vincci Cheuk, Mad Fate karya sutradara Soi Cheang, dan Philip Yung hadir lewat karyanya, Where the Wind Blows. Kesemuanya hadir dalam empat hari program festival dan berkompetisi di ajang bergengsi, penuh tantangan dan kaya akan perspektif perayaan sebuah festival.
Lihat Juga: Keunikan Cerita Film ZANNA: Whisper of Volcano Isle, Usung Tema Teritorial yang Sarat Makna
Kolaborasi kreatif yang melibatkan musisi dan komposer mahasiswa Juilliard dan pembuat film pelajar dari Indonesia. Tahun ini Balinale menghadirkan pemenang penghargaan tahunan American-Indonesian Cultural and Educational Foundation (AICEF) Prize untuk pembuat film panjang dari Indonesia di karya pertama atau kedua mereka.
Kemeriahan Perfilman Hong Kong
Tak ketinggalan bahwa untuk Program Making Waves – Navigators of Hong Kong Cinema 2023, menjadi pilihan khusus kehadiran pelaku industri dan pembuat film dari Hong Kong di Balinale 2023.
"Program ini didukung oleh Create HK, Hong Kong International Film Festival dan Hong Kong Economic Trade Office (HKETO). Making Waves menghadirkan film-film seperti: The Sparring Partner karya sutradara Ho Cheuk-Tin, The Sunny Side of the Street karya sutradara Lau Kok-rui, Cyber Heist karya Wong Hing Fan. Lalu ada A Guilty Conscience karya sutradara Jack Ng,"jelasnya.
Selain itu, sambungnya, film-film Hong Kong lain yang hadir di Balinale 2023 adalah Vital Sign karya sutradara Vincci Cheuk, Mad Fate karya sutradara Soi Cheang, dan Philip Yung hadir lewat karyanya, Where the Wind Blows. Kesemuanya hadir dalam empat hari program festival dan berkompetisi di ajang bergengsi, penuh tantangan dan kaya akan perspektif perayaan sebuah festival.
Lihat Juga: Keunikan Cerita Film ZANNA: Whisper of Volcano Isle, Usung Tema Teritorial yang Sarat Makna
(hri)