Viral! Warung di Pedalaman Papua Jual Makanan Harga Fantastis, Seblak Rp80.000 hingga Sop Konro Rp150.000
loading...
A
A
A
PAPUA - Viral di media sosial video yang menampilkan harga menu di sebuah tempat makan di Papua. Pasalnya, semua makanan di warung tersebut memiliki harga yang cukup fantastis.
Video tersebut pertama kali dibagikan di akun TikTok @Fiannk_. Pemilik akun TikTok yang diketahui warga asli Papua tersebut merekam daftar menu yang terpampang di warung makan tersebut.
“Harga makanan di warung pedalaman Papua,” ujar pemilik akun TikTok @Fiannk, dikutip Minggu (21/5/2023).
Dalam video itu terpampang daftar menu yang cukup besar ditempel di dinding warung. Sekilas, menu-menu makanan yang ditawarkan tampak tidak asing. Berbagai makanan khas dari sejumlah daerah disediakan di warung makan ini. Mulai soto ayam, soto babat, ayam lalap, nasi goreng, bakso, sop konro, bahkan mie rebus.
Beberapa menu minuman di warung makan tersebut juga tampak mirip seperti menu-menu yang ada di warteg, mulai teh manis hingga kopi susu. Namun, masing-masing makanan dan minuman tersebut memiliki harga yang fantastis. Bahkan harganya bisa berkali-kali lipat dari harga yang dijual di Jakarta.
Makanan termahal yakni sop konro dengan nasi yang dibanderol harga Rp150 ribu untuk satu porsi. Lalu, nasi goreng dan ayam lalap dibanderol harga Rp140 ribu per porsi.
Selanjutnya, soto ayam dan soto babat dihargai Rp120 ribu seporsi. Harga tersebut sama dengan berbagai menu bakso yang ada di warung makan ini. Namun, ada juga bakso biasa yang dibanderol harga Rp100 ribu per porsi.
Ada pula batagor goreng yang dibanderol harga Rp120 ribu per porsi. Selain itu, warung makan ini menyajikan menu khas Jawa Barat yakni seblak, yang dibanderol harga Rp80 ribu per porsi.
Menariknya, harga mie rebus yang biasanya menjadi menu termurah di warkop-warkop Jakarta, justru cukup mahal di warung satu ini, yaitu Rp60 ribu lengkap dengan tambahan telur. Sementara untuk minuman dibanderol dari harga Rp20 ribu hingga Rp25 ribu.
Video yang menampilkan menu berharga fantastis di salah satu tempat makan Papua ini lantas viral dan ramai diunggah ulang di Twitter.
Foto/TikTok@Fiannk_
Banyak netizen yang dibuat geleng-geleng kepala dengan harga makanan di sana. Meski demikian, tak sedikit pula yang menilai bahwa harga makanan mahal tersebut wajar, mengingat lokasinya yang berada di pedalaman.
“Konteks beli makan di pedalaman Papua,pas liat harganya kaget banget baso biasa 100K kopi item 20K, di Papua tuh UMR nya berapa ya? sesuai kah sama harga² disana?” tanya akun @ta******.
“Tenang guys. Itu di pedalaman kok. Gk semua kawasan papua. Aku tinggal di kabupaten perbatasan ama papua nugini, masih wajar kok kok. Bakso masih 20rb,” timpal @ji******.
“Wajar mahal nder, soalnya daerahnya masih terisolir, akses keluar masuknya cuma jalur udara dan distribusi pake pesawat itu ga murah, sama halnya kek di pedalaman di kampung gue di kalimantan, jangan kaget kalo beras sekarung bisa nyampe 900k,” beber @he*****.
“Mahal bukan karena UMR tapi distribusi logistiknya yang susah, musti pake pesawat belom lagi ada pam pam and the genk,” ujar @to*****.
“Saya yg beli teh es 5k aja masi ngeluh,” celetuk @its******.
"Faktor transportasi yang membuat harganya malambung,” kata @to*******.
Video tersebut pertama kali dibagikan di akun TikTok @Fiannk_. Pemilik akun TikTok yang diketahui warga asli Papua tersebut merekam daftar menu yang terpampang di warung makan tersebut.
“Harga makanan di warung pedalaman Papua,” ujar pemilik akun TikTok @Fiannk, dikutip Minggu (21/5/2023).
Dalam video itu terpampang daftar menu yang cukup besar ditempel di dinding warung. Sekilas, menu-menu makanan yang ditawarkan tampak tidak asing. Berbagai makanan khas dari sejumlah daerah disediakan di warung makan ini. Mulai soto ayam, soto babat, ayam lalap, nasi goreng, bakso, sop konro, bahkan mie rebus.
Beberapa menu minuman di warung makan tersebut juga tampak mirip seperti menu-menu yang ada di warteg, mulai teh manis hingga kopi susu. Namun, masing-masing makanan dan minuman tersebut memiliki harga yang fantastis. Bahkan harganya bisa berkali-kali lipat dari harga yang dijual di Jakarta.
Makanan termahal yakni sop konro dengan nasi yang dibanderol harga Rp150 ribu untuk satu porsi. Lalu, nasi goreng dan ayam lalap dibanderol harga Rp140 ribu per porsi.
Selanjutnya, soto ayam dan soto babat dihargai Rp120 ribu seporsi. Harga tersebut sama dengan berbagai menu bakso yang ada di warung makan ini. Namun, ada juga bakso biasa yang dibanderol harga Rp100 ribu per porsi.
Ada pula batagor goreng yang dibanderol harga Rp120 ribu per porsi. Selain itu, warung makan ini menyajikan menu khas Jawa Barat yakni seblak, yang dibanderol harga Rp80 ribu per porsi.
Menariknya, harga mie rebus yang biasanya menjadi menu termurah di warkop-warkop Jakarta, justru cukup mahal di warung satu ini, yaitu Rp60 ribu lengkap dengan tambahan telur. Sementara untuk minuman dibanderol dari harga Rp20 ribu hingga Rp25 ribu.
Video yang menampilkan menu berharga fantastis di salah satu tempat makan Papua ini lantas viral dan ramai diunggah ulang di Twitter.
Foto/TikTok@Fiannk_
Banyak netizen yang dibuat geleng-geleng kepala dengan harga makanan di sana. Meski demikian, tak sedikit pula yang menilai bahwa harga makanan mahal tersebut wajar, mengingat lokasinya yang berada di pedalaman.
“Konteks beli makan di pedalaman Papua,pas liat harganya kaget banget baso biasa 100K kopi item 20K, di Papua tuh UMR nya berapa ya? sesuai kah sama harga² disana?” tanya akun @ta******.
“Tenang guys. Itu di pedalaman kok. Gk semua kawasan papua. Aku tinggal di kabupaten perbatasan ama papua nugini, masih wajar kok kok. Bakso masih 20rb,” timpal @ji******.
“Wajar mahal nder, soalnya daerahnya masih terisolir, akses keluar masuknya cuma jalur udara dan distribusi pake pesawat itu ga murah, sama halnya kek di pedalaman di kampung gue di kalimantan, jangan kaget kalo beras sekarung bisa nyampe 900k,” beber @he*****.
“Mahal bukan karena UMR tapi distribusi logistiknya yang susah, musti pake pesawat belom lagi ada pam pam and the genk,” ujar @to*****.
“Saya yg beli teh es 5k aja masi ngeluh,” celetuk @its******.
"Faktor transportasi yang membuat harganya malambung,” kata @to*******.
(tsa)