Kemenparekraf dan Mister Aladin Mengadakan Kegiatan FamTrip ke Kawah Ijen dan Desa Wisata Tamansari Banyuwangi

JAKARTA - Dalam rangka mendukung kemajuan desa wisata sekaligus menggenjot pergerakan wisatawan nusantara di tahun 2023, Kemenparekraf secara aktif mengembangkan program promosi pariwisata Beli Kreatif Desa Wisata (Beti Dewi) sebagai salah satu strategi jitu. Melalui program Beti Dewi ini, tentu akan memudahkan wisatawan untuk mengeksplorasi beragam desa wisata di Indonesia lewat paket wisata yang disediakan.

Pada eksekusinya, Kemenparekraf berjalan dan bekerja sama salah satu Online Travel Agent (OTA), yakni Mister Aladin untuk mendukung dan memasarkan paket-paket menarik desa wisata di seluruh Indonesia melalui kanal khususnya.

Sinergi positif dari Beti Dewi kemudian melahirkan terobosan baru yang diberi nama Beti Dewi Naik Kelas. Stimulasi dari inovasi ini bertujuan untuk memaksimalkan proses pemasaran desa wisata supaya menjadi berkembang dan dikenal secara masif oleh para wisatawan.

Melihat momentum itu, Kemenparekraf bersama Mister Aladin menggelar kegiatan Familiarization Trip (FamTrip) ke destinasi dan desa wisata unggulan yang ada di nusantara dengan tujuan untuk mempromosikan potensi wisata di Indonesia.



Beragam Key Opinion Leader (KOL) yang terjun di bidang pariwisata pun turut hadir dalam acara FamTrip ini. Mulai dari Kelana Bentala, Caswan Assegaf, Shania Assabella, dan Indah Lorian.

Merasakan Langsung Magisnya Kawah Ijen

Wisata Kawah Ijen adalah salah satu destinasi wisata di Banyuwangi populer bagi para wisatawan lokal dan mancanegara yang membentang dengan luas mencapai 5.466 hektar serta dikelilingi oleh hutan wisata seluas 92 hektar. Area kawah terletak pada 2.386 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Di sini juga ada danau asam terbesar di dunia dengan lebar 700 meter, yang juga terkenal dengan fenomena alam yang dikenal sebagai api biru Kawah Ijen, di mana anda dapat melihat api biru panas menyala seperti lava dalam gelap. Api biru elektrik (blue fire) adalah fenomena terunik yang muncul akibat pembakaran gas belerang pada suhu hingga 600 °C. Hanya ada dua tempat di bumi di mana dapat melihat 'lava biru' seperti ini, yakni di Kawah Ijen Banyuwangi dan di Dallol, Ethiopia.

Menjelajahi Desa Wisata Tamansari, Banyuwangi