Minta Masyarakat Tak Lagi Sebarkan Video Syur Mirip Rebecca Klopper, Ini Kata Kuasa Hukumnya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kuasa hukum Rebecca Klopper , Sandy Arifin, meminta masyarakat untuk tidak ikut menyebarkan video syur yang diduga mirip kliennya melalui media sosial manapun.
Bukan tanpa alasan, Sandy menyebut kasus ini biarlah menjadi urusan pihak kepolisian.
"Kami mengimbau oknum-oknum di medsos yang masih melakukan atau menyebar kami harap mohon jangan memberikan lagi atau menyebarkan lagi karena kami sudah membuat laporan secara resmi ke pihak kepolisian," kata Sandy Arifin, Jum'at (26/5/2023).
Kondisi Rebecca Klopper, kata Sandy, masih membutuhkan waktu untuk menenangkan diri.
Bukan tanpa alasan, Sandy menyebut kasus ini biarlah menjadi urusan pihak kepolisian.
"Kami mengimbau oknum-oknum di medsos yang masih melakukan atau menyebar kami harap mohon jangan memberikan lagi atau menyebarkan lagi karena kami sudah membuat laporan secara resmi ke pihak kepolisian," kata Sandy Arifin, Jum'at (26/5/2023).
Kondisi Rebecca Klopper, kata Sandy, masih membutuhkan waktu untuk menenangkan diri.
Dia disinyalir syok setelah video syur diduga mirip dirinya tersebar luas di media sosial Twitter.
"Kondisinya masih menenangkan diri, tetapi kalau dalam kondisi kesehatannnya Alhamdulillah baik, tapi cukup inilah minta waktu untuk menenangkan diri," kata Sandy.
Sandy juga enggan berkomentar lebih jauh saat ditanya kebenaran apakah wanita dalam video tersebut adalah kliennya.
"Ya mengenai itu kami sudah serahkan buktinya ke pihak kepolisian. Jadi, yang berwenang menjelaskan siapa dan apa isinya di situ dari pihak kepolisian," ujarnya.
(hri)