5 Film Nasional Tanpa Pakai Bahasa Indonesia, Nomor 4 Ngomong Ngapak Tegal
loading...
A
A
A
JAKARTA - Film Indonesia makin lama makin punya banyak pilihan jalan cerita segar. Bukan cuma soal jalan cerita, penulis scenario dan sutradara film Indonesia juga mulai memikirkan hal yang beda supaya filmnya punya kekhasan tersendiri.
Salah satunya adalah bahasa . Idealnya film Indonesia, menggunakan Bahasa Indonesia sebagai dialog di dalamnya. Akan tetapi, 5 film ini justru memilih bahasa yang bukan Bahasa Indonesia. Film apakah itu?
1.The Right One (2014)
Foto/ist
Tara Basro dan Gandhi Fernando adalah dua nama terdepan di film The Right One. Keduanya jadi pemeran utama sebuah film romantis Indonesia yang semua dialognya nyaris menggunakan Bahasa Inggris. Sang sutradara, Stephen Odang, cukup berani untuk ngerangkum film ini.
Hasilnya? Tetap keren. Film ini tetap punya romansa khas Indonesia dengan rasa Barat. Hal itu juga diapresiasi dengan nilai 7.4/10 di IMDb. Buat yang lagi belajar Bahasa Inggris, pelafalanan di film ini cukup gampang dimengerti, kok, meski udah ada subtitle-nya.
2.Foxtrot Six (2019)
Foto/IMDb
Film Foxtrot Six termasuk sebuah film laga yang cukup keren. Dibanjiri aktor-aktor bagus, film ini udah nyaris mirip film garapan Hollywood. Terlebih, film yang diproduseri oleh Mario Kassar, produser Terminator 2: Judgement Day (1991) dan Rambo (1982).
Film karya Randy Korompis ini menghabiskan biaya yang tak sedikit buat produksinya. Buktinya, dari tiap adegannya terlihat mahal dan matang. Salah satu yang bikin film ini terasa buatan luar negeri adalah pemilihan Bahasa Inggris yang full dari awal sampe akhir film.
3.Java Heat (2013)
Foto.youtube
Film yang digadang-gadang bakal sesukses The Raid (2011) ini muncul dengan begitu matang. Film dengan rasa Hollywood yang kental ini hadir dengan adegan-adegan menegangkan.
Java Heat adalah karya Conor Allyn, sutradara dari Amerika yang sebelumnya juga udah buat trilogi Merah Putih (2009,2010,2011).
Sayangnya, film ini kurang dapat respon positif dari publik. Salah satu yang paling unik dari film Java Heat Ini adalah nyaris semua dialog pakai Bahasa Inggris.
4.Turah (2016)
Foto/singapore international film festival
Barangkali, film Turah ini kurang begitu terkenal, tapi siapa sangka film garapan Wicaksono Wisnu Legowo ini dapat banyak penghargaan di luar negeri. Film ini begitu diapresiasi sebagai salah satu film Indonesia terbaik.
Di Indonesia, film ini juga masuk beberapa nominasi film bergengsi. Padahal, bahasa yang digunakan adalah Bahasa Tegal. Bahasa ngapak ini justru bawa nama Indonesia harum kancah dunia.
5.Yowis Ben 1 & 2 (2018)
Foto/youtube
Kalau tiga fim sebelumnya pakai Bahasa Inggris, film Yowis Ben 1 dan Yowis Ben 2 (2019) tampil dengan kearifan lokal. Memang, film ini bukan pakai Bahasa Indonesia, tapi pakai bahasa yang ada di Indonesia, yaitu Bahasa Jawad an Sunda.
Tantangan buat pemasarannya, karena Bahasa Jawa memang tidak asing, tapi belum tentu semua orang ngerti, termasuk candaannya untuk orang-orang luar Jawa.
Nyatanya, film ini cukup berhasil. Buat penonton yang tak ngerti Bahasa Jawa, film yang latarnya di Kota Malang ini juga udah menyediakan subtitle-nya.
Salah satunya adalah bahasa . Idealnya film Indonesia, menggunakan Bahasa Indonesia sebagai dialog di dalamnya. Akan tetapi, 5 film ini justru memilih bahasa yang bukan Bahasa Indonesia. Film apakah itu?
1.The Right One (2014)
Foto/ist
Tara Basro dan Gandhi Fernando adalah dua nama terdepan di film The Right One. Keduanya jadi pemeran utama sebuah film romantis Indonesia yang semua dialognya nyaris menggunakan Bahasa Inggris. Sang sutradara, Stephen Odang, cukup berani untuk ngerangkum film ini.
Hasilnya? Tetap keren. Film ini tetap punya romansa khas Indonesia dengan rasa Barat. Hal itu juga diapresiasi dengan nilai 7.4/10 di IMDb. Buat yang lagi belajar Bahasa Inggris, pelafalanan di film ini cukup gampang dimengerti, kok, meski udah ada subtitle-nya.
2.Foxtrot Six (2019)
Foto/IMDb
Film Foxtrot Six termasuk sebuah film laga yang cukup keren. Dibanjiri aktor-aktor bagus, film ini udah nyaris mirip film garapan Hollywood. Terlebih, film yang diproduseri oleh Mario Kassar, produser Terminator 2: Judgement Day (1991) dan Rambo (1982).
Film karya Randy Korompis ini menghabiskan biaya yang tak sedikit buat produksinya. Buktinya, dari tiap adegannya terlihat mahal dan matang. Salah satu yang bikin film ini terasa buatan luar negeri adalah pemilihan Bahasa Inggris yang full dari awal sampe akhir film.
3.Java Heat (2013)
Foto.youtube
Film yang digadang-gadang bakal sesukses The Raid (2011) ini muncul dengan begitu matang. Film dengan rasa Hollywood yang kental ini hadir dengan adegan-adegan menegangkan.
Java Heat adalah karya Conor Allyn, sutradara dari Amerika yang sebelumnya juga udah buat trilogi Merah Putih (2009,2010,2011).
Sayangnya, film ini kurang dapat respon positif dari publik. Salah satu yang paling unik dari film Java Heat Ini adalah nyaris semua dialog pakai Bahasa Inggris.
4.Turah (2016)
Foto/singapore international film festival
Barangkali, film Turah ini kurang begitu terkenal, tapi siapa sangka film garapan Wicaksono Wisnu Legowo ini dapat banyak penghargaan di luar negeri. Film ini begitu diapresiasi sebagai salah satu film Indonesia terbaik.
Di Indonesia, film ini juga masuk beberapa nominasi film bergengsi. Padahal, bahasa yang digunakan adalah Bahasa Tegal. Bahasa ngapak ini justru bawa nama Indonesia harum kancah dunia.
5.Yowis Ben 1 & 2 (2018)
Foto/youtube
Kalau tiga fim sebelumnya pakai Bahasa Inggris, film Yowis Ben 1 dan Yowis Ben 2 (2019) tampil dengan kearifan lokal. Memang, film ini bukan pakai Bahasa Indonesia, tapi pakai bahasa yang ada di Indonesia, yaitu Bahasa Jawad an Sunda.
Tantangan buat pemasarannya, karena Bahasa Jawa memang tidak asing, tapi belum tentu semua orang ngerti, termasuk candaannya untuk orang-orang luar Jawa.
Nyatanya, film ini cukup berhasil. Buat penonton yang tak ngerti Bahasa Jawa, film yang latarnya di Kota Malang ini juga udah menyediakan subtitle-nya.
(wyn)