; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Gejala Kolesterol Tinggi di Jari Kaki yang Sering Muncul Malam Hari
loading...
Gejala kolesterol tinggi di jari kaki sering muncul saat malam hari. Biasanya gejala ditandai rasa terbakar dan nyeri tak tertahankan yang harus diwaspadai. Foto/Getty Images
A
A
A
JAKARTA - Gejala kolesterol tinggi di jari kaki sering muncul saat malam hari. Biasanya gejala ini sering ditandai dengan sensasi rasa terbakar dan nyeri tak tertahankan yang harus diwaspadai.
Rasa sakit yang menjadi gejala kolesterol tinggi ini dapat mengindikasikan aterosklerosis, penumpukan plak yang terbentuk di pembuluh darah. Kondisi ini mencegah darah mengalir dengan bebas.
Dilansir dari Express, Rabu (5/7/2023) tidak seperti rasa sakit sehari-hari, gejala kolesterol tinggi yang ditemukan di kaki ini akan terbakar atau sakit saat Anda beristirahat di tempat tidur.
"Ini adalah tanda bahwa ekstremitas Anda tidak mendapatkan cukup darah yang kaya oksigen,” kata Dr David R Sullivan.
Siapa pun yang mengalami gejala kolesterol tinggi seperti ini sangat disarankan untuk segera bertemu dokter dan melakukan tes kolesterol darah segera. Jika tidak diobati, kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyakit arteri perifer (PAD).
Perawat jantung senior Emily McGrath, yang berbasis di British Heart Foundation (BHF) mengatakan dalam skenario terburuk, PAD dapat mengancam jiwa. PAD biasanya mempengaruhi kaki, dan sering menyebabkan sakit saat berjalan.
“Dalam kasus yang parah, gangren dan bahkan amputasi,” jelas McGrath.
Rasa sakit seperti kram selama olahraga bisa menjadi gejala PAD. Selain itu, kondisi ini biasanya juga ditandai dengan rasa sakit yang terus-menerus, bisul, dan gangren di kaki. Siapa pun yang menunjukkan gejala seperti itu harus dirujuk ke spesialis vaskuler oleh dokter umum.
Selain itu, orang yang mengalami PAD memiliki risiko serangan jantung hingga lima kali lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki kondisi tersebut. Pencegahan dibutuhkan untuk membantu mengurangi risiko ini.
Siapa pun yang tengah berusaha untuk menurunkan kadar kolesterol, mereka direkomendasikan oleh para ahli untuk berolahraga lebih sering.
Rasa sakit yang menjadi gejala kolesterol tinggi ini dapat mengindikasikan aterosklerosis, penumpukan plak yang terbentuk di pembuluh darah. Kondisi ini mencegah darah mengalir dengan bebas.
Dilansir dari Express, Rabu (5/7/2023) tidak seperti rasa sakit sehari-hari, gejala kolesterol tinggi yang ditemukan di kaki ini akan terbakar atau sakit saat Anda beristirahat di tempat tidur.
"Ini adalah tanda bahwa ekstremitas Anda tidak mendapatkan cukup darah yang kaya oksigen,” kata Dr David R Sullivan.
Siapa pun yang mengalami gejala kolesterol tinggi seperti ini sangat disarankan untuk segera bertemu dokter dan melakukan tes kolesterol darah segera. Jika tidak diobati, kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyakit arteri perifer (PAD).
Perawat jantung senior Emily McGrath, yang berbasis di British Heart Foundation (BHF) mengatakan dalam skenario terburuk, PAD dapat mengancam jiwa. PAD biasanya mempengaruhi kaki, dan sering menyebabkan sakit saat berjalan.
“Dalam kasus yang parah, gangren dan bahkan amputasi,” jelas McGrath.
Rasa sakit seperti kram selama olahraga bisa menjadi gejala PAD. Selain itu, kondisi ini biasanya juga ditandai dengan rasa sakit yang terus-menerus, bisul, dan gangren di kaki. Siapa pun yang menunjukkan gejala seperti itu harus dirujuk ke spesialis vaskuler oleh dokter umum.
Selain itu, orang yang mengalami PAD memiliki risiko serangan jantung hingga lima kali lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki kondisi tersebut. Pencegahan dibutuhkan untuk membantu mengurangi risiko ini.
Siapa pun yang tengah berusaha untuk menurunkan kadar kolesterol, mereka direkomendasikan oleh para ahli untuk berolahraga lebih sering.
(dra)
Explore More