Lift Kaca Akan Dibangun di Pantai Kelingking Bali, Sandiaga Uno Ingatkan Pentingnya Standar Keselamatan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, keberadaan lift kaca di Pantai Kelingking, Banjar Karang Dewa, Desa Bunga Mekar, Nusa Penida, Bali, akan menjadi inovasi pariwisata di Indonesia.
Glass viewing platform (lift kaca) ini rencananya dibangun di tebing setinggi 182 meter, dengan panjang 64 meter dan lebar 7 meter. Tebing tersebut memiliki pemandangan yang indah, karena menghadap langsung ke pantai dan laut.
Sandiaga mengungkapkan, keberaan lift kaca ini akan menjadi daya tarik wisatawan untuk ke datang ke Bali. Meski demikian, harus diperhatikan aspek keselamatannya.
"Dan tentunya harus kita lakukan dan pastikan bahwa sesuai dengan standar keselamatan serta bentuk atau estetikanya tidak mengganggu keindahan," ujar Sandiaga Uno dalam Weekly Brief with Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (24/7/2023).
Lift kaca di Pantai Kelingking, Bali, ini diklaim akan menjadi yang pertama dan satu-satunya di dunia.
Sandiaga menambahkan, pembangunan lift kaca di tebing Pantai Kelingking nantinya melibatkan kearifan lokal dalam sisi desainnya. Wisatawan yang menaikinya akan mendapatkan pengalaman berbeda dan menarik.
Baca Juga: Sandiaga Uno Jadikan Museum Subak Bali sebagai Wisata Edukasi
"Tapi tentu aspek keselamatannya juga diutamakan. Kemudian harus ada aspek keberlanjutannya juga," tandas Sandiaga.
Kadispar Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemerintah setempat terkait pembangunan glass viewing platform ini.
"Peletakan batu pertama dilaksanakan pada 7 Juli 2023, dan ini mengharapkan pelaksanaannya sesuai dengan peraturan yang berlaku. Itu yang kami harapkan, karena sampai saat ini baru peletakan batu pertama," terangnya.
Tjok Bagus berharap, dengan adanya lift kaca ini bisa menambah destinasi wisata baru yang menarik, serta bermanfaat untuk masyarakat sekitar, khususnya dalam memajukan pariwisata di sekitar Nusa Penida.
Glass viewing platform (lift kaca) ini rencananya dibangun di tebing setinggi 182 meter, dengan panjang 64 meter dan lebar 7 meter. Tebing tersebut memiliki pemandangan yang indah, karena menghadap langsung ke pantai dan laut.
Sandiaga mengungkapkan, keberaan lift kaca ini akan menjadi daya tarik wisatawan untuk ke datang ke Bali. Meski demikian, harus diperhatikan aspek keselamatannya.
"Dan tentunya harus kita lakukan dan pastikan bahwa sesuai dengan standar keselamatan serta bentuk atau estetikanya tidak mengganggu keindahan," ujar Sandiaga Uno dalam Weekly Brief with Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (24/7/2023).
Lift kaca di Pantai Kelingking, Bali, ini diklaim akan menjadi yang pertama dan satu-satunya di dunia.
Sandiaga menambahkan, pembangunan lift kaca di tebing Pantai Kelingking nantinya melibatkan kearifan lokal dalam sisi desainnya. Wisatawan yang menaikinya akan mendapatkan pengalaman berbeda dan menarik.
Baca Juga: Sandiaga Uno Jadikan Museum Subak Bali sebagai Wisata Edukasi
"Tapi tentu aspek keselamatannya juga diutamakan. Kemudian harus ada aspek keberlanjutannya juga," tandas Sandiaga.
Kadispar Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemerintah setempat terkait pembangunan glass viewing platform ini.
"Peletakan batu pertama dilaksanakan pada 7 Juli 2023, dan ini mengharapkan pelaksanaannya sesuai dengan peraturan yang berlaku. Itu yang kami harapkan, karena sampai saat ini baru peletakan batu pertama," terangnya.
Tjok Bagus berharap, dengan adanya lift kaca ini bisa menambah destinasi wisata baru yang menarik, serta bermanfaat untuk masyarakat sekitar, khususnya dalam memajukan pariwisata di sekitar Nusa Penida.
(tsa)