Angkat Tema Pahlawan Nusantara, Pagelaran Sabang Merauke Kembali Digelar Libatkan 300 Seniman

JAKARTA - Pagelaran Sabang Merauke kembali diselenggarakan tahun ini dengan konsep yang lebih megah dan spektakuler. Mengangkat tema ‘Pahlawan Nusantara’, pertunjukan seni dan budaya yang digagas oleh iForte bersama BCA ini bertujuan untuk merasakan semangat para pahlawan yang berjuang untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik.

Pagelaran Sabang Merauke ‘Pahlawan Nusantara’ bakal diadakan sebanyak empat performance selama dua hari yaitu pada Sabtu dan Minggu, 19-20 Agustus 2023. Pertunjukan ini memadukan aksi teatrikal, tari-tarian daerah dan kontemporer, serta rangkaian musik daerah dan nasional yang dibalut penampilan spektakuler di atas panggung hingga parade busana etnik Indonesia.

Pagelaran ini melibatkan tidak kurang dari 200 profesi. Di antaranya ialah ratusan seniman lintas generasi terbaik Indonesia baik musisi, penari, penyanyi papan atas Indonesia, maupun belasan desainer dan rumah mode.

“Pagelaran Sabang Merauke ‘Pahlawan Nusantara’ merupakan bentuk penghormatan kami terhadap jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang demi memberikan kehidupan yang lebih baik kepada siapa saja yang lahir di bawah langit Ibu Pertiwi," kata CEO & Presiden Direktur iForte dan Protelindo Group Ferdinandus Aming Santoso dalam siaran pers, Kamis (3/8/2023).

"Pagelaran ini juga menjadi sebuah bukti bahwa seluruh elemen bangsa lintas profesi dan lintas generasi yang sangat bhineka bersatu padu melahirkan sebuah pertunjukan yang grande, kolosal, dan spektakuler, dengan satu tujuan utama yakni agar setiap pasang mata yang menonton bangga telah terlahir di Indonesia yang memiliki keragaman budaya,” tambahnya.

Aming Santoso menambahkan, perjuangan para pahlawan merupakan tongkat estafet yang harus diteruskan oleh generasi muda. Insiprasi perjuangan para pahlawan di masa lampau, harus ditransformasikan pahlawan masa kini dengan berjuang di lini profesi masing-masing demi menjaga eksistensi Indonesia di mata dunia.

“Karena pada dasarnya, apa pun profesi kita, kita adalah pahlawan bagi diri masing-masing yang menjaga akar budaya sebagai fundamental bangsa serta bermanfaat bagi diri sendiri dan banyak orang. Salah satunya ialah para musisi dan seniman yang telah berjuang demi eksistensi Indonesia,” kata Aming Santoso.

Satu contohnya ialah Batavia Madrigal Singers (BMS), Juara European Grand Prix for Choral Singing 2022. Di bawah komando Avip Priatna selaku Direktur The Resonanz Music, BMS akan ambil bagian dalam Pagelaran Sabang Merauke ‘Pahlawan Nusantara’.

Tak hanya Avip Priatna, di bagian musik juga akan melibatkan Dian HP, Dunung Basuki, Ammir Gita, dan Meidy Ratnasari. Kemerduan paduan suara dari Batavia Madrigal Singers akan didukung dengan harmoni musik dari Jakarta Concert Orchestra.

Harmoni musikalitas mereka akan dipadukan dengan suara emas dari penyanyi papan atas Indonesia, di antaranya Isyana Sarasvati, Cantika Abigail, Swain Mahisa, Alsant Nababan, Taufan Purbo, Mirabeth Sonia, Christine Tambunan, Nino Prabowo, Yuyun Arfah, dan Gabriel Harvianto. Mereka akan silih berganti menyanyikan 31 lagu daerah dan nasional.

Sementara itu, Sutradara Pagelaran Sabang Merauke ‘Pahlawan Nusantara’ Rusmedie Agus mengatakan, pertunjukan ini akan lebih megah dibandingkan dua edisi sebelumnya, yang sudah terlaksana tahun lalu. Perbaruan akan terasa lebih menonjol dari sisi multimedia, pengadeganan cerita, tata suara hingga aksi-aksi teatrikal yang disajikan di atas panggung.

“Karena mengangkat tema pahlawan Nusantara, alur cerita jelas berbeda dibanding Pagelaran Sabang Merauke sebelumnya. Tata panggung akan mengusung konsep perjuangan para pahlawan dari Aceh hingga Papua, dipadukan dengan tampilan multimedia yang lebih megah. Lalu di wilayah koreografi dan busana juga kami sempurnakan agar mampu menggugah perasaan penonton untuk semakin bangga menjadi bagian dari Indonesia,” beber Rusmedi.

Pagelaran Sabang Merauke ‘Pahlawan Nusantara’ kembali mempercayakan urusan koreografi kepada koreografer andal Sandhidea Cahyo Narpati didukung oleh seniman tari daerah Mugiyono Kasido, Abib Igal, Gunk Mas, dan Okvalica. Tak ketinggalan budayawan senior Butet Kertaradjasa yang akan menampilkan kemampuan teatrikalnya dan penampilan istimewa dari ventriloquist Kak Tony.

Pada lini busana, sejumlah desainer kenamaan Tanah Air juga akan memamerkan koleksi terbaik dengan nuansa etnik Indonesia. Mereka di antaranya Ivan Gunawan, Era Soekamto, Danny Satriadi, Denny Wirawan, Ghea Panggabean, Taufik Bachtiar, dan sejumlah anggota Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI) lain. Tak ketinggalan, terdapat pula nama Iwan Tirta Private Collection dan Griya Ageman yang turut memamerkan koleksi Wastra Nusantara dalam pagelaran kali ini.

Selain dapat menikmati seni pertunjukan di panggung utama, para pengunjung Pagelaran Sabang Merauke juga akan diajak menyelami keragaman budaya Nusantara melalui cultural fair yang berlangsung di luar area pertunjukan. Tidak hanya itu, para pengunjung juga dapat berkunjung ke festival UMKM yang melibatkan 48 UMKM Binaan BCA Bangga Lokal dan iForte, serta 3 Desa Binaan Bakti BCA.

“Dengan kehadiran BCA Bangga Lokal, para pengunjung dapat melihat dan membeli produk UMKM asli Indonesia yang diharapkan dapat meningkatkan kebanggaan terhadap produk anak bangsa. Selain itu, keikutsertaan Desa Binaan Bakti BCA dalam kegiatan ini memiliki tujuan untuk mengenalkan potensi wisata, ekonomi, dan budaya yang dimiliki kepada para pengunjung. Hal ini diharapkan dapat mengajak masyarakat untuk merasakan keunikan budaya Indonesia dan turut melestarikannya," papar Direktur BCA Antonius Widodo Mulyono.

Pada pagelaran ini, penonton diharapkan datang dengan mengenakan kain-kain wastra Nusantara terbaik sebagai bentuk penghormatan terhadap kayanya khazanah budaya warisan leluhur bangsa.