Jari Panji Petualang Hampir Diamputasi Imbas Digigit Ular Kobra: Udah Busuk
loading...
A
A
A
JAKARTA - Panji Petualang mengaku jarinya hampir diamputasi imbas digigit ular kobra peliharaannya. Ini karena bisa ular membuat jari kelingkingnya membusuk.
Berdsarkan hasil pemeriksaan, dokter yang menangani jari Panji Petualang pun menyarankannya untuk melakukan amputasi. Beruntungnya, kulit jari kelingking pemilik nama asli Muhammad Panji itu kembali tumbuh.
"Ini udah nekrosis, nekrosis itu udah busuk. Ada kok itu di YouTubeku. Gimana sih kalau orang kena bakar," kata Panji Petualang saat ditemui di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (11/8/2023).
"Walaupun membentuk kecil, tapi ini kulitnya tumbuh lagi. Kayak ular ganti kulit jadinya," sambungnya.
Karena itu, dokter batal melakukan amputasi pada jari Panji Petualang yang digigit ular kobra. Kondisi yang dialami pria 34 tahun ini pun sempat membuat dokter bingung.
“Ini dokter sampai bingung, harusnya udah dipotong. Harusnya diamputasi, tapi tiba-tiba ngering dan hitam," jelas Panji Petualang.
"Terus aku kopekin, ternyata balik lagi kulitnya," tambahnya.
Namun, bukan berarti Panji Petualang tidak menjalani pengobatan. Dia tetap menjalani terapi untuk memulihkan lukanya itu.
Sementara itu, insiden digigit ular diketahui terjadi saat Panji Petualang hendak memasukkan ular peliharaannya itu ke kandang.
Dia yang saat itu merasa lelah sepulang bekerja tidak bisa menghindari gerakan spontan ular kobra tersebut. Akibatnya, kelingking Panji Petualang digigit hingga membusuk.
Berdsarkan hasil pemeriksaan, dokter yang menangani jari Panji Petualang pun menyarankannya untuk melakukan amputasi. Beruntungnya, kulit jari kelingking pemilik nama asli Muhammad Panji itu kembali tumbuh.
"Ini udah nekrosis, nekrosis itu udah busuk. Ada kok itu di YouTubeku. Gimana sih kalau orang kena bakar," kata Panji Petualang saat ditemui di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (11/8/2023).
"Walaupun membentuk kecil, tapi ini kulitnya tumbuh lagi. Kayak ular ganti kulit jadinya," sambungnya.
Karena itu, dokter batal melakukan amputasi pada jari Panji Petualang yang digigit ular kobra. Kondisi yang dialami pria 34 tahun ini pun sempat membuat dokter bingung.
“Ini dokter sampai bingung, harusnya udah dipotong. Harusnya diamputasi, tapi tiba-tiba ngering dan hitam," jelas Panji Petualang.
"Terus aku kopekin, ternyata balik lagi kulitnya," tambahnya.
Namun, bukan berarti Panji Petualang tidak menjalani pengobatan. Dia tetap menjalani terapi untuk memulihkan lukanya itu.
Sementara itu, insiden digigit ular diketahui terjadi saat Panji Petualang hendak memasukkan ular peliharaannya itu ke kandang.
Dia yang saat itu merasa lelah sepulang bekerja tidak bisa menghindari gerakan spontan ular kobra tersebut. Akibatnya, kelingking Panji Petualang digigit hingga membusuk.
(dra)