Ibunda Aldila Jelita Ungkap Rumah Indra Bekti Disita Bank: Utangnya Masih Rp2,4 Miliar
loading...
A
A
A
JAKARTA - Rumah Indra Bekti dikabarkan disita bank lantaran tidak bisa membayar utang. Hal mengejutkan ini diungkapkan langsung oleh ibunda Aldila Jelita , Marjam Abdurahman baru-baru ini.
Bekti , dikatakan ibunda Aldila tidak kaya raya seperti yang dikira banyak orang selama ini. Presenter 45 tahun tersebut mempunyai banyak utang, dari rumah hingga mobil dengan jumlah besar.
“Emang kalian pikir semua Indonesia, Bekti kaya? Tunjukin kekayaannya di mana. Rumah ngutang, mobil ngutang, semua ngutang,” kata Marjam dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Selasa (29/8/2023).
Bahkan, donasi yang diperoleh saat bapak dua anak tersebut harus menjalani operasi akibat pecah pembuluh darah di otak, dijelaskan Marjam digunakan untuk membayar utang Bekti. Sisanya kemudian dipakai untuk menafkahi buah hati Bekti.
Marjam secara blak-blakan menyarankan perempuan yang akrab disapa Dila itu untuk tidak memberikan uang dari hasil donasi tersebut kepada Bekti. Ini karena mengingat utang yang dimiliki sang artis cukup banyak.
“(Donasi) jangan kasih ke Bekti. Kasih ini dua makhluk hidup, perlu tunjangan hidup. Kalau kamu kasih ke Bekti habis karena Bekti utangnya di mana-mana,” jelas Marjam.
"(Donasi) dibagi-bagilah. Utang, utang, utang selesai,” sambungnya.
Di sisi lain, imbas utang yang menumpuk, sahabat Indy Barends itu harus rela rumahnya di kawasan Pondok Cabe, Jakarta diambil bank. Marjam mengungkap, hal tersebut karena Bekti memiliki utang sebesar Rp2,4 miliar.
“Rumah kan sekarang diambil sama bank karena tidak bisa bayar. Di Pondok Cabe, diambil sama bank karena utangnya masih Rp2,4 miliar. Sangat besar,” imbuhnya.
Selain mengungkap utang yang dimiliki Bekti, Marjam juga menentang rencana rujuk Dila dan Bekti. Sebab, Marjam menilai artis tersebut telah melakukan kesalahan fatal yang sebelumnya pernah dilakukan pada 2016.
Sayangnya, Marjam tidak menjelaskan kesalahan apa yang telah dibuat Bekti. Hanya saja, dia menyebut bahwa jika perbuatan pemilik nama asli Bekti Indra Tomo itu terungkap, publik akan geger.
“Karena ini kesalahan yang Bekti bikin udah fatal. Udah nggak bisa diperbaiki. Sudah pernah terjadi tahun 2016. Sekarang diulang lagi dan sudah diazab sama Allah tahun 2000 kemarin itu pada Desember, waktu dia ulang tahun,” tandasnya.
Lihat Juga: Datangi Polda Metro Jaya, Rezky Aditya Hadiri Gelar Perkara Kasus Dugaan Penelantaran Anak
Bekti , dikatakan ibunda Aldila tidak kaya raya seperti yang dikira banyak orang selama ini. Presenter 45 tahun tersebut mempunyai banyak utang, dari rumah hingga mobil dengan jumlah besar.
“Emang kalian pikir semua Indonesia, Bekti kaya? Tunjukin kekayaannya di mana. Rumah ngutang, mobil ngutang, semua ngutang,” kata Marjam dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Selasa (29/8/2023).
Bahkan, donasi yang diperoleh saat bapak dua anak tersebut harus menjalani operasi akibat pecah pembuluh darah di otak, dijelaskan Marjam digunakan untuk membayar utang Bekti. Sisanya kemudian dipakai untuk menafkahi buah hati Bekti.
Marjam secara blak-blakan menyarankan perempuan yang akrab disapa Dila itu untuk tidak memberikan uang dari hasil donasi tersebut kepada Bekti. Ini karena mengingat utang yang dimiliki sang artis cukup banyak.
“(Donasi) jangan kasih ke Bekti. Kasih ini dua makhluk hidup, perlu tunjangan hidup. Kalau kamu kasih ke Bekti habis karena Bekti utangnya di mana-mana,” jelas Marjam.
"(Donasi) dibagi-bagilah. Utang, utang, utang selesai,” sambungnya.
Di sisi lain, imbas utang yang menumpuk, sahabat Indy Barends itu harus rela rumahnya di kawasan Pondok Cabe, Jakarta diambil bank. Marjam mengungkap, hal tersebut karena Bekti memiliki utang sebesar Rp2,4 miliar.
Baca Juga
“Rumah kan sekarang diambil sama bank karena tidak bisa bayar. Di Pondok Cabe, diambil sama bank karena utangnya masih Rp2,4 miliar. Sangat besar,” imbuhnya.
Selain mengungkap utang yang dimiliki Bekti, Marjam juga menentang rencana rujuk Dila dan Bekti. Sebab, Marjam menilai artis tersebut telah melakukan kesalahan fatal yang sebelumnya pernah dilakukan pada 2016.
Sayangnya, Marjam tidak menjelaskan kesalahan apa yang telah dibuat Bekti. Hanya saja, dia menyebut bahwa jika perbuatan pemilik nama asli Bekti Indra Tomo itu terungkap, publik akan geger.
“Karena ini kesalahan yang Bekti bikin udah fatal. Udah nggak bisa diperbaiki. Sudah pernah terjadi tahun 2016. Sekarang diulang lagi dan sudah diazab sama Allah tahun 2000 kemarin itu pada Desember, waktu dia ulang tahun,” tandasnya.
Lihat Juga: Datangi Polda Metro Jaya, Rezky Aditya Hadiri Gelar Perkara Kasus Dugaan Penelantaran Anak
(dra)