First Media Optimistis Kerja Sama dengan Vision+ Bakal Hasilkan Layanan Berkualitas
loading...
Chief Marketing Officer PT Link Net Tbk Santiwati Basuki dan Chief Operating Officer of Vision+ Roy Debashis. Foto/MPI/Arif Julianto
A
A
A
JAKARTA - Chief Marketing Officer PT Link Net Tbk Santiwati Basuki mengatakan, kerja sama dengan Vision+ akan menambah satu lagi Over-The-Top (OTT) yang nantinya memberikan layanan berkualitas bagi para pelanggan kedua belah pihak.
"Partner dengan Vision+ tentunya sesuai dengan komitmen. Kami First Media selalu ingin memberikan layanan berkualitas, fixed broadband internet, dan juga home broadband kepada seluruh konsumen," kata Santiwati Basuki saat signing ceremony Vision+ x First Media di iNews Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (30/8/2023).
Kerja sama ini diharapkan bakal memberikan nilai lebih untuk seluruh pelanggan First Media karena di dalamnya terdapat tambahan 19 channel yang bisa dinikmati melalui aplikasi Vision+.
Santi mengungkapkan, terdapat sejumlah channel yang dapat dinikmati oleh para pelanggan. Di mana Vision+ sendiri mempunyai 30 channel yang baru. Sementara First Media ada 19 channel di dalamnya.
"Ada beberapa seperti RCTI, MNCTV, ada juga kids content seperti BBC Earth yang tentunya menurut kami ini akan disukai oleh pelanggan," terangnya.
Chief Operating Officer of Vision+ Roy Debashis menambahkan, Vision+ menawarkan beragam pilihan konten bagi pelanggan First Media dengan harga terjangkau. Terdapat 19 saluran Vision+ dan lebih dari 26.000 jam Video on Demand yang tersedia melalui First Media, hanya dengan membayar Rp15 ribu per bulan yang dimulai pada 30 Agustus 2023.
Dari 19 saluran channel Vision+, pelanggan juga dapat mengakses saluran multigenre yaitu RCTI, Vision Prime, dan OK TV. Kemudian saluran lokal, Bandung TV, serta Bali TV.
Lalu juga saluran gaya hidup seperti TV musik, gaya hidup & mode, infotainment, dan hiburan. Terdapat pula tayangan untuk anak-anak di antaranya CBeebies, Kids TV, dan BeSmart. Tak ketinggalan saluran film bergenre tertentu yaitu Thrill dan Celestial Classic Movies
"Ada juga saluran dokumenter seperti BBC Earth. Kemudian saluran religi Muslim TV, Tawaf TV, LIFE, dan tvMu," terang Roy.
"Partner dengan Vision+ tentunya sesuai dengan komitmen. Kami First Media selalu ingin memberikan layanan berkualitas, fixed broadband internet, dan juga home broadband kepada seluruh konsumen," kata Santiwati Basuki saat signing ceremony Vision+ x First Media di iNews Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (30/8/2023).
Kerja sama ini diharapkan bakal memberikan nilai lebih untuk seluruh pelanggan First Media karena di dalamnya terdapat tambahan 19 channel yang bisa dinikmati melalui aplikasi Vision+.
Santi mengungkapkan, terdapat sejumlah channel yang dapat dinikmati oleh para pelanggan. Di mana Vision+ sendiri mempunyai 30 channel yang baru. Sementara First Media ada 19 channel di dalamnya.
"Ada beberapa seperti RCTI, MNCTV, ada juga kids content seperti BBC Earth yang tentunya menurut kami ini akan disukai oleh pelanggan," terangnya.
Chief Operating Officer of Vision+ Roy Debashis menambahkan, Vision+ menawarkan beragam pilihan konten bagi pelanggan First Media dengan harga terjangkau. Terdapat 19 saluran Vision+ dan lebih dari 26.000 jam Video on Demand yang tersedia melalui First Media, hanya dengan membayar Rp15 ribu per bulan yang dimulai pada 30 Agustus 2023.
Dari 19 saluran channel Vision+, pelanggan juga dapat mengakses saluran multigenre yaitu RCTI, Vision Prime, dan OK TV. Kemudian saluran lokal, Bandung TV, serta Bali TV.
Lalu juga saluran gaya hidup seperti TV musik, gaya hidup & mode, infotainment, dan hiburan. Terdapat pula tayangan untuk anak-anak di antaranya CBeebies, Kids TV, dan BeSmart. Tak ketinggalan saluran film bergenre tertentu yaitu Thrill dan Celestial Classic Movies
"Ada juga saluran dokumenter seperti BBC Earth. Kemudian saluran religi Muslim TV, Tawaf TV, LIFE, dan tvMu," terang Roy.
(tsa)
Lihat Juga :
