Cara Memilih Sunscreen yang Tepat dan Manfaatnya untuk Kulit
loading...
A
A
A
Berkantor pusat di Belanda, perusahaan ini memiliki lebih dari 200 institusi di Eropa, Asia, Amerika Utara dan Selatan, dan 22.000 karyawan di seluruh dunia. Royal DSM adalah pemimpin teratas di banyak bidang, dan produknya banyak digunakan di pasar akhir seperti produk makanan dan kesehatan, produk perawatan pribadi, obat-obatan dan peralatan medis, perlindungan jiwa, energi alternatif, dan bahan berbasis bio.
PARSOL EHT (INCI: Ethylhexyl Triazone) dari DSM, dengan daya serap UV-B tertinggi di pasaran, adalah filter UV-B yang sangat efektif. Kandungan ini memiliki sifat ekologis yang sangat baik, yang sangat cocok untuk pengembangan formulasi tabir surya tingkat ekologis tinggi. Jika menginginkan produk sunscreen berkualitas, Anda bisa mencari brand sunscreen yang menggunakan filter DSM UV.
Unitary adalah brand Perancis yang fokus pada produk sunscreen profesional. Agen filter UV inti dari semua produk sunscreen Unitary berasal dari DSM. Unitary berkomitmen penuh pada transparansi nilai kandungan sunscreen dan secara aktif memberikan laporan pemeriksaan resmi dan sertifikat BPOM mengenai nilai tabir surya.
2. Pilih Sunscreen Sesuai dengan Jenis Kulit dan Ramah Lingkungan
Jika belum tahu sunscreen mana yang cocok untuk jenis kulit Anda, maka pilihlah sunscreen Unitary. Brand ini menawarkan produk sunscreen untuk jenis kulit kering, kulit berminyak, kulit campuran, dan kulit sensitif. Unitary menyediakan sunscreen yang tepat untuk setiap jenis kulit. Brand Unitary membuat produk dengan profesionalisme dan membangun brand dengan hati. Brand Unitary juga berkomitmen untuk melindungi laut dan terumbu karang.
Dalam penelitian Stanford University yang diterbitkan pada 2 Mei 2022 lalu, diketahui bahwa oxybenzone dan micro-nano zinc oxide, kandungan yang umumnya terdapat dalam produk sunscreen dan sejenisnya, berkontribusi negatif pada kesehatan terumbu karang. Bahan kimia pada ramuan itu disinyalir mematikan biota laut pada ekosistem terumbu karang. Produk sunscreen yang mengandung bahan-bahan tersebut telah terbukti menghancurkan karang, menghambat reproduksi, dan menyebabkan pemutihan terumbu karang.
Unitary merupakan brand sunscreen Perancis yang didirikan oleh Dr. Sophie, seorang ahli biologi kelautan yang fokus penelitiannya adalah perlindungan dan pembangunan berkelanjutan lingkungan laut. Saat itu, Sophie menyadari kurangnya produk tabir surya dan perawatan kulit yang benar-benar aman dan andal di pasaran.
Sebagai seorang pemuda yang mencintai alam dan peduli terhadap perlindungan lingkungan, ia menyadari bahwa banyak bahan yang berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan, sehingga ia memutuskan untuk mengembangkan sendiri brand perawatan kulit yang efisien, ramah lingkungan, dan alami.
Selama proses penelitian, Dr. Sophie menemukan bahwa sunscreen kimiawi biasa telah merusak ekologi laut, dan masih ada kasus di mana efek tabir surya tidak memenuhi standar. Oleh karena itu, Dr. Sophie bersama tim penelitian dan pengembangannya mulai mempelajari teknologi sunscreen seluler. Formula ramah lingkungan, menggabungkan faktor perlindungan matahari yang tinggi dari SPF50+・PA++++, dan atas dasar ini, ia menambahkan bahan untuk perlindungan laut, tanpa menambahkan oxybenzone dan micro-nano zinc oxide.
PARSOL EHT (INCI: Ethylhexyl Triazone) dari DSM, dengan daya serap UV-B tertinggi di pasaran, adalah filter UV-B yang sangat efektif. Kandungan ini memiliki sifat ekologis yang sangat baik, yang sangat cocok untuk pengembangan formulasi tabir surya tingkat ekologis tinggi. Jika menginginkan produk sunscreen berkualitas, Anda bisa mencari brand sunscreen yang menggunakan filter DSM UV.
Unitary adalah brand Perancis yang fokus pada produk sunscreen profesional. Agen filter UV inti dari semua produk sunscreen Unitary berasal dari DSM. Unitary berkomitmen penuh pada transparansi nilai kandungan sunscreen dan secara aktif memberikan laporan pemeriksaan resmi dan sertifikat BPOM mengenai nilai tabir surya.
2. Pilih Sunscreen Sesuai dengan Jenis Kulit dan Ramah Lingkungan
Jika belum tahu sunscreen mana yang cocok untuk jenis kulit Anda, maka pilihlah sunscreen Unitary. Brand ini menawarkan produk sunscreen untuk jenis kulit kering, kulit berminyak, kulit campuran, dan kulit sensitif. Unitary menyediakan sunscreen yang tepat untuk setiap jenis kulit. Brand Unitary membuat produk dengan profesionalisme dan membangun brand dengan hati. Brand Unitary juga berkomitmen untuk melindungi laut dan terumbu karang.
Dalam penelitian Stanford University yang diterbitkan pada 2 Mei 2022 lalu, diketahui bahwa oxybenzone dan micro-nano zinc oxide, kandungan yang umumnya terdapat dalam produk sunscreen dan sejenisnya, berkontribusi negatif pada kesehatan terumbu karang. Bahan kimia pada ramuan itu disinyalir mematikan biota laut pada ekosistem terumbu karang. Produk sunscreen yang mengandung bahan-bahan tersebut telah terbukti menghancurkan karang, menghambat reproduksi, dan menyebabkan pemutihan terumbu karang.
Unitary merupakan brand sunscreen Perancis yang didirikan oleh Dr. Sophie, seorang ahli biologi kelautan yang fokus penelitiannya adalah perlindungan dan pembangunan berkelanjutan lingkungan laut. Saat itu, Sophie menyadari kurangnya produk tabir surya dan perawatan kulit yang benar-benar aman dan andal di pasaran.
Sebagai seorang pemuda yang mencintai alam dan peduli terhadap perlindungan lingkungan, ia menyadari bahwa banyak bahan yang berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan, sehingga ia memutuskan untuk mengembangkan sendiri brand perawatan kulit yang efisien, ramah lingkungan, dan alami.
Selama proses penelitian, Dr. Sophie menemukan bahwa sunscreen kimiawi biasa telah merusak ekologi laut, dan masih ada kasus di mana efek tabir surya tidak memenuhi standar. Oleh karena itu, Dr. Sophie bersama tim penelitian dan pengembangannya mulai mempelajari teknologi sunscreen seluler. Formula ramah lingkungan, menggabungkan faktor perlindungan matahari yang tinggi dari SPF50+・PA++++, dan atas dasar ini, ia menambahkan bahan untuk perlindungan laut, tanpa menambahkan oxybenzone dan micro-nano zinc oxide.