Alami Kekerasan Fisik di Usia 14 Tahun, Afgan Masih Rasakan Trauma Sampai Sekarang

Minggu, 01 Oktober 2023 - 08:38 WIB
loading...
Alami Kekerasan Fisik di Usia 14 Tahun, Afgan Masih Rasakan Trauma Sampai Sekarang
Afgan mengaku pernah menjadi korban perundungan saat masih sekolah. Foto/Instagram Afgan
A A A
JAKARTA - Afgan mengaku pernah menjadi korban perundungan saat masih sekolah. Kejadian itu tak pernah ia ungkapkan kepada siapa pun sebelumnya, meski telah menimbulkan trauma hingga saat ini.

Hal tersebut disampaikan saat Afgan menjadi pembicara dalam acara IdeaFest 2023 di Jakarta belum lama ini. Saat itu Afgan tampil dalam sesi diskusi bersama penyanyi Naura Ayu membahas soal campaign ‘Lisan Baik, Tulisan Baik’ di media sosial.



Dari topik pembicaraan tersebut, terungkap bahwa Afgan pernah menjadi korban bullying di sekolah.

"Waktu umur 14 tahun gitu, gue alami kekerasan secara emosional dan fisik di sekolah gue. Dan itu belum pernah gue ceritain sama sekali (ke orang tua)," ungkap Afgan di kawasan Senayan, Jakarta, Sabtu (30/9/2023).

Luka itu terus ia pendam hingga akhirnya menjadi trauma hingga saat ini.

"Sampai sekarang gue udah umur 34 tahun pun masih ada traumanya," ungkap pelantun Sadis tersebut.

"Masih ngerasain insecure. Kadang masih merasa nggak pede dan ketakutan setiap waktu. Buat gue luka itu akan sembuh lama banget," sambungnya.



Seiring waktu dan perkembangan zaman yang semakin canggih, Afgan pun merasa senang karena orang-orang yang memiliki trauma bisa lebih tahu harus bersikap bagaimana.

"Dulu gue nggak tahu kenapa, mesti gimana. Sekarang udah lebih baik, orang-orang bisa dengan mudah terinformasi," ujar Afgan.

Afgan juga membagikan cara bagaimana keluar dari bayang-bayang trauma tersebut. Salah satu cara mudah yang bisa ditiru adalah dengan mengucapkan dan menanamkan kata-kata positif untuk diri sendiri.

"Gue selalu memberikan afirmasi ke diri gue sendiri ‘semua akan baik-baik aja’, ‘hal baik akan datang setelah ini’,” beber Afgan.

"Hal-hal kayak gitu yang mesti lu bilang ke diri lu sendiri setiap hari. Dan hal-hal itu yang aku share ke social media karena aku tahu banyak orang yang mungkin butuh mendengarkan itu juga,” pungkasnya.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1997 seconds (0.1#10.140)