Inilah Ulah Mengerikan Antifans terhadap Selebritas Korea

Senin, 07 Agustus 2017 - 05:30 WIB
Inilah Ulah Mengerikan Antifans terhadap Selebritas Korea
Inilah Ulah Mengerikan Antifans terhadap Selebritas Korea
A A A
JAKARTA - Selebritas Korea Selatan dikenal memiliki fanbase yang kuat dan sangat loyal kepada para idola mereka. Tentu saja ini menyenangkan karena selalu ada orang yang menghargai kerja dan mendukung mereka entah apa pun yang terjadi.

Tapi, jelas, tak semua orang suka pada mereka. Tak jarang para selebritas Korea ini pun menjadi bulan-bulanan hujatan para hater atau antifans. Ada yang biasa saja, tapi ada juga yang sampai mengirimkan ancaman pembunuhan. Dikutip dari Aceshowbiz, berikut para selebritas Korea yang pernah diserang antifans.

1. SNSD
SNSD
SNSD debut pada 2007 dan segera mendapatkan kecaman dari publik karena dianggap terlalu dekat dengan rekan satu manajemen mereka, yaitu TVQX dan Super Junior yang memang punya basis massa besar. Ketika para grup ini terus memperlihatkan hubungan yang dekat, antifans kemudian memutuskan memboikot pelantun Gee itu pada Dream Concert 2008.

Saat SNSD tampil, sebagian besar audiens mematikan lightstick dan tetap diam selama penampilan itu. Hanya tinggal para fans hardcore SNSD yang berteriak-teriak. Insiden 10 menit yang dikenal sebagai Black Ocean itu membuat SNSD menjadi grup K-Pop paling dibenci pada 2008.

2. Jay Park

JAYPARK
Jay Park kembali ke Korea Selatan untuk memulai kariernya sebagai personel 2PM. Pada 2009, grup itu menikmati popularitasnya ketika komentar yang ditulis Jay di akun MySpace-nya sebelum debut muncul. Komentar-komentar itu singkat tapi dianggap cukup menyakitkan. Di antaranya adalah “Aku benci orang Korea” dan “Aku ingin balik ke Amerika lagi.”

Orang-orang jelas langsung marah pada komentar itu dan mendesak agar Jay dikeluarkan dari 2PM. Beberapa di antaranya bahkan membuat petisi online berjudul Jay Bum (nama aslinya) Harus Bunuh Diri. Petisi itu sempat ditandatangani 3000 orang. Jay kemudian mengungkapkan permintaan maaf dan menyatakan dia bakal pulang ke kampung halamannya di Seattle. JYP Entertainment kemudian mengumumkan bahwa Jay telah dikeluarkan dari grup itu atas kesepakatan dengan enam personel lainnya di 2PM.

3. Rap Monster dari BTS

BTS
Rap Monster dari Bangtan Boys alias BTS mendapatkan ancaman pembunuhan saat grup itu menggelar konser di New York City pada 2015. Seorang antifan mengancam menembak rapper itu dan menyebabkan konser itu dipersingkat dan event hi-touch dibatalkan.

Beberapa pekan kemudian, menjelang konser BTS di Meksiko, ada orang lain lagi yang mengancam membunuh Rap Monster di Twitter. “Punya hadiah untuk Rap Mon di konser, bisa dibilang show itu bakal berakhir dengan suara tembakan ;) #BTSinMexico,” tulis orang itu dalam kicauan yang udah dihapus. “Hahaha, orang mengira saya nge-troll hanya untuk cari perhatian, saya nggak nge-troll, saya serius, selamat tinggal RM #TRBinMexico,” lanjut kicauan yang ditulis dalam huruf besar semua tersebut.

4. Tablo dari Epik High

TABLO
Pada 2010, sejumlah pengguna internet menuduh Tablo dari Epik High memalsukan latar belakang pendidikannya. Sebuah klub bernama TaJinYo (singkatan dari Kami Menuntut Kebenaran dari Tablo), menyatakan, mustahil bagi Tablo mendapatkan predikat sarjana Sastra Inggris dan Master (S2) Penulisan Kreatif dari Universitas Stanford hanya dalam waktu tiga tahun.

Rapper Umbrella itu kemudian mengunggah transkrip nilai dan dokumen pendukung lainnya di daring. Tapi, orang-orang menolak mempercayainya. Untuk membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah, Tablo dan MBC berkolaborasi untuk menayangkan dokumenter dimana dia mengunjungi Stanford. Di dokumenter itu, semua dokumennya dicetak ulang. Sementara, keanggotaan TaJinYo meningkat menjadi 190.000 dalam waktu beberapa hari.

Situasi itu memburuk setelah antifans mulai mengirimkan ancaman pembunuhan kepada keluarga Tablo, termasuk istrinya, Kang Hye Jung. Ini kemudian membuat Tablo memutuskan hiatus dari industri hiburan dan meninggalkan labelnya, Woollim Entertainment. Pada tahun yang sama, polisi menyatakan bahwa Tablo memang lulus dari Stanford. Tablo kemudian menggugat tak kurang dari 20 pengguna internet atas tuduhan pencemaran nama baik.

5. Yoon Eun Hye

YOONEUNHYE
Sebelum Yoon Eun Hye membintangi drama kondang Princess Hour, dia adalan anggota grup populer Baby VOX. Karena dia bergabung dengan Baby VOX untuk menggantikan personel lain yang meninggalkan grup itu, banyak fans yang tidak menyukai Eun Hye dan mendesak agar dia mundur dari grup itu.

Pada 1999, seorang antifan berusaha membutakan matanya dengan menyemprotkan campuran kecap dan cuka ke matanya. Dokter menyatakan, kornea mata Eun Hye rusak berat akibat ulah antifan itu. Dia harus menjalani perawatan di rumah sakit dalam waktu agak lama sebelum kembali beraktivitas.

6. U-Know Yunho TVQX
YUNHO
Pada 2006, U-Know Yunho dari TVQX menerima sebotol jur jeruk dari seorang fan dan lantas meminumnya. Ternyata, fan itu adalah seorang antifan yang ingin agar dia mati. Dia mencampur lem dan minuman itu dan menyebabkan pelantun Catch Me itu pingsan beberapa saat setelah menenggaknya.

Dia lantas dilarikan ke rumah sakit karena keracunan makanan. Meskipun nyaris meregang nyawa akibat ulah sang antifan itu, Yunho memilih untuk tidak melayangkan laporan ke polisi. Insiden ini masih dianggap sebagai salah satu serangan paling ekstrem yang dilakukan antifan.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8033 seconds (0.1#10.140)