; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Kourtney Kardashian dan Travis Barker Menyambut Kelahiran Anak Pertama
loading...
Kourtney Kardashian dan Travis Barker menyambut kelahiran anak pertama. Seorang sumber mengungkapkan kepada People pasangan ini telah dikaruniai anak pertama. Foto/Vanity Fair
A
A
A
JAKARTA - Kourtney Kardashian dan Travis Barker menyambut kelahiran anak pertama. Seorang sumber mengungkapkan kepada People bahwa pasangan ini telah dikaruniai anak pertama.
Dilansir dari People, Senin (6/11/2023) tidak ada informasi lebih lanjut mengenai kelahiran anak pertama Kourtney dan Barker.
Hanya saja, Kourtney dan drummer Blik-182 ini mengungkapkan bahwa mereka akan menyambut kelahiran bayi laki-laki saat pesta gender reveal pada bulan Juni.
Sang rocker kemudian berbicara tentang putranya di podcast One Life One Chance dengan Toby Morse akhir bulan lalu.
Pasangan yang menikah pada 2022 ini sudah menjadi orang tua dari enam anak di antara mereka. Kourtney memiliki anak Reign Aston, Mason Dash, Penelope Scotland dengan mantan pasangannya, Scott Disick.
Sedangkan Barker sudah menjadi ayah dari tiga orang anak. Mereka adalah Landon, Alabama, Atiana De La Hoya dengan mantan istrinya, Shanna Moakler.
Beberapa minggu sebelum melahirkan, Kourtney membahas soal darurat medis yang dia alami setelah menjalani operasi janin yang mendesak. Di Instagram, dia mengungkap situasi yang menakutkan.
Kourtney mengaku sempat merasa ketakutan menghadapi kondisinya itu. Meski demikian, dia bersyukur lantaran dokter, sang suami, hingga ibunya turut membantu dan menemaninya selama masa sulit itu.
"Saya akan selamanya berterima kasih kepada dokter saya yang luar biasa karena telah menyelamatkan nyawa bayi kami. Saya sangat berterima kasih kepada suami saya yang bergegas ke sisi saya dari tur untuk mendampingi saya di rumah sakit dan merawat saya setelahnya, rock saya. Dan kepada ibu saya, terima kasih karena telah membantu saya melalui ini,” kata Kourtney.
“Sebagai seseorang yang pernah mengalami tiga kali kehamilan yang sangat mudah di masa lalu, saya tidak siap menghadapi rasa takut untuk segera melakukan operasi janin. Saya rasa siapa pun yang belum pernah mengalami situasi serupa tidak dapat mulai memahami perasaan itu. karena ketakutan,” pungkasnya.
Dilansir dari People, Senin (6/11/2023) tidak ada informasi lebih lanjut mengenai kelahiran anak pertama Kourtney dan Barker.
Hanya saja, Kourtney dan drummer Blik-182 ini mengungkapkan bahwa mereka akan menyambut kelahiran bayi laki-laki saat pesta gender reveal pada bulan Juni.
Sang rocker kemudian berbicara tentang putranya di podcast One Life One Chance dengan Toby Morse akhir bulan lalu.
Pasangan yang menikah pada 2022 ini sudah menjadi orang tua dari enam anak di antara mereka. Kourtney memiliki anak Reign Aston, Mason Dash, Penelope Scotland dengan mantan pasangannya, Scott Disick.
Sedangkan Barker sudah menjadi ayah dari tiga orang anak. Mereka adalah Landon, Alabama, Atiana De La Hoya dengan mantan istrinya, Shanna Moakler.
Beberapa minggu sebelum melahirkan, Kourtney membahas soal darurat medis yang dia alami setelah menjalani operasi janin yang mendesak. Di Instagram, dia mengungkap situasi yang menakutkan.
Kourtney mengaku sempat merasa ketakutan menghadapi kondisinya itu. Meski demikian, dia bersyukur lantaran dokter, sang suami, hingga ibunya turut membantu dan menemaninya selama masa sulit itu.
"Saya akan selamanya berterima kasih kepada dokter saya yang luar biasa karena telah menyelamatkan nyawa bayi kami. Saya sangat berterima kasih kepada suami saya yang bergegas ke sisi saya dari tur untuk mendampingi saya di rumah sakit dan merawat saya setelahnya, rock saya. Dan kepada ibu saya, terima kasih karena telah membantu saya melalui ini,” kata Kourtney.
“Sebagai seseorang yang pernah mengalami tiga kali kehamilan yang sangat mudah di masa lalu, saya tidak siap menghadapi rasa takut untuk segera melakukan operasi janin. Saya rasa siapa pun yang belum pernah mengalami situasi serupa tidak dapat mulai memahami perasaan itu. karena ketakutan,” pungkasnya.
(dra)
Explore More