G-Dragon Tak Terima Dituduh Hilangkan Barang Bukti Kasus Narkoba, Ungkap Fakta Mengejutkan Ini
loading...
A
A
A
SEOUL - G-Dragon sebelumnya dituduh menghilangkan barang bukti kasus narkoba yang menjeratnya. Artis Korea ini dilaporkan telah menghilangkan rambutnya agar dirinya dinyatakan negatif narkoba saat melakukan pemeriksaan beberapa waktu lalu.
Terkait tuduhan ini, G-Dragon melalui kuasa hukumnya langsung membantah. Anggota BIGBANG itu dengan tegas menepis tuduhan yang menyebutnya telah menghilangkan rambut untuk menghilangkan barang bukti kasus narkoba .
“Laporan yang menyatakan bahwa G-Dragon telah menghilangkan seluruh bulu di tubuhnya adalah informasi yang salah,” kata kuasa hukum G-Dragon dilansir dari Koreaboo, Sabtu (11/11/2023).
Pengacara itu kemudian menyatakan bahwa polisi tidak memiliki surat perintah untuk menguji rambut G-Dragon, apakah itu di kepala atau di tubuhnya. Sebaliknya, sang idol K-Pop telah mengajukan diri melakukan tes narkoba untuk membersihkan namanya.
“Pengadilan telah menolak surat perintah untuk memeriksa teleponnya karena kurangnya bukti, dan (Polisi) tidak memiliki surat perintah untuk memeriksa rambutnya. Meskipun demikian, Kwon Ji Yong (G-Dragon) dengan sukarela memberikan sampel urine, rambut, dan kuku jarinya untuk segera mengungkap kebenaran dan meminimalkan kebingungan,” jelasnya.
“Dia telah bekerja sama dengan setia, dan kami mengungkapkan bahwa dia bersedia memberikan bulu kakinya kepada polisi, selain sampel bulu tubuh yang diminta oleh polisi,” tambahnya.
Di sisi lain, kuasa hukum G-Dragon pun memberikan ultimatum kepada polisi. Sebab, melalui pernyataan polisi yang dirilis mengakibatkan G-Dragon terkesan telah menyembunyikan bukti.
“Polisi melaporkan hal ini seolah-olah Kwon Ji Yong dengan sengaja menghancurkan barang bukti, namun Kwon Ji Yong memiliki rambut yang panjangnya normal untuk seorang pria dan memberikan jumlah rambut yang diminta oleh Polisi,” ujarnya.
Dia kemudian mengungkap fakta mengejutkan lainnya. Di mana G-Dragon tidak mengecat rambutnya selama lebih dari setahun, yang meniadakan alasan mengapa rambut sang artis saja harus memberikan hasil yang konklusif.
“Adapun rambutnya (di kepala), tergantung panjangnya, bisa diketahui apakah ia pernah menggunakan narkoba hingga satu tahun. Dan untuk menanggapi laporan yang menyatakan bahwa mewarnai dan memutihkan rambutnya,” ucapnya.
“Yang merupakan hal normal bagi seorang idola, dapat menghasilkan negatif palsu, Kwon Ji Yong belum mewarnai atau memutihkan rambutnya selama lebih dari satu tahun 5 bulan,” lanjutnya.
Mengakhiri pernyataannya, kuasa hukum G-Dragon itu menyebut bahwa polisi karena telah mencemarkan nama baik kliennya dan terhadap media Korea yang memberitakan berita tersebut tanpa memeriksa fakta.
“Polisi telah mencemarkan nama baik karakter G-Dragon dengan membuatnya tampak seperti dia telah menghancurkan bukti untuk menyembunyikan kejahatan. Meskipun demikian, media tidak pernah memeriksa fakta kepada kami sebelum menulis laporannya. Terhadap hal ini, saya menyampaikan penyesalan yang mendalam,” paparnya.
“Tuduhan polisi yang mengklaim G-Dragon telah menghilangkan bulu di tubuhnya untuk menyembunyikan bukti jelas merupakan informasi yang salah, dan saat ini, media yang pertama kali melaporkan hal ini telah mengedit artikel mereka. Selanjutnya, kami akan menanggapi laporan spekulatif seperti ini dengan segenap kekuatan hukum,” pungkasnya.
Sebelumnya, Polisi menuduh G-Dragon telah menghilangkan bulu tubuhnya untuk menghilangkan barang bukti. Klaim tersebut menyusul banyaknya kritik yang ditujukan kepada Polisi Incheon, yang telah memamerkan penyelidikan G-Dragon di depan umum, yang mana hasil tes narkobanya dinyatakan negatif.
Terkait tuduhan ini, G-Dragon melalui kuasa hukumnya langsung membantah. Anggota BIGBANG itu dengan tegas menepis tuduhan yang menyebutnya telah menghilangkan rambut untuk menghilangkan barang bukti kasus narkoba .
“Laporan yang menyatakan bahwa G-Dragon telah menghilangkan seluruh bulu di tubuhnya adalah informasi yang salah,” kata kuasa hukum G-Dragon dilansir dari Koreaboo, Sabtu (11/11/2023).
Pengacara itu kemudian menyatakan bahwa polisi tidak memiliki surat perintah untuk menguji rambut G-Dragon, apakah itu di kepala atau di tubuhnya. Sebaliknya, sang idol K-Pop telah mengajukan diri melakukan tes narkoba untuk membersihkan namanya.
“Pengadilan telah menolak surat perintah untuk memeriksa teleponnya karena kurangnya bukti, dan (Polisi) tidak memiliki surat perintah untuk memeriksa rambutnya. Meskipun demikian, Kwon Ji Yong (G-Dragon) dengan sukarela memberikan sampel urine, rambut, dan kuku jarinya untuk segera mengungkap kebenaran dan meminimalkan kebingungan,” jelasnya.
“Dia telah bekerja sama dengan setia, dan kami mengungkapkan bahwa dia bersedia memberikan bulu kakinya kepada polisi, selain sampel bulu tubuh yang diminta oleh polisi,” tambahnya.
Di sisi lain, kuasa hukum G-Dragon pun memberikan ultimatum kepada polisi. Sebab, melalui pernyataan polisi yang dirilis mengakibatkan G-Dragon terkesan telah menyembunyikan bukti.
“Polisi melaporkan hal ini seolah-olah Kwon Ji Yong dengan sengaja menghancurkan barang bukti, namun Kwon Ji Yong memiliki rambut yang panjangnya normal untuk seorang pria dan memberikan jumlah rambut yang diminta oleh Polisi,” ujarnya.
Dia kemudian mengungkap fakta mengejutkan lainnya. Di mana G-Dragon tidak mengecat rambutnya selama lebih dari setahun, yang meniadakan alasan mengapa rambut sang artis saja harus memberikan hasil yang konklusif.
“Adapun rambutnya (di kepala), tergantung panjangnya, bisa diketahui apakah ia pernah menggunakan narkoba hingga satu tahun. Dan untuk menanggapi laporan yang menyatakan bahwa mewarnai dan memutihkan rambutnya,” ucapnya.
“Yang merupakan hal normal bagi seorang idola, dapat menghasilkan negatif palsu, Kwon Ji Yong belum mewarnai atau memutihkan rambutnya selama lebih dari satu tahun 5 bulan,” lanjutnya.
Mengakhiri pernyataannya, kuasa hukum G-Dragon itu menyebut bahwa polisi karena telah mencemarkan nama baik kliennya dan terhadap media Korea yang memberitakan berita tersebut tanpa memeriksa fakta.
“Polisi telah mencemarkan nama baik karakter G-Dragon dengan membuatnya tampak seperti dia telah menghancurkan bukti untuk menyembunyikan kejahatan. Meskipun demikian, media tidak pernah memeriksa fakta kepada kami sebelum menulis laporannya. Terhadap hal ini, saya menyampaikan penyesalan yang mendalam,” paparnya.
“Tuduhan polisi yang mengklaim G-Dragon telah menghilangkan bulu di tubuhnya untuk menyembunyikan bukti jelas merupakan informasi yang salah, dan saat ini, media yang pertama kali melaporkan hal ini telah mengedit artikel mereka. Selanjutnya, kami akan menanggapi laporan spekulatif seperti ini dengan segenap kekuatan hukum,” pungkasnya.
Sebelumnya, Polisi menuduh G-Dragon telah menghilangkan bulu tubuhnya untuk menghilangkan barang bukti. Klaim tersebut menyusul banyaknya kritik yang ditujukan kepada Polisi Incheon, yang telah memamerkan penyelidikan G-Dragon di depan umum, yang mana hasil tes narkobanya dinyatakan negatif.
(dra)