Apakah Bagus Minum Jus Buah Setiap Hari? Ini Faktanya!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Apakah bagus minum jus buah setiap hari? Kita tahu, buah adalah salah satu makanan sehat yang kaya nutrisi. Selain menyantapnya secara utuh, buah-buahan juga kerap dibuat jus. Jus bahkan dianggap sebagai cara lain untuk mengonsumsi buah.
Kita dianjurkan untuk mengonsumsi minimal 2-3 porsi buah per hari atau sekitar 150 gram. Cara yang paling tepat adalah mengonsumsinya secara utuh. Namun, ada sebagian orang yang lebih suka minum jus buah ketimbang buah utuh karena berbagai alasan.
Jadi pertanyaan sekarang, apakah minum jus setiap hari menyehatkan seperti halnya kita makan buah-buahan utuh?
Ternyata, menurut ahli gizi, jus buah hanyalah minuman kaya kalori karena di dalamnya kerap ditambahkan gula. Makanya, meski terbuat dari buah, jus buah bila dikonsumsi tiap hari bisa membahayakan kesehatan.
Menurut ahli gizi Priya Palan dari Zen Multispeciality Hospital, Anda bisa mengalami berbagai masalah yang mengkhawatirkan karena kebiasaan minum jus buah.
“Anda mungkin merasa nyaman setelah meminum jus yang dibuat dengan mengekstraksi jus dari buah atau sayuran segar. Bagaimanapun, Anda ingin menjalani pola makan sehat agar tetap sehat dan bugar. Tapi jus itu dalam bentuk pekat dan sebagian besar nutrisi penting hilang selama proses pembuatan jus," kata Priya Palan, dikutip dari laman Healthshots, Kamis (16/11/2023).
"Ada banyak efek berbahaya dari mengonsumsi jus yang bahkan tidak Anda sadari. Selain itu, memilih jus bukanlah ide yang baik saat Anda sedang dalam misi penurunan berat badan," tambahnya.
"Penting untuk menjaga keseimbangan nutrisi untuk kesehatan yang baik. Kenaikan berat badan yang terlalu banyak dikaitkan dengan tekanan darah tinggi, stroke, diabetes, masalah jantung, dan masalah kesehatan negatif lainnya di kemudian hari," beber Priya Palan.
Banyak sekali gula dalam jus yang seharusnya dihindari. Lebih baik berbicara dengan ahli untuk membantu Anda memilih makanan sehat lain selain jus.
"Bukti mendukung bahwa terlalu banyak tambahan gula dikaitkan dengan penambahan berat badan dan peradangan dalam tubuh,” ujar Priya Palan.
Jadi sebaiknya konsumsi buah-buahan utuh untuk mempertahankan seratnya. Boleh minum jus, tapi jangan tiap hari apalagi sampai berlebihan.
Kita dianjurkan untuk mengonsumsi minimal 2-3 porsi buah per hari atau sekitar 150 gram. Cara yang paling tepat adalah mengonsumsinya secara utuh. Namun, ada sebagian orang yang lebih suka minum jus buah ketimbang buah utuh karena berbagai alasan.
Jadi pertanyaan sekarang, apakah minum jus setiap hari menyehatkan seperti halnya kita makan buah-buahan utuh?
Ternyata, menurut ahli gizi, jus buah hanyalah minuman kaya kalori karena di dalamnya kerap ditambahkan gula. Makanya, meski terbuat dari buah, jus buah bila dikonsumsi tiap hari bisa membahayakan kesehatan.
Menurut ahli gizi Priya Palan dari Zen Multispeciality Hospital, Anda bisa mengalami berbagai masalah yang mengkhawatirkan karena kebiasaan minum jus buah.
“Anda mungkin merasa nyaman setelah meminum jus yang dibuat dengan mengekstraksi jus dari buah atau sayuran segar. Bagaimanapun, Anda ingin menjalani pola makan sehat agar tetap sehat dan bugar. Tapi jus itu dalam bentuk pekat dan sebagian besar nutrisi penting hilang selama proses pembuatan jus," kata Priya Palan, dikutip dari laman Healthshots, Kamis (16/11/2023).
"Ada banyak efek berbahaya dari mengonsumsi jus yang bahkan tidak Anda sadari. Selain itu, memilih jus bukanlah ide yang baik saat Anda sedang dalam misi penurunan berat badan," tambahnya.
3 Masalah Kesehatan yang Bisa Terjadi Jika Minum Jus Setiap Hari
1. Ketidakseimbangan kadar gula, terutama bagi penderita diabetes.
Jus tidak cocok dikonsumsi oleh penderita diabetes. Jika Anda atau anggota keluarga Anda menderita diabetes, minum jus setiap hari dapat meningkatkan kadar gula darah. Jus buah itu mengandung sedikit serat dan tinggi fruktosa -gula alami dalam buah- yang bila dikonsumsi berlebihan bisa dikaitkan dengan kadar gula darah tinggi. Karena itu, makan buah utuh lebih baik daripada minum jus.2. Dapat menyebabkan penambahan berat badan dan obesitas.
Priya Palan mengatakan, jus yang Anda minum memiliki kandungan gula yang tinggi dan dapat menyebabkan berat badan bertambah secara signifikan. Jus memiliki nutrisi yang tidak seimbang karena kekurangan makronutrien penting seperti protein dan lemak."Penting untuk menjaga keseimbangan nutrisi untuk kesehatan yang baik. Kenaikan berat badan yang terlalu banyak dikaitkan dengan tekanan darah tinggi, stroke, diabetes, masalah jantung, dan masalah kesehatan negatif lainnya di kemudian hari," beber Priya Palan.
Banyak sekali gula dalam jus yang seharusnya dihindari. Lebih baik berbicara dengan ahli untuk membantu Anda memilih makanan sehat lain selain jus.
"Bukti mendukung bahwa terlalu banyak tambahan gula dikaitkan dengan penambahan berat badan dan peradangan dalam tubuh,” ujar Priya Palan.
3. Buang air besar bisa jadi kacau.
Jus buah mengandung sedikit serat, tidak seperti halnya buah utuh. Pasalnya, proses pembuatan jus cenderung menghilangkan serat dari buah itu sendiri, sehingga tak menimbulkan rasa kenyang yang lama. Malah sebaliknya, membuat rasa lapar timbul dalam waktu singkat.Jadi sebaiknya konsumsi buah-buahan utuh untuk mempertahankan seratnya. Boleh minum jus, tapi jangan tiap hari apalagi sampai berlebihan.
(tsa)