Penting Tetap Terhubung Secara Digital dengan Teman Selama Pandemi

Kamis, 30 April 2020 - 14:37 WIB
loading...
Penting Tetap Terhubung Secara Digital dengan Teman Selama Pandemi
Cara agar tenang adalah dengan menggunakan teknologi untuk tetap terhubung dengan orang tersayang dalam memerangi kekhawatiran tentang pandemi. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Seiring meningkatnya jumlah kasus COVID-19 di Indonesia, pemerintah telah mengimbau masyarakat untuk melakukan physical distancing dalam upaya mencegah penyebaran virus lebih meluas. Beberapa kota di Indonesia bahkan telah mengumumkan situasi ini sebagai keadaan darurat dengan memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Isolasi sosial membuat masyarakat berada dalam periode paling kesepian sepanjang hidup, khususnya di kalangan anak muda.

Psikolog klinis Belinda Agustya, M.Psi mengatakan, setidaknya ada beberapa langkah yang bisa dilakukan masyarakat untuk menjaga kesehatan mental selama masa sulit ini. Berdasarkan keterangan resmi yang diterima SINDOnews, Kamis (30/4), berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan.

1. Jangan Terlalu Keras pada Diri Sendiri
Pada situasi saat ini, perlu membiarkan diri merasa lemah dan memberikan waktu untuk sembuh. Menerima perasaan tidak nyaman sambil melatih diri untuk tetap positif akan membantu menjadi lebih kuat dalam menghadapi situasi yang menantang ini.

Belinda menyarankan untuk mengubah pola pikir, misalnya, lebih baik meyakini bahwa aman di rumah daripada berpikir bahwa kita terjebak di rumah. Perawatan diri juga penting. Seperti meluangkan waktu untuk diri sendiri dengan hal-hal yang disukai semisal mendengarkan musik, berolahraga, atau menonton serial TV favorit.

2. Buat Gratitude Journal
Rasa syukur erat kaitannya dengan kualitas kesehatan mental dan kebahagiaan. Cara sederhana untuk meningkatkan rasa bersyukur adalah membuat jurnal serta menuliskan hal-hal yang disyukuri setiap hari. Hal tersebut membuat segalanya menjadi lebih solid dan dapat terinternalisasi ke dalam pikiran. Temukan hal yang membuat Anda bersyukur dan nikmati kebahagiaan.

3. Olahraga dan Konsumsi Makanan Bergizi
Berolahraga adalah salah satu cara yang disarankan untuk mengurangi stres dan rasa cemas karena tubuh bakal melepaskan hormon endorfin yang membantu mengurangi stres dan mengangkat suasana hati setelah berolahraga. Dalam periode isolasi ini, Belinda menyarankan untuk melakukan aktivitas sederhana demi menjaga tubuh tetap fit seperti naik-turun tangga atau berjalan. Selain itu, pola makan sehat juga dapat menjaga kesehatan mental. Ini terlihat sangat sederhana, tetapi memiliki dampak besar pada kebahagiaan.

4. Terhubung dengan Banyak Orang
Menerima perubahan dalam situasi yang tidak menentu ini bukanlah hal yang mudah. Belinda menyarankan cara agar tetap tenang dengan menggunakan teknologi untuk tetap terhubung dengan orang tersayang dalam memerangi kekhawatiran tentang pandemi serta perasaan terasing karena physical distancing. Sementara, usia muda saat ini sangat kritis dan terbuka terhadap informasi, bertukar gagasan, dan senang berdiskusi bersama orang dengan latar belakang berbeda. Hal ini sangat ideal untuk menjaga kesehatan mental mereka. Sehubungan dengan pandemi ini, tetap terhubung melalui panggilan video juga bisa membantu menjaga kesehatan mental.

“Manusia adalah makhluk sosial yang perlu tetap terhubung dengan orang lain. Menjalin hubungan dengan teman dekat memunculkan rasa bahagia sehingga membantu mengatasi stres akibat pandemi yang mengharuskan setiap orang tetap di rumah. Ini adalah situasi yang menantang terutama bagi anak muda yang memiliki kebutuhan tinggi untuk berinteraksi demi mendapatkan apresiasi, perhatian, atau sekadar terkoneksi dengan orang lain,” kata Belinda.

Belinda menambahkan, ketika memanfaatkan teknologi, seperti video call dengan filter atau lens menarik yang disediakan oleh platform seperti Snapchat, hal tersebut akan membantu untuk mengekspresikan pikiran dan perasaan.

Snapchat menyediakan fitur bagi anak muda untuk mengekspresikan ide-ide kreatif dan inovatif mereka, serta meningkatkan kepercayaan diri ketika mereka dihargai oleh teman-teman dekat yang dapat membuat kesehatan mental lebih baik selama situasi yang tidak menentu ini. Snap berkomitmen untuk menghubungkan teman-teman dekat dan memastikan penggunanya mendapat informasi terbaru dengan akses ke informasi berbasis fakta terpercaya pada platform.

"Snap telah merilis serangkaian stiker Bitmoji bertema kesehatan dengan frasa seperti wash your hands, stay home if you're feeling sick, dan don't touch your face sebagai metode yang menyenangkan dalam mengingatkan Snapchatters untuk mempraktikkan kebersihan selama masa pandemi ini," pungkas Nana Murugesan, Managing Director International Markets Snap Inc.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1608 seconds (0.1#10.140)