; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Sumber Kekayaan Ryan Harris, Bos Garam Refina yang Gelar Pernikahan Mewah di Surabaya
loading...
Kekayaan Ryan Harris tengah jadi perbincangan publik usai menggelar pesta pernikahan mewah di Grand Ballroom The Westin, Surabaya, Jawa Timur. Foto/Instagram
A
A
A
JAKARTA - Kekayaan Ryan Harris tengah jadi perbincangan publik. Hal ini karena dirinya baru saja menggelar pesta pernikahan mewah di Grand Ballroom The Westin, Surabaya, Jawa Timur.
Tidak hanya dekorasi yang glamor, pesta pernikahan Ryan Harris dan Gwen Ashley juga mengundang sejumlah artis papan atas baik lokal maupun internasional. Sebut saja seperti Raffi Ahmad hingga mantan personel Westlife Brian McFadden turut meramaikan acara pernikahan crazy rich tersebut.
Untuk souvenir yang diberikan kepada tamu undangan juga sangat berkelas, yakni koleksi piring bertajuk Mosaique au 24 square plate n°3 dari Hermes. Adapun harga satuannya berkisar Rp2,2 juta hingga Rp5 juta.
Pesta pernikahan mewah di hotel bintang lima yang digelar pasangan Ryan Harris dengan Gwen Ashley diperkirakan menghabiskan biaya sekitar Rp75 miliar. Dengan biaya besar tersebut, dari mana sumber kekayaan Ryan Harris?
Ryan Harris merupakan CEO Unichem Candi Indonesia, perusahaan yang didirikan keluarganya. Salah satu merek unggulan dari perusahaan ini adalah Refina.
Perusahaan yang membuka pabriknya di Gresik pada tahun 2018 adalah salah satu penyumbang dana terbesar bagi Ryan Harris. Pembukaan pabrik di Gresik telah menghabiskan dana senilai USD60 juta atau Rp926 miliar (kurs Rp 15.437).
Melihat dari laman LinkedIn, PT Unichem Candi Indonesia merupakan perusahaan garam terkemuka di Indonesia yang memproduksi garam dengan teknologi refinery. Perusahaan tersebut menjadi yang pertama dan satu-satunya di Indonesia dengan produk bernama Refina Garam Meja.
Ryan Harris juga tercatat sebagai pemegang saham mayoritas di PT Bakrie Sumatera Plantations. Perusahaan tersebut bergerak di bidang perkebunan utamanya kelapa sawit.
Ryan dilaporkan membeli saham di perusahaan keluarga Bakrie dari salah satu pemegang saham eksisting perseroan, Indo Alam Resources Pte. Ltd. Sejauh ini informasi jumlah dana yang digelontorkan dalam pembelian dan pendapatan yang diterimanya dari saham tersebut masih belum diketahui secara pasti.
Tidak hanya dekorasi yang glamor, pesta pernikahan Ryan Harris dan Gwen Ashley juga mengundang sejumlah artis papan atas baik lokal maupun internasional. Sebut saja seperti Raffi Ahmad hingga mantan personel Westlife Brian McFadden turut meramaikan acara pernikahan crazy rich tersebut.
Untuk souvenir yang diberikan kepada tamu undangan juga sangat berkelas, yakni koleksi piring bertajuk Mosaique au 24 square plate n°3 dari Hermes. Adapun harga satuannya berkisar Rp2,2 juta hingga Rp5 juta.
Baca Juga
Pesta pernikahan mewah di hotel bintang lima yang digelar pasangan Ryan Harris dengan Gwen Ashley diperkirakan menghabiskan biaya sekitar Rp75 miliar. Dengan biaya besar tersebut, dari mana sumber kekayaan Ryan Harris?
Sumber Kekayaan Ryan Harris
1. CEO PT Unichem Candi Indonesia
Ryan Harris merupakan CEO Unichem Candi Indonesia, perusahaan yang didirikan keluarganya. Salah satu merek unggulan dari perusahaan ini adalah Refina.
Perusahaan yang membuka pabriknya di Gresik pada tahun 2018 adalah salah satu penyumbang dana terbesar bagi Ryan Harris. Pembukaan pabrik di Gresik telah menghabiskan dana senilai USD60 juta atau Rp926 miliar (kurs Rp 15.437).
Melihat dari laman LinkedIn, PT Unichem Candi Indonesia merupakan perusahaan garam terkemuka di Indonesia yang memproduksi garam dengan teknologi refinery. Perusahaan tersebut menjadi yang pertama dan satu-satunya di Indonesia dengan produk bernama Refina Garam Meja.
2. Pemegang Saham PT Bakrie Sumatera Plantations
Ryan Harris juga tercatat sebagai pemegang saham mayoritas di PT Bakrie Sumatera Plantations. Perusahaan tersebut bergerak di bidang perkebunan utamanya kelapa sawit.
Ryan dilaporkan membeli saham di perusahaan keluarga Bakrie dari salah satu pemegang saham eksisting perseroan, Indo Alam Resources Pte. Ltd. Sejauh ini informasi jumlah dana yang digelontorkan dalam pembelian dan pendapatan yang diterimanya dari saham tersebut masih belum diketahui secara pasti.
(okt)
Explore More