2 Minggu Sebelum Meninggal, Sameer Sharma Bicarakan Kesehatan Mental

Jum'at, 07 Agustus 2020 - 13:51 WIB
loading...
2 Minggu Sebelum Meninggal, Sameer Sharma Bicarakan Kesehatan Mental
Dua minggu sebelum meninggal dunia, aktor Sameer Sharma sempat menulis tentang kesehatan mental, depresi, dan gangguan bipolar di akun Instagram miliknya. Foto/Istimewa.
A A A
MUMBAI - Dua minggu sebelum meninggal dunia, aktor Sameer Sharma sempat menulis tentang kesehatan mental , depresi, dan gangguan bipolar di akun Instagram miliknya.

"Gangguan Bipolar, Depresi, dan Skizofrenia dll. Apakah Anda tahu atau mengerti apa artinya atau rasanya? Tidak, tidak, kecuali Anda sendiri yang mengalaminya. Dan siapa pun yang tidak, tidak akan pernah bisa mengerti seperti apa rasanya," tulis Sameer.

Selain itu, aktor berusia 44 tahun ini juga menulis postingan tentang kematian aktor India lainnya yakni Sushant Singh Rajput. "Baca ini jika Anda peduli tentang Sushant Singh Rajput," tulis Sameer dilansir dari The Indian Express, Jumat (7/8/2020).

Sameer Sharma menulis bahwa orang yang tidak pernah mengalami masalah kesehatan mental tidak akan tahu seperti apa rasanya. Menurutnya, depresi adalah penyakit yang sangat kesepian dan sangat disalahpahami. Karena tidak seperti kanker atau diabetes atau kondisi medis lainnya yang bisa didiagnosis secara fisik.

Dia menambahkan bahwa mereka yang mencari bantuan dinasihati dan diminta untuk melepaskannya. Lebih lanjut Sameer Sharma menulis bahwa mereka yang bunuh diri tidak melakukannya karena tekanan sosial atau finansial atau karena mereka lemah. (Baca juga: Aktor Sameer Sharma Ditemukan Tewas Gantung Diri ).

“Dia melakukannya karena iblis tidak berhenti berteriak, jeritan yang menyebabkan rasa sakit yang begitu tak tertahankan namun sama sekali tidak dapat dijelaskan," tambahnya.

Sameer Sharma ditemukan meninggal dunia gantung diri di langit-langit dapurnya di Malad (Barat) pada Rabu malam, (5/8). Sameer Sharma diketahui tinggal sendirian di apartemen sewaan. Polisi mengatakan penjaga gedung sedang berpatroli di tempat itu pada Rabu malam ketika dia melihat Sameer tergantung di langit-langit di dapurnya.

Tubuh Sameer Sharma ditemukan oleh penjaga gedung, yang mengintip melalui jendela dapur. Dia kemudian memberi tahu anggota masyarakat yang memberi tahu polisi. Petugas polisi membawa Sameer ke rumah sakit terdekat, di mana dokter menyatakan dia telah meninggal saat datang.

"Dari keadaan pembusukan tubuh, tampaknya dia meninggal dua hari sebelum dia ditemukan," kata seorang petugas.

Sementara itu, inspektur senior kantor polisi Malad George Fernandes mengungkapkan bahwa tidak ada catatan bunuh diri yang ditemukan di apartemen tempat Sameer pindah baru-baru ini.

"Kami belum menemukan catatan bunuh diri di tempat itu. Sepertinya ini kasus bunuh diri. Diduga dia gantung diri dua hari yang lalu. Kami telah mengirimkan jenazahnya untuk diotopsi," ungkap Fernandes.
(tdy)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1589 seconds (0.1#10.140)