5 Langkah Turunkan Berat Badan Selama Menjalankan Puasa Ramadhan

Kamis, 30 April 2020 - 16:30 WIB
loading...
5 Langkah Turunkan Berat...
Puasa Ramadhan selama satu bulan penuh menjadi kesempatan untuk mengatur ulang jam tubuh hingga dapat menurunkan berat badan. Nah, berikut 5 aturannya. Foto/Istimewa.
A A A
JAKARTA - Menjalankan puasa Ramadhan dapat memberikan manfaat banyak kesehatan untuk tubuh. Salah satunya menurunkan berat badan.

Puasa Ramadhan yang dijalani selama satu bulan penuh ini menjadi kesempatan untuk mengatur ulang jam tubuh dengan hanya mengikuti lima aturan saja.

Penasaran? Seperti dilansir Times Now News, berikut tips puasa Ramadhan agar dapat membantu menurunkan berat badan. (Baca juga: Ketahuan Pelesiran di Jalan, Kendall Jenner Ikut Digelari Covidiot ).

1. Banyak minum air putih
Mencukupi kebutuhan cairan bisa membantu Anda tetap terhidrasi. Banyak minum air putih juga membantu mengendalikan hasrat gula setelah berbuka puasa. Idealnya, sehari seseorang konsumsi 2 liter atau 8 gelas untuk penuhi kebuhan cairan. Hindari minuman yang mengandung unsur diuretik seperti teh, kopi atau minuman berkafein lainnya karena akan menyebabkan sering buang air kecil sehingga memicu dehidrasi.

2. Makan secukupnya
Saat puasa, metabolisme tubuh melambat. Anda membutuhkan lebih sedikit energi dan karenanya harus makan secukupnya. Hindari makan secara berlebihan dengan tujuan untuk menebus jam makan yang hilang di siang hari. Kurma adalah sumber gula yang cepat dan karenanya dianjurkan konsumsi satu buah untuk memulai sahur. Hindari sup berbahan dasar krim berkalori tinggi, sebagai gantinya makan sup yang lebih ringan. Pastikan juga tidak mengonsumsi hidangan pembuka tinggi gula. (Baca juga: Lezat Disantap untuk Berbuka, Ini Resep Banana Bread yang Bisa Kamu Coba ).

3. Istirahat
Setelah berbuka puasa, istirahatlah sebentar. Perut Anda tidak bisa mengonsumsi semua makanan sekaligus. Isi waktu dengan bercengkrama bersama keluarga atau beribadah salat. Sementara, untuk hidangan berbuka puasa, pilih satu hidangan yang memiliki gizi seimbang. Hindari hidangan berat karbohidrat dan seimbangkan dengan protein. Pastikan tidak menumpuk makanan ke piring karena akan membuat Anda konsumsi makanan berlebihan.

4. Sahur
Sekalipun jam tidur menjadi tidak menentu, penting untuk makan suhur pada waktu fajar. Melewatkannya akan membuat Anda lebih lapar dan mudah tersinggung. Selain itu, melewatkan sahur juga bisa menyebabkan Anda untuk makan lebih banyak pada waktu berbuka puasa sehingga memicu kenaikan berat badan. Saat sahur, tubuh membutuhkan serat karena tidak hanya membantu tetap kenyang, tetapi juga memastikan kesehatan usus yang baik.

Serat bisa ditemukan dalam kacang-kacangan, biji-bijian utuh, beras merah, berry, pir, apel, oatmeal dan sayuran hijau. Saat sahur, pastikan menghindari mengonsusmi makanan tinggi garam karena berisiko haus sepanjang hari. Tambahkan sumber protein seperti keju atau telur untuk memastikan tingkat glukosa yang stabil dalam darah sehingga tubuh tetap kuat saat berpuasa. Katakan tidak pada gula putih, dan makanan gula olahan. (Baca juga: Tekan Penyebaran Covid-19 Semakin Meluas, Dokter Paru Imbau Masyarakat Patuhi Larangan Mudik ).

5. Lakukan pekerjaan rutin
Ramadhan bukan waktu untuk hanya makan di buka puasa dan suhur serta tidur di siang hari. Hindari keluar rumah saat matahari terik atau aktivitas yang menyebabkan dehidrasi dan melelahkan. Lakukan pekerjaan rutin seperti biasa. Termasuk berolahraga selama 30 menit sehingga membakar kalori dengan aman.
(tdy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1156 seconds (0.1#10.140)